Wanita korban penembakan di gerbang Tol Pasteur dioperasi
Merdeka.com - Tim dokter RS Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung mengoperasi perempuan yang menjadi korban penembakan orang tak dikenal di sekitar gerbang Tol Pasteur. Kepala IGD RSHS Doddy Tavianto mengatakan pasien bernama Hani (21) dirujuk ke RSHS dari RS Dustira Kota Cimahi pada Jumat (31/8).
Saat datang ke RSHS, kondisi Hani dalam keadaan sadar namun tekanan darah terus turun dan detak jantung di kisaran 52 dari angka normal 80 sampai 90 hingga 100. Peluru yang menyasarnya membuat luka dengan diameter sekitar dua centimeter. Proyektil peluru memungkinkan masuk hingga sumsum tulang belakang di daerah leher sebagai pusat pengaturan tekanan darah dan pengaturan detak jantung.
"Kemungkinan (proyektil peluru) itu masih ada. Namun kemungkinan jika ada, itu hanya serpihan peluru," katanya saat dihubungi.
-
Di mana penembakan terjadi? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL. Mereka sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, Kabupaten TTU.
-
Dimana penembakan terjadi? Sebuah penembakan terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Mengapa penembakan terjadi? Serangan tersebut menyebabkan kebakaran hebat di gedung itu.
-
Dimana penusukan terjadi? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Kenapa pistol wanita itu ditembakkan? Ketika masuk ke mesin MRI, pistol tertarik oleh magnet, menembakkan satu tembakan ke arah dirinya.
Doddy mengatakan, saat ini pihak rumah sakit tengah melakukan tindakan operasi oleh tim bedah saraf dan bedah anastesi.
"Kita tidak melihat ada peluru yang utuh yah, tidak melihat. Tetapi nanti mungkin yah pada saat selesai tindakan operasi baru kita ketahuan apa kah ada serpihan peluru atau yang lain-lainnya. Untuk saat sekarang belum bisa memastikan peluru masih di dalem atau sudah keluar semuanya," kata dia.
Adapun tindakan di luar operasi yang telah dilakukan untuk menangani korban, yakni memberikan obat untuk meningkatkan detak jantung dan juga obat untuk meningkatkan tekanan darah.
"Kalau tidak ditangani yah pasti akan jelek akibatnya, karenakan tensinya turun rendah dan detak jantungnya juga turun rendah," katanya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil yang sedang melintas di kawasan Pasteur, Kota Bandung ditembak oleh orang tidak dikenal. Seorang penumpang perempuan terkena proyektil peluru di bagian leher.
Dari informasi yang diterima, peristiwa itu terjadi pada Jumat (30/8) pukul 04.00 WIB. Di dalam mobil, terdapat lima penumpang dengan sopir bernama Salim (30).
Awalnya, Salim yang merupakan warga Purwakarta berangkat dengan rombongan dua mobil menuju daerah Jalan Dago, Kota Bandung.
Sekitar pukul 01.00 WIB, temannya yang bernama Mahmudi (26) terlibat pertikaian dengan dua orang yang tidak dikenal di salah satu tempat hiburan. Karena menimbulkan ketidaknyamanan, keduanya dilerai oleh juru parkir.
Pada pukul 03.30 WIB, saat rombongan pulang dari kawasan Dago, di Jalan Tol Pasteur mobil Avanza, Nopol : B 1963 PZY yang dikendarainya diduga ditembak. Mobil tersebut diisi oleh Salim dan Mahmudi yang duduk di depan. Sedangkan di bagian belakang, diisi oleh tiga perempuan, yakni Bela, Mita dan Hani yang duduk di bagian paling kanan.
Penembakan tersebut diarahkan ke sebelah kanan hingga peluru menghujam leher Hani menembus sampai menghantam pintu sebelah kanan mobil.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban tewas akibat kehabisan darah karena adanya luka sayatan di leher dan tusukan di lengan.
Baca SelengkapnyaExternal Relations and Corporate Image Care Manager KAI Commuter, Leza Arlan mengungkap penyebab wanita itu bisa jatuh ke peron.
Baca SelengkapnyaPeluru nyasar menembus asbes ruangan dapur saat korban tengah memasak.
Baca SelengkapnyaKorban yang belakangan diketahui inisial AK (17) ditemukan di depan rumah warga di Alang-Alang Lebar Palembang.
Baca SelengkapnyaKejadian ini benar-benar terjadi dan pasien tak menuruti aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaPolisi belum bisa menyimpulkan apakah proyektil tersebut dari senjata milik anggota Polri atau bukan. Ia juga belum bisa memastikan senpi jenis apa.
Baca SelengkapnyaTim sedang dalam perjalanan menuju Jakarta setelah berhasil menangkap pelaku di Palembang
Baca SelengkapnyaPeristiwa penembakan itu terjadi pada Kamis (11/7) petang.
Baca SelengkapnyaDugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil pemeriksaan sementara ada sejumlah luka pada tubuh korban.
Baca Selengkapnya