Tabrakan karambol di Tol Cipularang, 3 orang terluka
Merdeka.com - Delapan kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Tol Cipularang Kilometer 91 di wilayah Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (16/10) petang. Peristiwa itu terjadi di jalur Bandung menuju Jakarta.
Tabrakan beruntun yang melibatkan bus angkutan umum dari perusahaan oto bus Bahagia bernomor Polisi Z 7628 TC jurusan Bandung-Bogor dengan tujuh mini bus.
Kecelakaan terjadi saat lalu lintas di jalan bebas hambatan itu padat, tiba-tiba bus membawa belasan penumpang menabrak kendaraan di depannya, hingga tabrakan beruntun pun tak terhindarkan.
-
Bagaimana kecelakaan bus terjadi? Nahas ketika memasuki KM 695+400 Tol Jombang, sopir bus tertidur mengakibatkan bus oleng ke kiri lalu menabrak truk nopol N 9674 UH bermuatan gerabah.
-
Apa penyebab kecelakaan bus? Polisi menetapkan Sadira (51) sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan bus yang ditumpangi pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang, akhir pekan lalu. Tidak hanya itu, mereka diminta untuk memeriksa seluruh pihak yang bertanggung jawab atas kecelakaan yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia tersebut. 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini.
-
Dimana mobil tabrakan di jalan tol? Mobil tabrakan di jalan tol, yang turun apanya dulu? Jawab: Speedometer.
-
Apa penyebab kecelakaan bus di Tol Jombang? Sejauh ini, kepolisian menyimpulkan kecelakaan yang dialami bus disebabkan karena human error atau kelalaian manusia.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
"Saat kejadian lalu lintas sedang padat, arus balik libur menuju Jakarta. Ya tiba-tiba bus hilang kendali dan menabrak kendaraan di depannya. Kemungkinan mengalami kerusakan di pengereman," kata salah seorang saksi mata, Hindari Imam Mutaqin.
Akibat kecelakaan, kedelapan kendaraan yang terlibat tabrakan mengalami kerusakan parah di bagian depan dan belakang. Selain itu, tiga orang dilaporkan mengalami luka.
"Kalau korban jiwa tidak ada ya, hanya yang luka ringan saja ada tiga orang dan sudah dievakuasi ke rumah sakit," ujar Hindari.
Peristiwa tabrakan beruntun membuat macet arus kendaraan di jalur Bandung mengarah Jakarta. Sementara kasusnya saat ini dalam penanganan unit Lakalantas Polres Purwakarta.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara itu, ia mengungkap sebanyak 17 kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di Cipularang.
Baca SelengkapnyaTruk mengalami rem blong diduga karena membawa muatan berlebih.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun ini menyebabkan tiga orang terluka.
Baca SelengkapnyaBelasan kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang arah Jakarta.
Baca SelengkapnyaKondisi bus mengalami kerusakan yang parah usai terguling menabrak satu mobil dan tiga sepeda motor.
Baca SelengkapnyaDiketahui, dalam kejadian itu telah menyebabkan satu orang meninggal dunia atas nama inisial S (13).
Baca SelengkapnyaPolda Jawa Barat menduga penyebab terjadinya kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92, karena kendaraan truk mengalami rem blong.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun di Tol Cipularang ini menyebabkan sedikitnya 1 orang tewas dan 22 orang terluka. Selain itu, 19 kendaraan dilaporkan mengalami kerusakaan.
Baca SelengkapnyaData terbaru, kecelakaan merenggut 1 orang korban jiwa dan 24 orang lain luka-luka.
Baca SelengkapnyaDalam video terlihat beberapa kendaraan bertumpuk dan mengalami kerusakan di pinggir jalan
Baca SelengkapnyaFakta tersebut didapatkan usai tim Korlantas Polri menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan.
Baca SelengkapnyaSatu unit truk tronton menabrak sepeda motor dan satu rumah di Cianjur. Dua orang meninggal dunia dan tujuh lainnya luka-luka dalam peristiwa itu.
Baca Selengkapnya