Tambah Ruang Isolasi, Pemprov Sumsel Siapkan Asrama Haji dan Wisma Atlet
Merdeka.com - Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) membuat sejumlah langkah untuk mengantisipasi lonjakan kasus positif Covid-19 yang terus terjadi. Mereka menyiapkan tambahan tempat tidur dan ruang isolasi.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengungkapkan, pihaknya tengah menyiapkan Asrama Haji dan Wisma Atlet Palembang untuk menambah tempat tidur bagi pasien bergejala ringan. Dua gedung itu berkapasitas 800 tempat tidur.
"Kami sudah siapkan tempat isolasi tambahan, di samping operasional dua tower Wisma Atlet yang sudah berlangsung," ungkap Deru, Rabu (14/7).
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana mitigasi bencana di Sumut? Salah satu aspek utama dari mitigasi bencana adalah identifikasi risiko dan kerentanannya. Ini melibatkan pemahaman mendalam tentang potensi bencana yang mungkin terjadi di suatu wilayah, seperti gempa bumi, banjir atau badai.Dengan memahami risiko ini, pihak terkait dapat merancang langkah-langkah konkret untuk mengurangi dampak potensial dan meminimalkan kerugian yang mungkin terjadi.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Menurut dia, pembukaan dua tempat baru itu dimulai jika terjadi lonjakan kasus dan kapasitas ruang isolasi sudah penuh. "Tinggal dibuka saja, semuanya sudah siap," kata dia.
Selain itu, dia juga sudah mengeluarkan surat edaran kepada Dinas Kesehatan dan rumah sakit untuk menambah jumlah tempat tidur, karena bed ocuppancy rate (BOR) di Sumsel sudah mencapai 77 persen.
"Rumah sakit harus segera menindaklanjutinya untuk mengantisipasi kemungkinan buruk terjadi," ujarnya.
Menurutnya, pasien corona bergejala ringan tidak mesti datang ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Mereka bisa menikmati fasilitas lain yang disediakan pemerintah.
"Rumah sakit hanya untuk mereka bergejala sedang dan berat," tegasnya.
Terkait pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di daerah yang berstatus zona merah, Deru mengaku masih menunggu usulan dari pemerintah kabupaten dan kota itu untuk diteruskan ke pusat.
"Yang tahu kondisi wilayah, pemerintah setempat. Kita masih tunggu usulan dari daerah," pungkasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPemerintah membahas pemanfaatan Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Utara, setelah selesai digunakan sebagai rumah sakit darurat saat pandemi COVID-19.
Baca SelengkapnyaGubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, mengatakan warga Sumatera Utara tak perlu lagi berobat ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaPenyusunan Inpres tersebut sedang dikaji oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin disertai banjir bandang terjadi karena tingginya intensitas hujan di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaRatusan pasien terpaksa dievakuasi untuk memastikan bangunan rumah sakit aman dihuni pasca gempa.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnya