Titik Terang di Balik Tewasnya Sales Cantik Feny Ere, 1 Ditangkap Nyaris Sebulan Jasad Ditemukan, Pelaku?
Sebelum ditemukan tinggal tengkorang pada akhir Februari 2025 lalu, wanita berambut panjang itu sempat dilaporkan menghilang.

Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Palopo mengamankan seorang pria terduga pelaku pembunuhan sales Honda Palopo bernama Feny Ere. Saat ini Satreskrim Polres Palopo dibantu Unit Reserse Kriminal Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan melakukan penyelidikan di rumah terduga pelaku.
Kepala Kepolisian Resor Palopo Ajun Komisaris Besar Safi'i Nafsikin membenarkan ada satu orang diamankan dalam kasus pembunuhan Feny Ere. Hanya saja, Safi'i belum bisa memastikan apakah pria yang diamankan pelaku pembunuhan Feny Ere atau bukan.
"Mohon bersabar. Memang benar ada yang diamankan, cuma belum diekspos. Apakah dia pelaku atau bukan masih didalami," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Kamis (20/3).
Meski tak mengungkapkan identitas, tetapi Safi'i menyebut sosok yang diamankan memiliki kedekatan dengan Feny Ere. Safi'i mengungkapkan terduga pelaku yang diamankan merupakan mantan korban.
"Dia pernah kenalan dan juga pacar. Sementara satu orang (diamankan)," bebernya.
Safi'i mengaku saat ini masih melakukan penyelidikan bersama Unit Resmob Polda Sulsel di rumah terduga pelaku di Kecamatan Wara, Kota Palopo.
"Masih kita cari bukti-bukti pendukungnya, setelah itu dilakukan gelar perkara oleh Satreskrim. Kalau terpenuhi alat buktinya baru ditetapkan tersangka dan diekspos," ucapnya.
Informasi dihimpun merdeka.com, terduga pelaku pembunuhan Feny Ere berinisial AA. Sosok AA diduga mantan kekasih Feny Ere. Selama proses penyelidikan, setidaknya 30 orang saksi diperiksa penyidik Polres Palopo.
Sebelumnya diberitakan, Kepolisian Resor Palopo mengungkap identitas kerangka manusia dalam kondisi mulut dibekap yang ditemukan warga di kawasan hutan lindung KM 35, Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara. Kerangka manusia tersebut adalah wanita cantik bernama Feni Ere (28) yang bekerja sebagai sales mobil di Kota Palopo.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Palopo, Ajun Komisaris Supriadi mengatakan hasil resume medis dan identifikasi dari Tim Forensik Bidokkes Polda Sulsel, identitas kerangka tersebut adalah Feni Ere. Identifikasi juga diperkuat pengakuan keluarga yang mengenali ciri-ciri.
"Telah diidentifikasi bahwa benar kerangka tersebut adalah perempuan atas nama Feni Ere. Pihak keluarga juga meyakini ciri-ciri, khususnya pada gigi serta pakaian dan aksesori yang ditemukan di lokasi," tuturnya.