Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra: 74 janji Jokowi-JK belum dipenuhi

Gerindra: 74 janji Jokowi-JK belum dipenuhi Ahmad Riza Patria. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakilnya Jusuf Kalla (Jokowi-JK) telah memasuki tahun kedua pada 20 Oktober 2016.

Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan, sejumlah sektor memang mengalami perbaikan, namun masih banyak janji-janji kampanye Jokowi-JK yang belum dipenuhi, terutama bidang ekonomi dan hukum.

"Kita tahu ada 2 masalah yang masih belum membaik di bidang pemerintah Jokowi-JK itu di bidang ekonomi dan hukum. Secara umum yang pertama Pak Jokowi dulu waktu pilpres banyak janji-janjinya terlalu bombastis. Ini perlu jadi evaluasi bagi pemimpin ke depan," kata Riza di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta, Minggu (23/10).

Riza mencontohkan, janji-janji Jokowi-JK masih sebatas wacana. Semisal katanya, pembangunan 20 ribu Puskesmas, membuka 10 juta lapangan, mengangkat PNS dan tenaga honorer di Indonesia.

"Kalau kita lihat janji membangun 20 ribu Puskesmas. Buka 10 juta lapangan pekerjaan. Angkat tenaga PNS dan honorer lain-lain itu belum terpenuhi. Ada 74 janji Jokowi-JK yang banyak belum dipenuhi," bebernya.

Penegakan hukum, menurutnya, juga masih perlu pembenahan. Riza beranggapan, pemerintah terkesan ikut campur tangan terhadap penegakan hukum di Indonesia. Banyak kasus-kasus besar yang akhirnya jarang tersentuh oleh aparat penegak hukum.

"Tapi kita kaget di bidang hukum terkesan kurang baik. Terkesan pemerintah campur tangan di bidang hukum. Kasus di DKI sumber waras, reklamasi, dan lain-lain. Pemerintah terkesan melindungi, ini jauh dari zaman Pak SBY yang banyak peningkatan di bidang hukum," tegasnya.

Pihaknya juga menuntut agar pemerintahan Jokowi-JK memiliki terobosan baru. Sebab, sebagian besar program yang dijalankan masih warisan dari pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.

Meski begitu, anggota Komisi II DPR ini menyebut operasi pemberantasan pungli bisa menjadi program strategis bagi Jokowi-JK. Namun, dia memberikan catatan agar pemerintah memberantas pungli ke tingkat atas.

"Contoh sederhana itu yang baru itu pemberantasan pungli tapi saya sampaikan harus ada pemberantasan pungli di tingkat atas," terang Riza.

Dicontohkannya, pungli di lembaga Polri bagi seseorang yang ingin mendaftar di akademi polisi. Praktik pungli di Korps Bhayangkara itu menjadi tantangan bagi pemerintah dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

"Karena saya dengar itu ada peningkatan jabatan di Polri pakai uang. Masuk akpol pakai uang. Saya punya keyakinan Pak Tito akan berani melakukan. Karena hukum itu berkaitan dengan kepolisian, kejaksaan dan pengadilan. Itu tiga-tiganya nya masih lemah. Saya harap Pak Tito bisa atasi itu," pungkasnya. (mdk/hrs)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
MPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum
MPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum

MPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum

Baca Selengkapnya
Ekspresi Jokowi Minta Maaf di Depan Peserta Sidang Tahunan DPR: Banyak Kealpaan dalam Diri Saya
Ekspresi Jokowi Minta Maaf di Depan Peserta Sidang Tahunan DPR: Banyak Kealpaan dalam Diri Saya

Hal itu diucapkan Jokowi dalam pidato kenegaraan Sidang Tahunan 2024 di Gedung MPR/DPR.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Maaf, PKB Beberkan Sederet Janji yang Belum Ditepati selama jadi Presiden
Jokowi Minta Maaf, PKB Beberkan Sederet Janji yang Belum Ditepati selama jadi Presiden

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai permintaan maaf Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya wajar saja

Baca Selengkapnya
Jokowi Dalam Sorotan Mata Dunia: Pujian Hingga Kritikan
Jokowi Dalam Sorotan Mata Dunia: Pujian Hingga Kritikan

Kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama dua periode mendapat sorotan dari dunia internasional.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Ribka Tjiptaning PDIP: Dia Biasa Muka Melas
Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Ribka Tjiptaning PDIP: Dia Biasa Muka Melas

Ribka mengatakan, permintaan maaf seorang Kepala Negara terhadap rakyatnya merupakan hal biasa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perintah Jokowi ke Jenderal TNI-Polri
VIDEO: Perintah Jokowi ke Jenderal TNI-Polri "Transisi ke Prabowo Mulus Jangan Ada Gangguan!"

Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada para pejabat TNI dan Polri di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis 12 September 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pamit Jelang Akhir Jabatan: Mohon Maaf kalau Ada Policy yang Kurang Berkenan
Jokowi Pamit Jelang Akhir Jabatan: Mohon Maaf kalau Ada Policy yang Kurang Berkenan

Jokowi menegaskan masa jabatannya tinggal satu setengah bulan lagi. Dia meminta maaf jika kebijakannya kurang berkenan di hati masyarakat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jelang Purnatugas: Maaf Jika Ada Kesalahan Selama 10 Tahun Memimpin
Jokowi Jelang Purnatugas: Maaf Jika Ada Kesalahan Selama 10 Tahun Memimpin

Jokowi tampak didampingi Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.

Baca Selengkapnya
Ganjar Minta Maaf Jokowi Berubah: Di Ujung Ada yang Berbeda, Kita Tanggung Jawab
Ganjar Minta Maaf Jokowi Berubah: Di Ujung Ada yang Berbeda, Kita Tanggung Jawab

Ganjar mengakui PDI Perjuangan selama dua periode ini merupakan pengusung Jokowi sebagai Presiden.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pede Program Pemerintahannya Bakal Dilanjutkan Prabowo
Jokowi Pede Program Pemerintahannya Bakal Dilanjutkan Prabowo

Jokowi menyebut, meski presiden akan berganti, dia menjamin program pemerintah sekarang bakal dilanjutkan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Maaf saat Sidang Tahunan, Djarot PDIP: Yang Penting Kebijakan Harus Dipertanggungjawabkan
Jokowi Minta Maaf saat Sidang Tahunan, Djarot PDIP: Yang Penting Kebijakan Harus Dipertanggungjawabkan

Menurutnya, hal penting yang harus dilakukan oleh Jokowi yakni mempertanggungjawabkan kebijakan.

Baca Selengkapnya
Jokowi di Sidang Kabinet Terakhir: 10 Tahun Kalau Ada yang Kurang Berkenan Mohon Maaf
Jokowi di Sidang Kabinet Terakhir: 10 Tahun Kalau Ada yang Kurang Berkenan Mohon Maaf

Presiden terlebih dulu mengucapkan rasa terima kasihnya atas kerja sama yang baik selama kepemimpinannya.

Baca Selengkapnya