Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wamen ATR/BPN Ungkap Pentingnya Sosok Pemimpin dalam Penyelesaian Konflik Agraria

Wamen ATR/BPN Ungkap Pentingnya Sosok Pemimpin dalam Penyelesaian Konflik Agraria Raja Juli Antoni di Bali. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memastikan negara hadir dalam pelaksanaan redistribusi tanah dan legalisasi aset untuk kepastian hukum atas tanah rakyat.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni saat menjadi narasumber dalam acara Asia Learning Exchange on Social Inclusiveness and Youth in Tenure Reform Processes yang diselenggarakan oleh International Land Coalition (ILC), Tenure Facility Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) dan Koalisi Keadilan Tenurial.

Dia menyampaikan, perkembangan reforma agraria dengan mendorong terobosan percepatan redistribusi tanah dan pendaftaran tanah komunal dan ulayat.

Orang lain juga bertanya?

Raja Juli menjelaskan proses penyelesaian konflik agraria yang dialami rakyat membutuhkan figure kepemimpinan yang persuasif dan berorientasi pada solusi untuk sebesar-besarnya kepentinngan rakyat.

“Konflik agraria yang dialami oleh masyarakat Desa Tambaksari di Pasuruan selama 100 tahun jika tidak dilakukan pemimpin yang punya komitmen kuat seperti Presiden Jokowi tidak akan pernah terwujud,” katanya, Rabu (31/5).

Selain redistibusi tanah, politikus PSI itu juga menjelaskan komitmen kuat itu juga terwujud dalam proses legalisasi asset yang dilakukan oleh pemerintah 8 (delapan) tahun terakhir.

“Saat Presiden Jokowi memimpin, jumlah bidang tanah yang tersertifikasi baru 40 juta bidang, tetapi perhari ini, telah mencapai 85 juta bida tanah. Jadi 8 tahun sekarang setara dengan 54 tahun pemerintah sebelumnya,” ungkap Raja Antoni.

Dia menjelaskan, Kementerian ATR/BPN sebagai intisusi yang lebih untuk mewujudkan keadilan pertanahan masih memiliki banyak daftar tunggu di berbagai lokasi untuk dilakukan redistribusi tanah. Hal ini akan bisa dilakukan lebih cepat saat terjadi kolaborasi antara pemerintah dengan Gerakan Reforma Agraria.

“Ada problem yang tidak sederhana saat pelaksanaan reforma agraria itu dilakukan. Kami mengharapkan kolaborasi yang lebih erat dengan Gerakan Reforma Agraria dalam proses percepatan redistribusi tersebut,” tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamen ATR/BPN Sebut Konflik Agraria Bisa Selesai dengan Kerja Sama Lintas Lembaga
Wamen ATR/BPN Sebut Konflik Agraria Bisa Selesai dengan Kerja Sama Lintas Lembaga

Dalam forum GTRA tersebut dibahas beberapa permasalahan pertanahan yang dialami rakyat.

Baca Selengkapnya
Wamen ATR Raja Juli Ingatkan Jajaran Reforma Agraria Program Prioritas Presiden Jokowi
Wamen ATR Raja Juli Ingatkan Jajaran Reforma Agraria Program Prioritas Presiden Jokowi

Raja Juli mengingatkan tidak boleh ada ego sektoral dalam reformasi agraria.

Baca Selengkapnya
Ungkap Ragam Konflik Agraria, Menteri Hadi Tjahjanto: Negara Harus Hadir Menyelesaikan
Ungkap Ragam Konflik Agraria, Menteri Hadi Tjahjanto: Negara Harus Hadir Menyelesaikan

Reforma agraria dinilai bisa menjawab semua ragam konflik tanah masyarakat.

Baca Selengkapnya
Tutup GTRA Summit, Wamen ATR Raja Juli: Peneguhan Komitmen Lintas Kementerian
Tutup GTRA Summit, Wamen ATR Raja Juli: Peneguhan Komitmen Lintas Kementerian

Raja Juli mengajak semua pihak lipatgandakan usaha agar semakin banyak penerima manfaat GTRA.

Baca Selengkapnya
Pimpin Upacara di Papua, Wamen Raja Juli Antoni Intruksikan Langkah Mitigasi Konflik Pertanahan
Pimpin Upacara di Papua, Wamen Raja Juli Antoni Intruksikan Langkah Mitigasi Konflik Pertanahan

Presiden Jokowi sangat mencintai rakyat Papua, buktinya dengan pembangunan tata kelola pemerintahan yang baik.

Baca Selengkapnya
Dua Opsi dari Ganjar Pranowo untuk Menyelesaikan Kasus Rempang
Dua Opsi dari Ganjar Pranowo untuk Menyelesaikan Kasus Rempang

Ganjar menceritakan pengalamannya menyelesaikan permasalahan rumah yang berada di tengah jalan di Brebes.

Baca Selengkapnya
Refleksi Reforma Agraria, Kolaborasi Penataan Aset & Akses untuk Memakmurkan Rakyat
Refleksi Reforma Agraria, Kolaborasi Penataan Aset & Akses untuk Memakmurkan Rakyat

Dirjen Penataan Agraria, Dalu Agung Darmawan menyebut bahwa outcome Reforma Agraria bisa berdampak terhadap perekonomian masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pesan Jokowi Kepada Relawan: Jangan Pilih Pemimpin Enak-enakan Duduk di Istana
Pesan Jokowi Kepada Relawan: Jangan Pilih Pemimpin Enak-enakan Duduk di Istana

Jokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.

Baca Selengkapnya
Bagikan 500 Sertifikat Tanah di Bangkalan, Wamen Raja Juli Antoni: Bisa Meningkatkan Taraf Hidup
Bagikan 500 Sertifikat Tanah di Bangkalan, Wamen Raja Juli Antoni: Bisa Meningkatkan Taraf Hidup

Raja Juli juga meminta partisipasi masyarakat untuk dapat membantu pemasangan patok

Baca Selengkapnya
2.500 Desa Masuk Kawasan Hutan, Menteri ATR/BPN: Harus Selesai dalam GTRA Summit 2023
2.500 Desa Masuk Kawasan Hutan, Menteri ATR/BPN: Harus Selesai dalam GTRA Summit 2023

Permasalahan ini harus diselesaikan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Baca Selengkapnya
Pesan Khusus Wapres Maruf Amin untuk Menteri AHY yang Janji Berantas Mafia Tanah
Pesan Khusus Wapres Maruf Amin untuk Menteri AHY yang Janji Berantas Mafia Tanah

Dalam pertemuan tersebut, AHY mengaku mendapat banyak wejangan dari Maruf Amin.

Baca Selengkapnya
Pengelolaan Reforma Agraria di Indonesia Harus Pro Kelompok Rentan, Kaum Marjinal, Masyarakat Miskin
Pengelolaan Reforma Agraria di Indonesia Harus Pro Kelompok Rentan, Kaum Marjinal, Masyarakat Miskin

Dirjen Penataan Agraria, Dalu Agung Darmawan menyebut bahwa Reforma Agraria harus menciptakan keadilan dan kesejahteraan rakyat.

Baca Selengkapnya