31 RSUD dan 44 Puskesmas Layani Warga Jakarta Terdampak Polusi
Mereka siap melayani warga terdampak polusi selama 24 jam.
Mereka siap melayani warga terdampak polusi selama 24 jam.
31 RSUD dan 44 Puskesmas Layani Warga Jakarta Terdampak Polusi
Pemprov DKI Jakarta menyediakan 31 RSUD dan 44 puskesmas kecamatan untuk melayani warga yang terdampak polusi udara.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, layanan kesehatan ini akan melayani masyarakat selama 24 jam.
"Di puskesmas pun telah tersedia Poli Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan layanan Pojok Polusi untuk edukasi kepada masyarakat," kata Ani dalam keterangan tertulis, Selasa (5/9).
Selain itu, tambah Ani, Pemprov DKI juga bekerjasama dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dalam melakukan skrining kesehatan, sosialisasi, dan edukasi terkait polusi udara.
Selain itu, kerja sama juga dilakukan dalam sosialisasi dan edukasi kepada Saka Bhakti Husada (SBH) terkait PHBS yang kemudian akan diteruskan sosialisasi dan edukasi tersebut ke sekolah-sekolah oleh Puskesmas dan SBH.
Ani menyebut, Tenaga Sanitasi Lingkungan di RSUD dan Puskesmas telah melakukan pengukuran kualitas udara secara indoor di ruang tunggu pelayanan pada fasilitas pelayanan kesehatan dan satu ruang kelas di satu sekolah terdekat.
"Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga melakukan surveilans ketat penyakit respirasi dan melaporkan dalam Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) dan Sistem Informasi Surveilans Penyakit Tidak Menular (SI-PTM) serta melakukan analisis," tandas Ani.