Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gara-gara Pilgub, Ketua DPD Golkar NTT pindah ke Hanura

Gara-gara Pilgub, Ketua DPD Golkar NTT pindah ke Hanura Kampanye Hanura di GBK. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Partai Golkar menghormati keputusan Ketua DPD Partai Golkar Nusa Tenggara Timur Ibrahim Agustinus Medah 'lompat pagar' ke Partai Hanura. Namun, Golkar tidak sependapat jika alasan tersebut karena partai tidak mencalonkannya jadi Gubernur NTT di Pilgub NTT 2018.

"Kami menghormati keputusan Pak Medah, namun tidak sependapat jika alasan tersebut dikaitan dengan pencalonan Gubernur NTT, karena Golkar sendiri masih menunggu hasil survei," kata Ketua Harian DPD Partai Golkar NTT Mohammad Ansor kepada Antara di Kupang, dikutip dari Antara, Selasa (29/8).

Dia mengemukakan hal itu terkait dinamika di tubuh Partai Golkar menjelang Pilgub NTT dan mundurnya Ketua DPD I Partai Golkar NTT Ibrahim Agustinus Medah ke Partai Hanura.

Medah memilih 'lompat pagar' ke Partai Hanura karena menilai kebijakan partai berlambang Pohon Beringin itu tidak melihat mekanisme pencalonan Gubernur NTT sedang berproses di tubuh partai.

"Sejak Kamis (24/8) saya sudah nyatakan mundur dari Partai Golkar dan hari ini (Jumat, 25/8) saya nyatakan menjadi anggota Partai Hanura," kata Medah.

Medah menilai, keputusan DPP Partai Golkar yang menetapkan kader partai atas nama Melki Laka Lena sebagai bakal calon Gubernur NTT periode 2018-2023 berada di luar mekanisme dan peraturan organisasi Partai Golkar.

Padahal, kata Medah, pemberian diskresi DPP Partai Golkar kepadanya untuk memimpin DPD Partai Golkar NTT hingga tiga kali berturut-turut, karena Golkar mempersiapkan dirinya menjadi calon gubernur NTT pada Pilkada 2018.

Bahkan diskresi yang diberikan itu diikuti dengan penandatanganan pernyataan yang dilakukannya dan diketahui pula oleh DPP Partai Golkar.

"Isi pernyataan antara lain menyatakan saya akan meletakan jabatan jika kalah dalam Pilgub. Nah sekarang DPP sudah putuskan calon lain maka saya memilih meletakan jabatan dan hengkang dari Golkar," katanya menegaskan.

Dia mengatakan, cara dan mekanisme yang diterapkan DPP Partai Golkar itu sudah melampaui mekanisme dan aturan yang ada.

"Saya orang yang paling taat aturan dan memegang teguh mekanisme dan proses. Sehingga kalau ada yang melangkahi maka saya lawan," kata mantan Ketua DPRD NTT itu.

Muhammad Ansor mengatakan, keputusan final mengenai calon gubernur dari Partai Golkar baru akan diputusan setelah hasil survei yang akan disampaikan ke DPP Partai Golkar dua pekan mendatang.

"Tetapi itulah hak Medah. Kita harus menghormati keputusan itu," kata anggota DPRD NTT dari Partai Golkar ini.

Dia juga mengatakan, keluarnya Ibrahim Medah tidak akan berdampak pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur karena setiap kader partai selalu tunduk pada keputusan organisasi.

"Jadi apapun keputusan DPP Partai Golkar tentang penetapan calon gubernur atau wakil gubernur yang diusung dalam Pilgub 2018, semua kader pasti akan patuh," katanya menambahkan.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Blak-blakan Ungkap Alasan Baru Konsolidasi Terakhir dengan Hanura
PDIP Blak-blakan Ungkap Alasan Baru Konsolidasi Terakhir dengan Hanura

Hasto memuji Oso tidak hanya piawai memimpin partai Sumatera, Sulawesi dan luar Jawa saja. Tetapi juga piawai menggarap di pulau Jawa, seperti Jabar Jateng.

Baca Selengkapnya
Maju Pilgub Sumsel Diusung PDIP, Eddy Santana Terancam Dipecat Gerindra
Maju Pilgub Sumsel Diusung PDIP, Eddy Santana Terancam Dipecat Gerindra

Ketua DPD Gerindra Sumsel Kartika Sandra Desi menilai Eddy Santana tidak mengikuti putusan partai yang telah mengusung Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati.

Baca Selengkapnya
Beda Pilihan Capres, Ketua Projo Sulsel Mundur dari Caleg Perindo
Beda Pilihan Capres, Ketua Projo Sulsel Mundur dari Caleg Perindo

Ketua Projo Sulsel mengaku mengundurkan diri karena menghormati Perindo yang berbeda dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
DPD Golkar NTT: Agung Laksono Sudah Bilang Enggak Ada Munaslub
DPD Golkar NTT: Agung Laksono Sudah Bilang Enggak Ada Munaslub

Dia menyebut, jika isu Munaslub sering terjadi di Partai Golkar menjelang penyelenggaraan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Berbaju Batik Warna Kuning, Bobby Nasution Datangi Kantor DPP Golkar
Berbaju Batik Warna Kuning, Bobby Nasution Datangi Kantor DPP Golkar

Bobby menghadiri acara pengarahan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto untuk calon kepala daerah Golkar 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull

Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Kader PDIP Badung-Bali Pindah ke Gerindra untuk Maju Pilkada
Kader PDIP Badung-Bali Pindah ke Gerindra untuk Maju Pilkada

Ketua DPC Partai Gerindra Badung I Wayan Diesel Astawa yang sebelumnya diusulkan maju Pilkada Badung bersama I Wayan Suyasa dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Beri Dukungan ke Calon Kepala Daerah yang Beda dari Partai, 3 Ketua Gerindra di Bali Dipecat
Beri Dukungan ke Calon Kepala Daerah yang Beda dari Partai, 3 Ketua Gerindra di Bali Dipecat

Ketiga kadernya diketahui menyerahkan dukungan kepada I Gusti Putu Parwata untuk maju Pilkada Karangasem.

Baca Selengkapnya
Airlangga Mundur dari Ketum Golkar, Megawati Khawatirkan Kehidupan Demokrasi ke Depan
Airlangga Mundur dari Ketum Golkar, Megawati Khawatirkan Kehidupan Demokrasi ke Depan

Airlangga Hartarto resmi mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Ini Kata Jusuf Hamka soal Aktor Dibalik Mundurnya Airlangga
Ini Kata Jusuf Hamka soal Aktor Dibalik Mundurnya Airlangga

Jusuf Hamka lebih memilih untuk tidak berbicara soal itu lantaran dirinya tidak mau lagi mencampuri urusan internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP Mundur Sebagai Bacagub, Petahana Saling Tantang di Pilgub Sumsel
Politikus PDIP Mundur Sebagai Bacagub, Petahana Saling Tantang di Pilgub Sumsel

Heri Amalindo merupakan politikus PDIP yang juga menjabat Bupati Penukal Abab Lematang Ilir. Dia sebelumnya telah mendapatkan dukungan dari PAN, PKB, dan Hanura

Baca Selengkapnya
Ramai Dibicarakan, Ini 4 Fakta Partai Golkar yang Jarang Diketahui Orang
Ramai Dibicarakan, Ini 4 Fakta Partai Golkar yang Jarang Diketahui Orang

Golkar tengah menjadi perbincangan hangat usai Ketua Umum partai berlogo beringin ini mundur. Ini sejumlah fakta menarik Partai Golkar.

Baca Selengkapnya