Tekan Angka Positif Covid-19, Bobby Nasution Berkantor di Kantor Camat Helvetia
Merdeka.com - Hujan yang mengguyur Kota Medan sejak pagi hari tak menyurutkan langkah Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution untuk bergegas menuju Kantor Camat Medan Helvetia di Jalan Beringin X Gaperta, Rabu (18/8).
Sekitar pukul 10.00 WIB, Bobby Nasution sudah berada di areal kantor Camat Helvetia. Sebelumnya, Bobby melaksanakan giat di kawasan Medan Tuntungan.
Menarik sebab Menantu Presiden Jokowi itu tak berkabar dahulu untuk berkantor di Kantor Camat Helvetia. Tak ayal Camat Medan Helvetia Andi Mario Siregar pun kaget ketika mengetahui keberadaan wali kota.
-
Siapa yang Bobby Nasution ajak untuk menjaga aset kota Medan? Bobby Nasution mengajak seluruh pihak untuk sepakat dan menjaga komitmen untuk mengamanka seluruh aset daerah.
-
Bagaimana Bobby Nasution ingin menjaga aset kota Medan? “Investor akan berpikir, sedangkan aset daerah saja bisa hilang, apalagi aset swasta. Jangan sampai pikiran ini muncul,“ ungkapnya.
-
Apa saja yang terjadi di Kota Padang akibat hujan deras? Lanjutnya, selain banjir, curah hujan dengan intensitas tinggi juga menyebabkan rumah warga tertimbun longsor dan pohon tumbang di Kota Padang.
-
Kenapa Bobby Nasution ingin menjaga aset kota Medan? “Di masa saya dan Pak Wakil Wali Kota, jangan ada satu pun aset yang diambil pihak-pihak tidak bertanggung, jangan seolah-seolah kita diam ada aset kita diambil oleh orang lain,“ tegas Bobby Nasution saat membuka Musrenbang Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, Kamis (24/8) di Hotel JW Marriot.
-
Apa yang sedang dikerjakan Bobby Nasution di Medan? Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution serius melakukan pembenahan untuk menyelesaikan persoalan klasik banjir di Kota Medan. Membangun kolam retensi juga menjadi upaya Bobby Nasution menyelesaikan persoalan banjir.
-
Apa yang ditegaskan Bobby Nasution tentang aset kota Medan? Wali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan aset daerah di wilayahnya jangan sampai ada satu pun diambil alih pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
"Kayak disidak saya, karena memang tak ada info, tiba-tiba saja. Memang kemarin sudah dengar bahwa pak wali akan berkantor di kecamatan yang masuk zona merah. Tak sangka saya ternyata ke kantor saya duluan," kata Camat Medan Helvetia Andi Mario Siregar.
Sampai di Kantor Camat Helvetia, Bobby Nasution bukan marah-marah atau memberi kritikan. Namun Bobby justru mengajak seluruh pihak yang ada di sana untuk sharing. Apa saja yang harus dilakukan untuk mempercepat penanganan Covid-19 di Kecamatan Medan Helvetia.
Maka Camat, Sekcam dan sejumlah kepala seksi duduk beratur jarak aman di ruang tengah kantor camat yang diresmikan pada 1992 silam itu. Tampak juga Kapolsek Medan Helvetia di saja beserta sejumlah Nakes dan Kepala Puskesmas.
Awalnya Bobby mendengarkan apa saja kendala yang dialami oleh pihak Kecamatan Helvetia, hingga angka Positif Covid-19 di sana cukup tinggi.
"Kasus positif harian kemarin (17/8/2021) di angka 473 dan sebanyak 44 kasus positif ada di Helvetia. Apa masalahnya kok belum bisa diturunkan?" kata Bobby Nasution.
Tak bosan-bosan Bobby kembali menjelaskan pentingnya penerapan empat instruksi presiden untuk tanggulangi Covid-19. Tak cukup puas dengan sharing yang hanya mengandalkan catatan di atas kertas, Bobby minta agar staff membuka white screen projektor hingga seluruh data terbuka dan bisa dilihat dengan jelas.
Setelah menjelang siang sharing, memasuki waktu Salat Zuhur arahan yang disampaikan Bobby dijeda. Selepasnya Zuhur dan wali kota ikuti zoom meeting di ruangan camat, Bobby kembali memimpin rapat. Kali ini telah tampak projektor di depan yang menampilkan data.
"Kita di sini bukan mau cari kesalahan siapapun, bukan salah lurah kepling atau camat. Tapi kita mau cari solusi bagaimana Covid-19 di Helvetia ini turun. Saya akan terus berkantor di sini sampai positif Covid-19 turun," tegas Alumni Magister IPB Bogor itu.
Saat memperingati Dirgahayu ke-76 RI kemarin, Bobby menyerahkan dua unit mobil vaksinasi keliling. Salah satunya diberikan kepada Camat Medan Helvetia.
"Jadi vaksinasi keliling kita galakkan, bahkan sampai pintu ke pintu rumah masyarakat. Sementara ini baru tiga unit kendaraan kita untuk itu. Berikutnya akan kita tambah. Artinya vaksinasi akan kita fokuskan juga di tingkat terkecil di lingkungan agar lebih cepat dan tepat," lanjut Bobby Nasution.
Di sisi lain, Camat Helvetia Andi Mario Siregar mengaku gugup namun senang dengan kehadiran wali kota di kantornya untuk membantu kinerja pihaknya utamanya dalam penaggulangan Covid-19 di daerahnya.
"Kaget juga karena tiba-tiba pak wali sudah datang pagi-pagi ke kantor. Kami berterimakasih atas perhatian pak wali sampai mau berkantor di kantor camat. Ini akan jadi motivasi kami untuk bekerja lebih keras lagi untuk mencapai target menurunkan angka Positif Covid-19 di wilayah kami," kata Andi Mario. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Bobby, ada beberapa titik sungai di Kota Medan yang mengalami kenaikan debit air setelah hujan mengguyur sejak malam tadi.
Baca SelengkapnyaMembangun kolam retensi juga menjadi upaya Bobby Nasution menyelesaikan persoalan banjir.
Baca SelengkapnyaBobby terlihat memakai baju biru, sedangkan Kahiyang berbaju merah muda. Bobby juga ditemani oleh anak-anaknya
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan banjir yang melanda Medan, Sumatera Utara saat Pilkada, akibat kebijakan wali kota Medan yang berantakan.
Baca SelengkapnyaBobby dan Kahiyang disebut memiliki kode ‘Blok Medan’ dalam pengurusan izin tambang.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution dijadwalkan mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 034 di Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Rabu (14/2) pagi.
Baca SelengkapnyaJokowi menegur menantunya, Wali Kota Medan Bobby Nasution soal kemacetan di wilayahnya
Baca SelengkapnyaUsai itu, pertemuan dilanjutkan dengan sesi diskusi
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution Lebarkan Parit Emas Jalan Sampali, Medan.
Baca SelengkapnyaDi hadapan ratusan jemaat, Bobby Nasution bersyukur karena kondisi Kota Medan yang kondusif.
Baca SelengkapnyaBobby telah mengumumkan bergabung sebagai kader Partai Gerindra.
Baca Selengkapnya"Kami berhentikan sementara demi pemeriksaan di inspektorat," kata Bobby
Baca Selengkapnya