Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi PAN Eddy Soeparno menuai pujian, setelah menegur keras bos perusahaan smelter nikel asal China, dalam Rapat Dengar Pendapat, pada Kamis 8 Juni. Saat itu, bos Smelter mengaku tak bisa berbahasa Indonesia. Sedangkan rapat DPR menggunakan bahasa Indonesia. Eddy kemudian meminta staf penerjemah, untuk membantu dalam rapat tersebut.
Mohammad Eddy Dwiyanto Soeparno, atau biasa dikenal Eddy Soeparno, merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Eddy memulai karier politiknya sejak 2015 - 2020, sebagai Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional. Tak hanya sebagai politikus, Eddy juga punya banyak pengalaman di dunia bisnis.
Baca juga:
Menteri ESDM Ciduk 7 Smelter Fiktif, Ini Data Lengkap Beserta Nama PT-nya
MPX Logistics International Hadir di Mega Proyek Amman Smelter, Sumbawa Barat
4 Negara Komitmen Bangun Smelter Nikel di Luwu Timur
Jokowi Cek Tambang dan Smelter di Sorowako Sulsel Hari Ini
Program Hilirisasi Nikel Jadi Andalan untuk Wujudkan 32 Smelter
Terungkap, Ini Penyebab Banyak Smelter di Indonesia Dimiliki Pihak Asing