Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Candaan Capres Jokowi dan Prabowo malah jadi polemik

4 Candaan Capres Jokowi dan Prabowo malah jadi polemik Deklarasi Kampanye Damai. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho

Merdeka.com - Tindak tanduk Jokowi dan Prabowo Subianto selalu menjadi bahan sorotan publik. Terlebih lagi saat ini keduanya mencalonkan diri sebagai presiden 2019, semua aksi tak luput diperhatikan.

Bahkan sedikit saja melontarkan candaan langsung menjadi bahan perbincangan. Khususnya candaan-candaan yang dinilai negatif seketika ramai kritik dan hujatan. Berikut ulasan candaan Jokowi dan Prabowo tersebut:

Prabowo soal tampang Boyolali

Beberapa waktu lalu, capres Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke Boyolali, Jawa Tengah. Namun kunjungan Prabowo kali ini berbuntut panjang. Sebab saat berpidato, Prabowo dinilai merendahkan warga Boyolali. Di mana dia menyebut orang Boyolali akan diusir ketika masuk ke hotel mewah.

Saat itu ketua umum Partai Gerindra itu menceritakan jika dia sudah berkeliling menyambangi hotel-hotel mewah dan mahal. "Tapi saya yakin kalian tidak pernah masuk hotel-hotel tersebut. Kalian kalau masuk mungkin kalian diusir, tampang kalian tampang tidak orang kaya, tampang kalian, tampang Boyolali, ini, betul," katanya.

Atas ucapannya itu, sebagian warga tidak terima. Bahkan sekelompok warga Boyolali melaporkan Prabowo ke polisi. Padahal timses menyebut ucapan itu hanya candaan kepada pendukung.

Tegur emak-emak di Ponorogo

Sepekan kemarin, aksi capres Prabowo Subianto ramai diperbincangkan berbagai kalangan. Salah satunya saat Prabowo melakukan kunjungan ke Ponorogo. Dia sempat menegur emak-emak yang ribut berebut buku kala timses membagikannya.

"Saudara mau diam atau saya yang bicara, saudara naik ke sini (panggung,red). Kalau mau sopan saya bicara dulu, ini ingin lanjut atau tidak. Jangan ribut sendiri," tegas Prabowo saat berada di salah satu tempat makan di Jalan KH. Ahmad Dahlan.

Akibat ucapan itu, Prabowo dinilai gampang emosi dan marah. Padahal menurut Juru Bicara pasangan Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak itu hanya bentuk teguran.

Jokowi sebut harga kalajengking

Tak beda jauh dengan Prabowo Subianto, ucapan Jokowi juga sempat menjadi perbincangan hangat publik. Kala itu, dalam forum Musrenbangnas Jokowi membahas harga komoditas-komoditas termahal di dunia. Jokowi menyebut emas bukanlah komoditas yang paling mahal di dunia, harganya masih kalah dari racun kalajengking.

"Ada fakta yang menarik, yang saya dapat dari informasi yang saya baca. Komoditas yang paling mahal di dunia adalah racun scorpion, racun dari kalajengking. Harganya USD 10,5 juta, artinya Rp 145 miliar per liter. Jadi, kalau mau kaya, cari racun kalajengking," kata Jokowi.

Jokowi: Bukan presiden kalau loncat seperti itu

Saat pembukaan Asian Games 2018, ada cuplikan video Jokowi naik motor gede dari Istana Presiden Bogor ke Gelora Bung Karno Jakarta. Di tengah-tengah video, peran Jokowi digantikan oleh stuntman asal Thailand untuk melakukan atraksi berbahaya.

