Usai Dikecam, Shella Saukia dan Suami Meminta Maaf Terkait Umrah Selebgram Isa Zega
Shella Saukia, bersama suaminya, akhirnya memberikan penjelasan terkait kontroversi pengiriman Isa Zega untuk umrah. Simak berita selengkapnya!
Baru-baru ini, isu mengenai transgender Isa Zega yang pergi umrah menarik perhatian publik dan mengaitkan nama Shella Saukia sebagai pihak yang diduga bertanggung jawab dalam pengiriman Isa Zega ke Tanah Suci.
Setelah menerima banyak kecaman, Shella Saukia bersama suaminya akhirnya memberikan permohonan maaf atas situasi yang terjadi. Permohonan maaf tersebut dapat dilihat dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram Shella Saukia.
Pada video yang dibagikan pada Jumat (29/11), pasangan ini menyampaikan permintaan maaf kepada publik, di mana suami Shella membuka pernyataan tersebut. Diduga, Shella Saukia dan suaminya memberangkatkan Isa Zega melalui agen travel milik mereka, yaitu SS Travel.
Shella Saukia dan Suami Buat Video Menyampaikan Permintaan Maaf
"Bismillahirahmanirrahim. Assalamualaikum waramatullahi wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua. Semoga kita senantiasa berada dalam perlindungan Allah SWT dan dalam keadaan sehat walafiat," demikian pembukaan yang disampaikan oleh suami Shella Saukia.
"Saya Fitra Budiman, bersama istri saya, Shella Saukia, serta seluruh keluarga besar kami, memohon ampun kepada Allah. Dengan niat yang tulus, kami juga ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan yang terjadi belakangan ini," jelas Fitra Budiman dalam video tersebut.
Fitra Budiman menyatakan bahwa mereka berdua telah menyadari kemungkinan sikap dan perilaku mereka selama ini telah menyakiti banyak orang. "Kamu berdua menyadari bahwa mungkin selama ini sikap perilaku kami telah banyak menyakiti banyak pihak," lanjut Fitra Budiman.
Shella Saukia juga mengungkapkan rasa penyesalannya terhadap kejadian yang telah berlalu. "Dan kami, penuh dengan penyesalan, akan berkomitmen terus untuk belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi di masa depan," ujar perempuan berhijab ini. Dengan pernyataan tersebut, mereka menunjukkan niat untuk memperbaiki diri dan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa mendatang.
Shella mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah memberikan pengertian dan doa. Ia berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi mereka dan berkomitmen untuk terus memperbaiki diri serta melangkah menuju yang lebih baik. "Sekali lagi, kami mohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian ini," tuturnya.
Dalam unggahan tersebut, terdapat pernyataan yang berbunyi, "Assalamualaikum Wr Wb. Kami sampaikan permohonan maaf kami dari lubuk hati kami yang paling dalam. Kami berharap semoga diterima dengan baik, dan semoga kita terus dilindungi oleh Allah SWT. Aamiin ya Ya Rabbal alamin."
Isa Zega Mendapatkan Hujatan
Permintaan maaf ini muncul sebagai respons terhadap keberangkatan umrah Isa Zega, seorang transgender yang sebelumnya adalah laki-laki, namun menjalankan ibadah sebagai perempuan Muslim selama umrah. Hal ini memicu berbagai reaksi dari masyarakat, di mana banyak pihak mendesak agar pihak berwajib segera menindaklanjuti kasus ini.
Desakan tersebut termasuk penangkapan Isa Zega dan agen umrah yang diduga terlibat, yang diketahui merupakan agen travel milik Shella Saukia, yaitu SS Travel. Situasi ini menimbulkan perdebatan di kalangan publik mengenai pelaksanaan ibadah dan identitas gender dalam konteks agama.
