Tiket Pesawat Mahal, Penumpang Bus di Terminal Kampung Rambutan Diprediksi Melonjak

Merdeka.com - Penumpang bus di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur diprediksi pada musim mudik tahun ini akan mengalami lonjakan dibandingkan tahun lalu. Kepala Terminal Kampung Rambutan, Thofik Winanto menilai, salah satunya disebabkan kenaikan harga tiket pesawat domestik.

"Kalau besok mendekati puncaknya, lebih banyak (tahun) sekarang. Faktor tiket pesawat melonjak," kata Thofik yang ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu (1/6).

Thofik menuturkan, sejak Rabu, 29 Mei 2019 hingga Jumat kemarin, jumlah penumpang yang diberangkatkan melalui Terminal Kampung Rambutan mencapai 33.197 orang. Dibandingkan tahun 2018, yakni H-5 sampai H-7 menjelang lebaran, angkanya mengalami penurunan.

Pada tahun lalu H-5 sampai H-7 penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan mencapai 37.662 orang.

Thofik menyampaikan, per hari ini, tepatnya hingga pukul 11.00 WIB jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Terminal Kampung Rambutan sudah mencapai lima ribu orang.

"Dari mulai 00.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB, jumlah penumpang sudah mencapai lima ribu. Didominasi tujuan Banjar, Tasikmalaya, dan untuk sore hari sudah mulai kelihatan ke Purwokerto," ucap Thofik.

Untuk membuat para calon penumpang nyaman di Terminal Kampung Rambutan, Thofik menuturkan telah menyiapkan berbagai fasilitas penunjang. Salah satunya adalah area main anak yang berada di dekat gerbang utama terminal.

"Kita menyiapkan armada, terkait dengan fasilitas, termasuk tempat bermain anak, tempat istirahat, pos kesehatan dan ruang ramah lingkungan," tutur dia.

Keberadaan permainan anak tersebut untuk menghibur para anak-anak calon penumpang yang seringkali merasa jenuh menunggu kedatangan bus. Terlebih lagi, menjelang lebaran ini suasana terminal ramai.

Terlihat ada empat jenis mainan anak-anak yang disediakan di sana. Mainan-mainan tersebut adalah perosotan, ayunan, mangkok putar, dan trampolin dari ban bekas. Beberapa anak-anak yang tengah asik bermain-main di sana. Mereka seakan lupa kalau sedang berada di terminal.

Tidak hanya menyediakan mainan saja, di sekitar area main anak juga disediakan tempat duduk bagi orang tua yang sengaja memantau anaknya bermain.

Reporter: Yopi Makdori

Sumber: Liputan6.com