Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Akademisi: Program Prabowo 2 juta sawah tak realistis

Akademisi: Program Prabowo 2 juta sawah tak realistis Prabowo Subianto. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Prabowo Subianto menawarkan program pencetakan sawah baru sebanyak 2 juta hektare. Namun, program ini dianggap tidak realistis.

"Bayangkan, kita masih punya 77 juta hektar lahan yang sudah rusak. Nantinya sebagian hutan itu akan diubah menjadi lahan produksi sawah baru. Sebesar 2 hektar baru untuk sawah dan 2 juta hektar untuk bioetanol. Ada 24 juta orang bekerja," kata Prabowo saat debat calon presiden, Minggu malam.

Namun, program itu dinilai tidak realistis oleh dosen Ekologi Politik IPB Bogor, Dr Arya Hadi Dharmawan. "Program Prabowo yang akan membuat dua juta hektar sawah dalam lima tahun itu dari teori manapun tidak masuk dan tak bisa diimplementasikan," kata dia. Dia mempersilakan tim Prabowo untuk konsultasi ke Bakosurtanal, Kementan RI, Bappenas, Badan Pertanahan Nasional, Kementrian PU, Kemenko Perekonomian RI sampai kepada para ahli pertanahan di IPB.

Dia melanjutkan, kemampuan Indonesia dalam mencetak sawah hanya mampu seluas 10 ribu -20 ribu hektare per tahun. Ini dilakukan dengan dana yang ada, dengan perangkat hukum yang ada, dan dengan teknologi yang ada, serta clearness dalam hal kepastian hukum agraria serta kelayakan ekologi sehamparan yang ada.

Artinya, tambah dia, dalam lima tahun sama hanya mampu mencetak 100 ribu hektare saja. "Ini dengan syarat secara agraria, tanahnya clear and clean dan dalam satu hamparan tanpa konflik dan tanpa sengketa. Namun saat ini tak ada tanah tanpa sengketa," papar dia.

Selain itu, Arya Hadi juga mengkritisi konversi hutan rusak seluas 77 hektare. "Ide ini sangat tidak mungkin untuk dilaksanakan saat ini. Mengkonversi hutan 77 juta hektar atau sekedar 7 juta hektar sekalipun, akan melawan mainstream tentang sustainable development dan prinsip-prinsip sustainable forest management yang akan mengundang kecaman," kata dia.

Hal senada diungkapkan pengamat ekonomi Lin Che Wei, beberapa waktu lalu. Menurutnya, ide cetak sawah baru seluas 2 juta hektare di awang-awang. Alasannya, cetak sawah baru tak bisa dilakukan di Jawa. Padahal, konsentrasi pengangguran ada di Jawa. Selain itu, masyarakat di luar Jawa memiliki penghasilan lebih besar di luar sawah, seperti perkebunan dan pertambangan. "Ini program yang tidak realistis," kata Che Wei. (skj)

(mdk/cza)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Walhi Nilai Food Estate Rusak Lingkungan
Walhi Nilai Food Estate Rusak Lingkungan

Ia menjelaskan, isu kepemilikan lahan oleh salah satu paslon bukan baru-baru ini disampaikan.

Baca Selengkapnya
Sengketa Tanah Warga di IKN, Pemerintah Pilih Mengalah atau Menggusur?
Sengketa Tanah Warga di IKN, Pemerintah Pilih Mengalah atau Menggusur?

Pemerintah masih bersengketa dengan warga yang ingin menetap dan enggan meninggalkan wilayah IKN.

Baca Selengkapnya
Indonesia Butuh 3 Juta Hektare Sawah Baru untuk Capai Swasembada Pangan
Indonesia Butuh 3 Juta Hektare Sawah Baru untuk Capai Swasembada Pangan

Untuk itu, ia menyebut saat ini pemerintah perlu menyusun terlebih dahulu Kawasan Pangan Pertanian Berkelanjutan atau KP2B.

Baca Selengkapnya
Reaksi Keras Prabowo Usai Anies Ungkit Ratusan Ribu Hektar Lahan
Reaksi Keras Prabowo Usai Anies Ungkit Ratusan Ribu Hektar Lahan

Prabowo mempertanyakan kecerdasan orang yang kerap mengungkit luas lahan miliknya.

Baca Selengkapnya
Pembangunan 3 Juta Rumah Ternyata Butuh 26.000 Hektare Lahan, di Mana Lokasinya?
Pembangunan 3 Juta Rumah Ternyata Butuh 26.000 Hektare Lahan, di Mana Lokasinya?

Angka ini muncul dengan asumsi satu rumah membutuhkan luas tanah 60 meter persegi.

Baca Selengkapnya
Prabowo Sindir Ada Tukang Hasut soal Lahan 340 Ribu Hektare: Mau Adu Saya sama Rakyat
Prabowo Sindir Ada Tukang Hasut soal Lahan 340 Ribu Hektare: Mau Adu Saya sama Rakyat

Prabowo menyindir ada tukang hasut yang mau membenturkan dirinya dengan rakyat soal lahan 340 ribu hektare

Baca Selengkapnya
Prabowo Klaim Sudah Kembalikan Lahan HGU yang Dikritik Anies ke Negara: Kita Sedang Garap Food Estate
Prabowo Klaim Sudah Kembalikan Lahan HGU yang Dikritik Anies ke Negara: Kita Sedang Garap Food Estate

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto mengklaim telah mengembalikan ratusan ribu hektare lahan HGU kepada negara 2 tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Daftar Lokasi Program Food Estate yang Dicap Gagal dalam Debat Cawapres
Daftar Lokasi Program Food Estate yang Dicap Gagal dalam Debat Cawapres

Cawapres Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD kompak menyatakan program food estate era Presiden Jokowi sebagai proyek gagal.

Baca Selengkapnya
Kepemilikan Lahan Prabowo Ternyata Pernah Dibongkar Jokowi Saat Debat Pilpres 2019
Kepemilikan Lahan Prabowo Ternyata Pernah Dibongkar Jokowi Saat Debat Pilpres 2019

Prabowo memiliki ratusan ribu hektar lahan yang berada di Aceh dan Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya
Anies Tuding Miliki Lahan 340 Ribu Hektare, Prabowo: Salah, Mendekati 500 Hektare
Anies Tuding Miliki Lahan 340 Ribu Hektare, Prabowo: Salah, Mendekati 500 Hektare

Prabowo menegaskan tanah itu tak perlu didebatkan. Karena kepemilikan tanah itu merupakan sistem pinjam pakai dengan negara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! Food Estate Disebut Gagal, Cawapres Mahfud Saya Kira Iya!
VIDEO: Keras! Food Estate Disebut Gagal, Cawapres Mahfud Saya Kira Iya!

Cawapres Mahfud MD secara mengejutkan menyatakan bahwa program food estate andalam pemerintah sebagai proyek gagal.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Capres Prabowo Sindir Sosok Pengadu Domba dengan Rakyat: Ada Tukang Hasut!
VIDEO: Capres Prabowo Sindir Sosok Pengadu Domba dengan Rakyat: Ada Tukang Hasut!

Sosok tersebut yang membongkar data lahan seluas 340.000 hektar

Baca Selengkapnya