Bantah Hashim, Timses Jokowi Tegaskan Rupiah Sudah Bisa Dikenali Difabel
Merdeka.com - Adik Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo menyebut calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto akan membuat uang braille jika menang dalam Pilpres 2019.
Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Arya Sinulingga menilai, pernyataan Hashim cukup menggelikan. Sebab, uang rupiah yang sekarang ada memang sudah bisa dikenali oleh penyandang difabel.
"Ini lucu sebenarnya pendapat Hasyim. Karena, sejak dulu itu, 2016 itu sudah uang rupiah kita itu sudah bisa dikenali oleh kaum disabilitas. Jadi itu diraba pun, kaum disabilitas sudah tahu, berapa sebenarnya harga atau nilai dari uang rupiah tersebut," tuturnya saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (18/11).
-
Siapa Ketua TKN Prabowo-Gibran? Foto momen itu dibagikan oleh Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Golkar, Bambang Soesatyo atau Bamsoet di akun Instagram pribadinya @bambang.soesatyo. Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menanggapi kehadiran Ketua DPP PDIP Puan Maharani dalam buka bersama (bukber) di rumah Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani pada Sabtu (30/3).
-
Siapa yang terlibat dalam Pemilu? Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan salah satu mekanisme fundamental dalam sistem demokrasi yang memungkinkan warga negara untuk secara langsung atau tidak langsung memilih para pemimpin dan wakilnya.
-
Apa jabatan Prabowo saat ini? Prabowo sendiri saat ini tengah menjabat sebagai Menteri Pertahanan ke-26 RI dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024.
-
Siapa yang terlibat dalam proses Pemilu? Proses Pemilu mencakup berbagai tahapan, termasuk pendaftaran pemilih, kampanye politik, pemilihan umum, dan penghitungan suara.
-
Siapa yang berperan dalam Pemilu? Penyelenggaraan Pemilu harus dilakukan secara mandiri oleh lembaga penyelenggara, yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
-
Siapa yang membantu PPK dalam Pilkada? Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilihan di tingkat kecamatan atau yang disebut dengan nama lain yang telah ditetapkan oleh KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota.
Arya menilai, terlihat Hashim tidak mengerti bila uang rupiah memang sudah bisa dikenali oleh kaum disabilitas seperti tunanetra.
Selain itu, Arya juga menganggap perkataan Hashim akan kaum tunanetra sebagai tukang pijat itu tidak tepat. Menurutnya, tidak seharusnya Hashim merendahkan tunanetra hanya sebagai tukang pijat.
"Yang kedua, dikatakan oleh Pak Hashim juga, ini supaya kalau mereka jadi tukang pijat, kaum tunanetra itu tidak dibohongi oleh orang," jelas Arya.
"Ini kan lucu, tunanetra itu bukan hanya tukang pijat. Tunanetra itu banyak pekerjaannya, tidak hanya tukang pijat," ucapnya sinis.
Reporter: Ratu AnnisaSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun soal hitungan kerugian keuangan negara dari kasus korupsi komoditas timah sejauh ini masih dalam perhitungan
Baca SelengkapnyaSri berharap produknya akan semakin besar dan dapat dijual di mana-mana.
Baca SelengkapnyaSaksi mengatakan PT RBT membina penambang rakyat dan membayar ke penambang atau kolektor bijih timah tersebut.
Baca Selengkapnya