Tahu rahasia itu, masyarakat langsung mengkritik aksi Jokowi. Tak lama Jokowi menjawab kritikan itu dengan candaan. "Masak presiden suruh loncat? Ya namanya gila bro! Ya bukan presiden kalau loncat seperti itu," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, pembukaan Asian Games bertujuan untuk menghibur masyarakat. Tim kreatif juga menawarkan beberapa pilihan adegan saat naik motor, mulai adegan yang biasa sampai adegan paling ekstrem.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Momen Prabowo 'Memelas' Minta Jangan Dikasih Nilai Jelek di Dialog Kadin
VIDEO: Momen Prabowo 'Memelas' Minta Jangan Dikasih Nilai Jelek di Dialog Kadin

Dalam pembukaan, Prabowo memohon tidak diberi nilai jelek dalam acara ini.

Baca Selengkapnya
Debat Capres: Prabowo Dinilai ‘to the Point’ dan Tunjukan Komitmen Lanjutkan Capaian Jokowi
Debat Capres: Prabowo Dinilai ‘to the Point’ dan Tunjukan Komitmen Lanjutkan Capaian Jokowi

Debat perdana calon presiden berjalan panas, Selasa (12/12) kemarin. Antar calon saling mengkritik satu sama lain

Baca Selengkapnya
Joget Gemoy Dikritik, Prabowo: Tunjuk dalam UUD 45 Ada Enggak Larangan Joget
Joget Gemoy Dikritik, Prabowo: Tunjuk dalam UUD 45 Ada Enggak Larangan Joget

Prabowo menekankan, pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Pak Jokowi Diserang, Ibu Iriana Juga, Ini Apa Ini?
Prabowo: Pak Jokowi Diserang, Ibu Iriana Juga, Ini Apa Ini?

Prabowo Subianto sering tak habis pikir dengan berbagai serangan hoaks yang menyasarnya dan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Bertemu Kiai Kampung, Prabowo Curhat Difitnah Tidur Depan Jokowi Saat Rapat Hingga Cekik Wamen
Bertemu Kiai Kampung, Prabowo Curhat Difitnah Tidur Depan Jokowi Saat Rapat Hingga Cekik Wamen

Para pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.

Baca Selengkapnya
Drone Emprit: Sentimen Negatif Prabowo Tinggi Karena Mudah Terpancing
Drone Emprit: Sentimen Negatif Prabowo Tinggi Karena Mudah Terpancing

Sisi negatifnya, Prabowo banyak dikritik karena mudah terpancing

Baca Selengkapnya
Nusron Wahid: Jokowi-Prabowo Bersatu, Tapi Cebong-Kampret Tidak Mau Bersatu
Nusron Wahid: Jokowi-Prabowo Bersatu, Tapi Cebong-Kampret Tidak Mau Bersatu

Nusron menyampaikan istilah cebong dan kampret bukan dicetuskan Jokowi ataupun Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Kritik Debat, TPN Ganjar Catat Prabowo Kerap Serang Personal Anies
VIDEO: Jokowi Kritik Debat, TPN Ganjar Catat Prabowo Kerap Serang Personal Anies

Presiden Jokowi menilai banyak pihak kecewa melihat debat capres kedua

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres
Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.

Baca Selengkapnya
JK Soal Jokowi Sebut Debat Capres 2024 Serang Personal: Pandangan Boleh Beda-beda
JK Soal Jokowi Sebut Debat Capres 2024 Serang Personal: Pandangan Boleh Beda-beda

JK juga menyinggung situasi yang terjadi saat debat kemarin tak berbeda jauh pada debat Pilpres 2019

Baca Selengkapnya
PKB Tanggapi Jokowi: Drama di Atas Drama
PKB Tanggapi Jokowi: Drama di Atas Drama

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, Jokowi telah membuat drama di atas drama.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Situasi Politik: Kita Lihat Banyak Sinetron, Mestinya Pertarungan Ide Bukan Perasaan
Jokowi soal Situasi Politik: Kita Lihat Banyak Sinetron, Mestinya Pertarungan Ide Bukan Perasaan

Seharusnya, kata Jokowi, yang disajikan dalam tahun politik adalah pertarungan gagasan.

Baca Selengkapnya