Begini Strategi Gerindra untuk Lawan Balik Jika Prabowo Diserang
Menurutnya, banyak kelebihan dari partai Gerindra dan Prabowo yang perlu diposting di media sosial.
Dasco menyebut, semakin tinggi survei Gerindra dan Prabowo, maka makin banyak serangan dan fitnah.
Begini Strategi Gerindra untuk Lawan Balik Jika Prabowo Diserang
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco meminta kadernya tak cepat puas dengan survei Prabowo Subianto dan Gerindra yang trennya naik. Dasco mendorong kadernya tetap bekerja keras untuk rakyat.
"Kemenangan kita sudah di depan mata. Tapi kita ingatkan lagi bersama-sama bahwa kemenangan yang harus kita jemput ini harus kita jaga. Kita jangan cukup puas terhadap survei survei yang sudah ada."
-Dasco saat konsolidasi akbar Gerindra wilayah Jakarta Timu di GOR Velodrome, Minggu (16/7).
"Baik survei partai kita maupun capres kita. Harus tetap bekerja keras, kita harus tetap dekat kepada rakyat. Apakah sanggup?" sambungnya.
Dasco menyebut, semakin tinggi survei Gerindra dan Prabowo, maka makin banyak serangan dan fitnah. Namun, dia melarang untuk membalas serangan itu dengan hal buruk. "Semakin lama survei kita semakin naik terhadap partai ataupun capres kita. Akan semakin banyak serangan dan fitnah terhadap kita," ucapnya . "Untuk itu kita tidak boleh kemudian kecil hati. Kita tidak perlu ikut memburuk-burukan lawan, tapi kalau kita diserang kita lawan," sambungnya.
Dasco mengajarkan kader dan masyarakat membalas serangan dengan konten positif.
Menurutnya, banyak kelebihan dari partainya dan Prabowo yang perlu diposting di media sosial.
"Saya akan ajarkan bagaimana caranya melawan. Jadi kalau kita diserang, kita jangan ikut memburuk burukkan juga. Kita balas dengan hal hal yang positif. Ada banyak kelebihan partai kita, ada banyak kelebihan kelebihan dari capres kita," kata Dasco.
"Jadi kalau kita diposting dengan konten negatif, balas dengan konten positif. Saya yakin bahwa pihak lawan akan kehabisan bahan bahan, kenapa karena calonnya prestasinya sedikit," ujar Dasco.
Dirinya langsung memperlihatkan tayangan video Tiktok vox pop sejumlah masyarakat yang mendukung Ganjar Pranowo lantaran lebih muda dalam usia capres. "Kalau dari umurnya dia (Prabowo) udah agak tua ya. Takut juga kalau keliling-keliling capek," kata salah satu masyarakat dalam video itu. "Ini serangan dari pihak lawan. Orang-orang bayaran. Kita balas nih. Balasan dari pihak kita. Nanti diposting ramai-ramai. Oke mainkan," timpal Dasco.
Kemudian, diputar tayangan balasan yang memperlihatkan sejumlah masyarakat mendukung Prabowo. Mereka tak mempermasalahkan usia capres. Tapi lebih kepada pengalaman dan kinerjanya. "Jadi kita sekali ini jangan hampir menang, sekali ini kita hampir kalah. Kalau hampir kalah akhirnya menang," kata Dasco. "Oleh karena itu saya minta dari Jakarta Timur, Rawamangun, Lubang Buaya, saya minta kompak menangkan partai Gerindra dan Prabowo. Saya pikir demikan, saya grogi ada ketum," tutupnya.