Wiranto Pastikan Kondisi di Papua dan Papua Barat Sudah Terkendali Aman
Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto mengatakan, usai konflik yang terjadi di beberapa wilayah Papua dan Papua Barat situasi sekarang sudah terkendali dan aman. Bahkan masyarakat sudah tenang.
Hal ini disampaikannya usai menerima kehadiran Kapolri jenderal Tito Karnavian dan Wakil Kepala BIN Teddy Lhaksmana di kantornya, secara tertutup.
"Sudah terkendali, aman. Masyarakat sudah tenang, karena sudah ada penjelasan-penjelasan yang cukup jelas dan gamblang dari berbagai pihak," kata Wiranto di kantornya, Jakarta, Selasa (20/8).
-
Bagaimana solusi penyelesaian konflik Papua? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Bagaimana kebakaran dipadamkan? Sesampainya di lokasi, petugas pun langsung melakukan upaya pemadaman api terhadap bangunan tersebut. Untuk dapat memadamkan api itu membutuhkan waktu selama sekitar tiga jam.'Total pengerahan 20 unit ditambah penunjang. Jumlah personel 95 orang,' ujarnya.
-
Bagaimana cara Kemendag berikan bantuan ke Papua? 'Kegiatan ini merupakan bukti kehadiran negara, yang diwakili oleh Kementerian Perdagangan, di manapun masyarakat berada. Apa yang dirasakan masyarakat Papua Tengah, khususnya Kabupaten Puncak, kami juga merasakan sebagai bentuk tali asih,'
-
Kenapa Kemendag berikan bantuan ke Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Siapa pemimpin baru setelah kebakaran? Rezim baru menyambut pemimpin non-kerajaan bernama Papmalil, yang membawa perubahan signifikan dalam dinamika politik.
-
Apa itu Api Tak Kunjung Padam di Pamekasan? Salah satu wisata alam di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yang mencuri perhatian ialah kawasan Api Tak Kunjung Padam (Apoi Dhangka). Sejak ratusan tahun lalu, setiap kali tanah di kawasan ini digali, selalu muncul api.
"Saya sendiri juga sudah kemarin lihat kan sudah press conference, hasil rapat koordinasi. Pak Kapolri juga sudah memberikan penjelasan secara detil tentang kejadian itu. Kemudian bahkan Wali Kota Surabaya, Kemudian Gubernur Khofifah. Kemudian juga Gubernur Papua. Semua kan sudah memberikan penjelasan," lanjut dia.
Dia meminta juga agar semua pihak, khususnya para kepala daerah untuk meminta masyarakatnya agar tidak terpengaruh provokasi.
"Semuanya akan mengumumkan, bahwa masyarakat hendaknya jangan sampai terpengaruh provokasi. Dengan berita-berita yang memang memprovoke. Berita-berita yang memanfaatkan insiden itu untuk membuat kacau. Untuk membuat keruh suasana," ungkap Wiranto.
Dia pun mengucapkan syukur atas reaksi cepat yang dilakukan semua pihak untuk meredakan suasana.
"Kita bersyukur bahwa segera ada reaksi cepat dari berbagai pihak yang intinya agar semuanya bisa kembali kondusif lah, enggak ada masalah," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Klaim Perayaan Tahun Baru di Indonesia Berjalan Aman dan Lancar
Baca Selengkapnya3 provinsi yakni, Provinsi Papua, Papua Pegunungan dan provinsi Papua Tengah
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyatakan, secara keseluruhan Papua dalam situasi aman.
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Karyoto memimpin langsung proses pengamanan rekapitulasi hasil perolehan suara Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mengajak semua masyarakat untuk sama-sama mendoakan Lukas Enembe
Baca SelengkapnyaJokowi juga meminta, agar semua pihak tidak membesar-besarkan hal-hal negatif tentang Papua.
Baca SelengkapnyaPolda Papua Barat memastikan kondisi Pelabuhan Sorong telah kondusif pascabentrok antara prajurit TNI AL dengan personel Brimob Batalyon B, Minggu (14/4).
Baca SelengkapnyaKapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir menegaskan situasi sudah kondusif usai bentrok aparat di Pelabuhan Sorong.
Baca SelengkapnyaDalam kajian Percepatan pembangunan Papua tersebut, TNI telah mendapat amanah untuk menjalankan tiga tugas.
Baca SelengkapnyaKini saatnya semua masyarakat Papua untuk fokus pada kerja keras, kerja bersama untuk mengisi kemerdekaan.
Baca Selengkapnya