Video diduga isap narkoba beredar, ini pengakuan Salman Hardani
Merdeka.com - Sebuah video dua orang anggota DPRD Padang Pariaman diduga sedang mengonsumsi narkoba beredar dan menjadi viral di media sosial. Video itu diunggah oleh akun Facebook Marsya Agustien.
Satu dari dua orang yang terdapat dalam video tersebut adalah Salman Hardani. Dia menjabat sebagai ketua fraksi dan ketua Komisi II bidang ekonomi dan Pembangunan di DPRD Kabupaten Padang Pariaman.
"Kejadian itu terjadi pada tahun lalu sewaktu DPRD Padang Pariaman melakukan Bimtek di Batam setelah pemilihan ketua komisi di hotel setelah kegiatan," ucap dia di Padang, Minggu (8/10), demikian dilansir Antara.
-
Siapa yang menyebarkan video? NRA sebagai pengambil data dan penyebar.
-
Siapa yang terlibat dalam video viral? Jadi, di videonya itu ada anak kecil mau belanja, anak-anak mudalah, terus dia bilang, 'Kak, kalau misal belanja di sini, dapat hadiah cium nggak dari Onyo (panggilan Betrand Peto)?',
-
Siapa yang menyebarkan video viral tersebut? Sebelumnya akun sosial media (Instagram, Tiktok, Facebook) Rama News (@ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video yang diambil dari akun TikTok widia_pengamatpolitik dengan narasi bahwa adanya kejadian nasabah BRI yang kehilangan uang merupakan efek dari pemilu yang membutuhkan uang untuk serangan-serangan bansos dan juga untuk membantu pemerintah yang merusak demokrasi.
-
Siapa yang mengunggah video itu? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @rodopapat memperlihatkan seorang driver ojol yang sedang bekerja membawa penumpang berbadan besar.
-
Apa yang diklaim pelaku dalam video viralnya? Pelaku hanya mengaku-aku kerabat Mayjen TNI Rifky Nawawi,' kata dia.
-
Siapa saja yang ikut terlibat dalam video #SalingJaga? Menariknya, dalam video #SalingJaga ini, TikTok gandeng banyak figur publik dan kreator dari berbagai latar belakang profesi dan generasi. Ada aktor muda Angga Yunanda, motivator Merry Riana, serta kreator konten Sania Leonardo dan Dims The Meat Guy.
Dia menceritakan barang tersebut sudah ada di dalam kamar hotelnya sewaktu dirinya selesai mandi. Melihat barang itu ada di meja dia memanggil temannya dari Fraksi Demokrat untuk masuk dan mencoba menggunakan barang tersebut.
"Saya tidak tahu kenapa barang itu ada di kamar saya, namun karena rasa ingin tahu yang kuat, saya pun mencoba barang tersebut," aku dia.
Dia mengaku mengerti cara memakai barang tersebut melalui melihat tayangan yang banyak beredar di media sosial, namun secara pasti dirinya mengaku baru kali itu mencoba barang tersebut.
"Saya siap melakukan tes urine dan tes rambut apakah diri saya menggunakan narkoba atau tidak," tegasnya.
Sebelumnya, DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Barat memastikan kedua anggota DPRD Kabupaten Padang Pariaman yang ada di dalam video anggota dewan mengisap sabu merupakan kadernya. Untuk memastikannya, partai besutan Megawati Soekarnoputri ini sudah memanggil mereka.
"Iya telah kami panggil dan kami sudah meminta keterangan selama satu jam dari pelaku. Dia membenarkan bahwa dirinya yang ada di dalam video tersebut," kata Sekretaris PDIP Sumbar Syamsul Bahri di Padang, Sabtu (8/10), demikian dilansir Antara.
Dia mengakui dalam aturan yang ada di dalam partai apabila ada anggota DPRD yang merupakan kader partai dan terlibat narkoba bisa dijatuhi sanksi berat, antara lain pergantian antar waktu (PAW) atau memberhentikan kader itu dari partai.
"Namun dalam hal ini pelaku sudah mau bekerja sama dan mengakui bahwa dirinya yang ada di video tersebut, tentunya ini juga akan menjadi bahan pertimbangan," jelas dia.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang anggota DPRD Solok Selatan, WH (40) bersama seorang wanita ditangkap polisi di kamar hotel. Mereka diduga menggunakan narkoba.
Baca SelengkapnyaDari pengakuan Agung tersebut, pihaknya membuntuti KM. Ternyata KM memasuki Hotel D'Maleo yang tidak jauh dengan posko Timsus Ditres Narkoba Polda Sulsel.
Baca SelengkapnyaVideo itu sengaja direkam petugas inisial RA untuk meminta sejumlah uang kepada para napi.
Baca SelengkapnyaPolisi menegaskan, pihaknya akan terus mengembangkan kasus ini.
Baca SelengkapnyaFakta baru dua anggota Polda Jawa Timur terdakwa kasus peredaran narkoba, bakal mendekam di penjara.
Baca SelengkapnyaDewi Perssik memberikan klarifikasi terkait video yang menunjukkan dirinya seolah-olah ditangkap dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Baca SelengkapnyaAnwar dinilai turut serta mendukung dan mengkampanyekan calon gubernur-wakil gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Nataksumah.
Baca SelengkapnyaInformasi diterima merdeka.com, kedua personel Polres Pelabuhan Makassar tersebut ditangkap tim Paminal Propam Polda Sulsel pada Senin (31/8).
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap terduga penyebar hoaks rekaman suara Forkopimda Batubara mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPolisi akan terus melakukan penyidikan dan melakukan pengembangan perkara.
Baca SelengkapnyaBeredar sebuah video yang memperlihatkan seorang pria diduga pegawai Kemenkumham tengah berpesta sabu dengan seorang perempuan di sebuah kamar mandi hotel.
Baca SelengkapnyaKapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca Selengkapnya