Ahok: Saya enggak butuh PNS banyak di kelurahan dan kecamatan
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap agar para saksi yang berada di pihaknya tak memutus tali silaturahmi usai Pilkada DKI Jakarta. Ahok mengatakan sebagai gubernur DKI Jakarta nonaktif membutuhkan mereka sebagai agen untuk menjadi penyambung lidah masyarakat.
Dia mengatakan warga bisa lebih diandalkan ketimbang para Pegawai Negeri Sipil (PNS). Warga biasa, kata Ahok, biasanya lebih cepat dalam membantu tugasnya mewujudkan keinginan masyarakat.
"Kalau saksi semua bekerja dengan baik, sebetulnya saya enggak butuh PNS banyak ada di kelurahan atau kecamatan. Enggak butuh," kata Ahok saat memberikan pembekalan ke para saksi dalam Pilkada DKI Jakarta di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Minggu (2/4).
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
Ahok mengatakan para saksi dapat mengumpulkan data terkait keinginan masyarakat kepadanya. Data dari saksi yang merupakan warga bisa lebih cepat ia dapatkan ketimbang mendapatkan data dari jajarannya, yaitu PNS.
Maka dari itu, ia berharap para saksi dapat bekerja dengan baik sehingga dapat menjabat minimal sebagai ketua RT atau ketua RW. Bahkan, kata Ahok, bisa saja para saksi terpilih menjadi anggota DPRD DKI Jakarta.
"Kira-kira kalau bapak atau ibu mau nyalon ketua RT-RW kepilih enggak? Kepilih. Bahkan mau jadi anggota DPRD bisa kepilih. Wah ini kita ngomong yang jujur, ini supaya apa? Supaya DPRD DKI juga kerja," katanya.
Ahok berharap para saksi dapat lebih peka membantu kesusahan yang dialami masyarakat, seperti ikut membantu apabila ada warga yang rumahnya akan roboh karena hal tertentu maupun ikut membantu para warga yang telah lanjut usia (lansia).
"Gimana caranya supaya terpilih jadi ketua RT-RW? Misalnya ada orangtua lansia yang butuh kursi roda, bapak-ibu bantuin, yang rumahnya mau roboh kita bantuin. Yang mau kerja dilatih, yang mau usaha dilatih, ijazah nyangkut ditebus," tandasnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pramono mengklaim Ahok akan membantu dirinya dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaAhok mengaku terbuka untuk menerima siapa pun jika ingin bertemu
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan absennya Anies Baswedan di kampanye akbar Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaNamun, pertemuannya dengan Jokowi baru akan diagendakan setelah jabatan sebagai presiden berakhir.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca Selengkapnya