Dewan Pakar TKN Ingatkan Anak Muda Nyoblos: Percuma Optimis Kalau Enggak Datang
Cara itu untuk membuktikan bukti cinta dan dukungan terhadap Prabowo-Gibran.
Cara itu untuk membuktikan bukti cinta dan dukungan terhadap Prabowo-Gibran.
Dewan Pakar TKN Ingatkan Anak Muda Nyoblos: Percuma Optimis Kalau Enggak Datang
Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengajak masyarakat datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan mencoblos pada 14 Febuari 2024 mendatang.
Menurutnya, cara itu untuk membuktikan bukti cinta dan dukungan terhadap capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Ibarat orang jatuh cinta, pacaran bertahun-tahun, pada saat hari pernikahan enggak datang, enggak jadi pernikahannya, itu kira kira gitu. Jadi percuma kita sekarang ini optimis kalau tidak datang. Itulah tantangan kita di tanggal 14 Febuari."
Kata Budiman, Sabtu (27/1).
Budiman meminta seluruh relawan, pendukung dan simpatisan Prabowo-Gibran, khususnya anak-anak muda Milenial dan Gen Z, untuk menggunakan hak suaranya pada pemilu mendatang.
Sebab, partisipasi para pemilih tersebut nantinya akan menjadi penentu masa depan Indonesia lima tahun ke depan.
"Karena itu pada yang muda, yang Gen Z dan Milenial, ini Pemilu mu, Pemilu ini pemilu kalian. Sampaikan itu kepada anak-anak kita, adik-adik kita. Tuntaskan rasa cinta itu menjadi tiang politik," ujarnya.
Sebelumnya, Partisipasi para pendukung Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di hari pemungutan suara 14 Febuari 2024 mendatang dinilai menjadi kunci kemenangan di Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Hal itu seperti disampaikan Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari dalam diskusi yang diselenggarakan para alumni Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam Relawan Pro UI di Rumah Kertanegara 4, Jakarta.
Qodari mengatakan, Prabowo-Gibran memiliki peluang besar memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran. Peluang itu tercermin pada hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga, dimana elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.
Ditambah lagi, bergabungnya sejumlah tokoh disebutnya kunci ke barisan pendukung Prabowo-Gibran juga bisa menambah kekuatan elektoral. Sejumlah tokoh kunci yang dimaksud Qodari adalah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mantan politikus PDIP Maruarar Sirait, hingga Menteri BUMN Erick Thohir.
"Jadi sekarang ini dibutuhkan game changer untuk sekali putaran. Kebutuhannya pada hari ini tinggal 3% sampai 4% saja 3% dan hemat saya tokoh dengan popularitas yang luar biasa, dengan akar yang sangat dalam kayak Bu Khofifah itu bisa narik 1% sampai 2%," kata Qadari di lokasi, Jumat (26/1).
"Kemudian Pak Ara yang punya jaringan luar biasa di Jawa Barat kemudian lama di PDI Perjuangan menurut saya juga bisa narik 1% sampai 2% suara," sambungnya.
Apalagi, Erick Thohir yang dinilai mempunyai banyak fans serta kolam suara Nahdatul Ulama (NU).
"Apalagi Pak Erick Thohir, beliau punya fans. Dia punya kolam suara Nahdlatul Ulama, punya kolam suara penggemar sepak bola, punya kolam suara Sumatera bagian selatan. Apalagi ini popularitasnya meningkat nih gara-gara Indonesia lolos ke putaran kedua Piala Asia," ujarnya.
Untuk merealisasikan Pilpres satu putaran, menurutnya, para pendukung Prabowo-Gibran harus beramai-ramai datang ke TPS pada 14 Febuari mendatang untuk menggunakan hak suaranya mencoblos gambar nomor 2.
"Yang penting nanti para pendukung 2 pada hari H harus datang. Jangan nggak datang, karena datang tidak datang itu ikut menentukan hasil suara atau kemenangan," ungkapnya.