Viral Suporter Bola Ribut di Stasiun Manggarai, Begini Kronologinya
Petugas keamanan di sekitar Stasiun Manggarai langsung mencoba menahan dan melakukan pengamanan melihat peristiwa tersebut.
Petugas keamanan di sekitar Stasiun Manggarai langsung mencoba menahan dan melakukan pengamanan melihat peristiwa tersebut.
Viral Suporter Bola Ribut di Stasiun Manggarai, Begini Kronologinya
Seorang pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) terlibat baku hantam di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan hingga akhirnya memicu keributan pada Rabu (1/5). Keributan tersebut dipicu salah seorang suporter bola.
Dari rekaman video yang viral di media sosial seperti diunggah akun instagram@merekamjakarta, terlihat seorang pengguna KRL terlibat baku hantam di Lobby Stasiun Manggarai. Sejumlah petugas keamanan terlihat melerai keributan tersebut.
Di tempat yang sama, terlihat pengguna KRL lainnya mencoba melarikan diri.
Namun mereka pada akhirnya diamankan petugas keamanan.
Penjelasan KAI
External Relations and Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan menjelaskan, peristiwa itu bermula dari salah para suporter bola naik KRL kemudian turun di Stasiun Manggarai. Setibanya di area lobby Stasiun Manggarai, rombongan suporter bola mengejar rombongan pengguna KRL diduga suporter lainnya.
"Terdapat rombongan pengguna (indikasi suporter bola) pada saat berada di area hall lantai 1 tiba-tiba rombongan tersebut berhamburan mengejar pengguna lain yang terindikasi sebagai suporter sepak bola klub lainnya tanpa diketahui permasalahannya sehingga pengguna yang dikejar berlari dan berpencar menuju ke area gate timur, gate barat dan peron," kata Leza dalam keterangannya, Kamis (2/5).
Menurut Leza, petugas keamanan di sekitar Stasiun Manggarai langsung mencoba menahan dan melakukan pengamanan melihat peristiwa tersebut. Rombongan yang dikejar itu langsung diarahkan ke pintu keluar dan memasuki KRL jurusan Cikarang. Namun pada saat di Stasiun Cikarang kembali terjadi keributan.
"Di Stasiun Cikarang kembali sempat terjadi keributan namun dengan sigap petugas dapat menanggulanginya dan beberapa dari pengguna yang melakukan keonaran diserahkan ke Kepolisian Cikarang Utara," kata Leza.
Leza menegaskan, KAI Commuter akan bertindak tegas kepada seluruh pengguna yang mengganggu keamanan dan kenyamanan baik di Commuter Line ataupun di stasiun dan tidak segan-segan akan melaporkan ke pihak yang berwajib.