Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru
Minimnya pendaftar disebabkan adanya dua SD Negeri lain yang posisinya berdekatan.
pendidikan![Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/6/21/1718960908186-2h9fs.jpeg)
Itupun tiga siswa mendaftar setelah PPDB online tutup.
![Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru<br>](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/21/1718960877377-xezy5f.jpeg)
Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru
Sekolah Dasar (SD) Negeri 20 Palembang hanya mendapatkan 3 siswa baru dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2024. Persaingan dengan sekolah terdekat menjadi pemicu minimnya peminat.
Tiga peserta yang tinggal di sekitar sekolah tersebut mendaftar secara offline. Sementara pada saat PPDB sistem online tak satu pun calon siswa yang mendaftar.
-
Kapan PPDB di tingkat SMP negeri di Klaten berakhir? Berbeda dengan wilayah Kabupaten Semarang, puluhan SMP negeri di Klaten justru masih kekurangan siswa. Padahal penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun 2024 telah berakhir pada tanggal 13 Juni lalu.
-
Apa yang dibahas dalam pidato lucu tentang pendidikan? Pada kesempatan ini, saya bermaksud menyampaikan tema terkait, terutama mengenai minat membaca buku.
-
Apa yang dimaksud dengan pantun edukasi? Pantun edukasi dapat menjadi sebuah nasihat berharga baik anak yang masih menempuh pendidikan sekolah.
-
Kapan PDRI dibentuk? Walaupun secara resmi radiogram Presiden Soekarno belum diterima, tanggal 22 Desember 1948, sesuai dengan konsep yang telah disiapkan, dalam rapat tersebut diputuskan untuk membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), dengan susunan sebagai berikut:
-
Mengapa Kota Pekanbaru disebut sebagai kota pendidikan? Pekanbaru dikenal sebagai salah satu sentra ekonomi terbesar di Pulau Sumatra.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
Kondisi miris SD itu berbanding terbalik dengan letaknya yang cukup strategis dan tak jauh dari pusat kota. Yakni berada di Kancil Putih, Demang Lebar Daun, Palembang.
Kepala SD Negeri 20 Palembang Meri menyebut minimnya pendaftar disebabkan adanya dua SD Negeri lain yang posisinya berdekatan. Alhasil, orangtua lebih memilih sekolah lain sehingga sekolah yang dipimpinnya kekurangan siswa.
"Waktu PPDB online kemarin tidak ada yang daftar sama sekali. Alhamdulillah ada tiga siswa yang daftar begitu PPDB offline dibuka, semuanya tinggal di sekitar sekolah," ungkap Kepala SD Negeri 20 Palembang Meri, Jumat (21/6).
Meri mengakui setiap tahun hanya beberapa siswa saja yang mendaftar bersekolah di tempatnya.
Pada ajaran tahun ini total murid mulai kelas satu sampai kelas enam di sekolah itu hanya berjumlah 82 orang dan 16 siswa di antaranya baru lulus.
"Tadinya kami bingung mau berbuat apa biar ada yang mendaftar, ternyata ada juga yang mendaftar walaupun sangat sedikit," kata Meri.
- Kisah SMP N 16 Cirebon yang Bangunannya Bergaya Kerajaan Belanda, Dulu Jadi Sekolah Perempuan Pertama di Kota Udang
- Bukannya Sekolah, Siswa Siswi SMP Digerebek di Kamar Kost 'Sudah Ketangkap Masih Sayang-sayangan'
- Kisah Siswa Kelas 5 SD di Palembang Jualan Keripik demi Hidupi 3 Adik dan Nenek
- Beda dengan Sekolah, P2TP2A Tangsel Sebut Siswa Binus School BSD Tak Ada yang di-DO & Belajar Lewat Daring
- KNKT Ungkap Sopir Bus Rosalia Indah Sempat Jalan Kaki Mondar-mandir Supaya Tak Ngantuk
- Santri di Lamongan Diduga Dianiaya Temannya, Korban Diikat hingga Dibanting ke Lantai
Meri berharap Dinas Pendidikan Palembang dapat mengambil kebijakan dengan membagi rombongan belajar dari sekolah yang banyak muridnya.
Apalagi dua sekolah di sekitarnya mampu mendapatkan tiga rombongan belajar dengan jumlah murid di atas 80 orang.
Meri menyebut semua fasilitas di sekolahnya terbilang cukup dengan tenaga pengajar yang sama kualitasnya dengan sekolah lain. SD Negeri 20 Palembang juga mengantongi akreditasi B.
"Tidak jauh beda dengan sekolah sekitar, kami juga berusaha agar orangtua mau menyekolahkan anaknya ke tempat kami, tapi beginilah faktanya," kata Meri.
Kepala Dinas Pendidikan Palembang Ansori mengakui sekolah tersebut sepi peminat. Selain terdapat dua SD lain yang lokasinya cukup berdekatan, sekolah itu juga berada di sekitar pemukiman dengan ekonomi menengah ke atas sehingga anak-anak mereka disekolahkan di sekolah lain yang lebih bermutu atau sekolah swasta.
"Lokasinya strategis, tapi kebetulan di pemukiman orang-orang menengah ke atas dari segi ekonomi," kata Ansori.
Ansori mengaku akan mempertimbangkan usulan pembagian siswa dari sekolah dengan pendaftar berlebih. Tujuannya untuk mengisi banyaknya bangku kosong di sekolah itu.
"Kami upayakan ada pengalihan siswa biar merata, minimal dapat satu kelas atau rombongan belajar," kata Ansori.