Tahun depan, Kemendikbud perbaiki 20 ribu sekolah yang rusak
Merdeka.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mulai tahun depan akan melakukan revitalisasi pada 20 ribu sekolahan SD dan SMP di seluruh Indonesia.
"Saya sudah buat peta tahun ini 2017 akan ada 42 ribu ruangan rusak yang akan kita perbaiki. Kira-kira itu nanti 20 ribu sekolah yang diperbaiki," ujar Mendikbud Muhadjir Effendy dalam keterangan pers yang diterima merdeka.com, Kamis (10/9).
Perbaikan akan dilakukan secara menyeluruh. Termasuk penambahan fasilitas dan peningkatan standar pelayanan pendidikan.
-
Bagaimana cara memperbaiki kualitas pendidikan? Masdar menyerukan perlunya reformasi mendalam dalam struktur pendidikan dan regulasi etika sosial untuk memperbaiki kualitas Pendidikan.
-
Bagaimana cara Kemenhub merombak kurikulum sekolah kedinasan? Perombakan di sekolah kedinasan Kemenhub ini nantinya akan dimulai dari perubahan sistem rekrutmen peserta didik. Kemudian berikutnya cara mengajar, seperti menggunakan gaya bahasa kekinian sehingga mahasiswa berubah. 'Dosen, pengelola, dan mahasiswa akan dibuat semakin sibuk untuk tingkatkan sesuatu yang lebih produktif, lebih humanis dan itu masuk kurikulum,' kata Prof Wihana.
-
Bagaimana sekolah bisa meningkatkan kualitas? 'Jalinlah kerja sama yang erat dengan orang tua dan masyarakat untuk mendukung pendidikan.'
-
Apa solusi yang ditawarkan Dinas Pendidikan Palembang? Ansori mengaku akan mempertimbangkan usulan pembagian siswa dari sekolah dengan pendaftar berlebih. Tujuannya untuk mengisi banyaknya bangku kosong di sekolah itu.
-
Bagaimana Kemendikbudristek pulihkan sistem KIP Kuliah? 'Kami berupaya sesegera mungkin untuk memulihkan layanan KIP Kuliah berdasarkan data cadangan yang kami simpan di pusat data Kemendikbudristek. Koordinasi erat dengan perguruan tinggi juga terus kami lakukan untuk menjamin hak mahasiswa penerima KIP Kuliah on going dan pendaftar KIP Kuliah baru,' katanya.
-
Apa perubahan yang dilakukan Kemenhub di sekolah kedinasan? Kementerian Perhubungan merancang perombakan kurikulum pendidikan di 33 sekolah kedinasan di bawah naungannya. Kebijakan ini buntut kasus kematian siswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Putu Satria Ananta Rustika (19) usai dianiaya senior Tegar Sanjaya (21).
"Standar pelayanan minimumnya akan kita naikan. Karena standar yang dipakai sekarang ini SD Inpers dan SMP Inpers standar 25 tahun yang lalu. Jadi sudah tidak update harus kita naikan," ujarnya.
Standar layanan di 20 ribu sekolah yang diperbaiki akan mengacu pada sekolah dengan pola Full Day School (FDS). Menurut Muhadjir, peningkatan ini sejalan dengan rencana pemerintah mengoptimalkan pendidikan karakter.
"Nanti standarnya kita akan naikkan seperti sekolah-sekolah full day. Sekolah yang lengkap ada perpustakaan ada tempat istirahat. Ada ruang guru, ada tempat untuk kegitan non class itu tadi untuk pendidikan karakter. Bermain peran itu yang mau kita rancang," ujarnya.
Seperti diketahui Kemdikbud tengah mempersiapkan perubahan pola pendidikan untuk tingkat SD dan SMP. Sesuai dengan janji Presiden Joko Widodo dalam Nawa Cita, pola pendidikan karakter akan lebih ditonjolkan. Saat ini ratusan kepala sekolah tengah menjalani pelatihan untuk menerapkan pola baru ini.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo tak mau ada sekolah-sekolah baik di kota maupun kecamatam yang atapnya roboh dan tidak memiliki kamar mandi untuk para siswa.
Baca SelengkapnyaTak sedikit sekolah rusak parah, berdampak pada para siswa dan tenaga pengajar terpaksa belajar dalam kondisi yang tidak layak.
Baca SelengkapnyaAnggaran pendidikan untuk 2025 dialokasikan sebesar Rp708,2 triliun hingga Rp741,7 triliun.
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.
Baca SelengkapnyaBantuan renovasi diberikan dalam bentuk perbaikan bangunan dan sarana prasarana sekolah yang rusak.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui kebijakannya terkait pendidikan membuat para menterinya pusing
Baca SelengkapnyaPT Bank Rakyat Indonesia (BRI) berkomitmen mendukung upaya pemerintah mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah, mengatakan DPR berkomitmen untuk terus mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar minimal 20 persen dari APBN.
Baca SelengkapnyaBangunan lapuk, dindingnya terkelupas dimana-mana, atapnya bocor
Baca SelengkapnyaPeresmian itu ditandai dengan menekan sirine dan penandatanganan prasasti
Baca SelengkapnyaSalah satu, SMA Taruna Nusantara akan dibangun di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Selengkapnyakondisi bangunan ruang kelas sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ikhlas Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya