Unimal Lhokseumawe Bikin Petisi Desak Pemerintah Netral dalam Pemilu 2024
Mereka juga meminta penyelenggara Pemilu, KPU dan Bawaslu, bekerja profesional dan adil
Mereka juga meminta penyelenggara Pemilu, KPU dan Bawaslu, bekerja profesional dan adil
Unimal Lhokseumawe Bikin Petisi Desak Pemerintah Netral dalam Pemilu 2024
Sivitas akademika Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe, Aceh, mengikuti jejak sejumlah kampus di Indonesia yang menyatakan sikap terkait kondisi demokrasi dan politik bangsa saat ini. Unimal menjadi kampus pertama di Aceh yang mengikuti jejak tersebut.
Dalam pernyataan maklumat bertajuk 'Penyelamatan Reformasi dan Demokrasi Nasional' itu para akademisi Unimal menyoroti Pemilu 2024 yang dinilai terdapat masalah pelanggaran etik, hukum, dan moral politik.
Sebanyak 23 akademisi Unimal menyampaikan maklumatnya agar pemerintah menangkap suara kebatinan bangsa Indonesia yang menginginkan pemerintah bersikap netral dan menjaga pranata hukum dan pemerintahan hingga ke jajaran terendah.
"Agar tidak terjebak pada sikap partisan pada Pemilu 2024 ini," kata Kamaruddin Hasan selaku koordinator aksi, Senin (5/2).
Mereka juga meminta penyelenggara Pemilu, KPU dan Bawaslu, bekerja profesional dan adil. Kemudian, khusus untuk masyarakat Aceh, guru besar dan dosen Unimal berharap untuk menjaga kondusifitas, dengan terus menyerukan semangat penyelamatan reformasi dan demokrasi.
"Gunakan hak pilih secara mandiri dan sesuai hati nurani. Tidak ada seorang pun yang berhak mengatur hak pilih warga," ujar Kamaruddin Hasan.