Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hanura: Kalau nilai Jokowi hanya melanjutkan, namanya gagal paham

Hanura: Kalau nilai Jokowi hanya melanjutkan, namanya gagal paham Ilustrasi Satu Tahun Jokowi-JK. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Partai Gerindra menilai pencapaian yang dilakukan Presiden Joko Widodo dan Wakilnya Jusuf Kalla tidak lepas dari peran dan gagasan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Penilaian itu justru dianggap Ketua DPP Partai Hanura Dadang Rusdiana sebagai penilaian gagal paham.

Dadang menjelaskan, jika beranggapan Jokowi-JK hanya melanjutkan program pemerintahan sebelumnya menunjukkan bahwa Partai Gerindra tidak memperhatikan. "Jadi kalau menyebut Jokowi hanya melanjutkan, itu namanya gagal mengamati dengan baik, dan gagal paham," kata Dadang saat dihubungi merdeka.com, Senin (24/10).

Menurut Dadang, wajar jika ada sejumlah program baik era SBY yang dilanjutkan oleh Jokowi-JK. Sebab, program pembangunan akan cacat konsep apabila tidak ada kesinambungan setelah berganti kepemimpinan.

"Pertama, setiap pembangunan itu ada sisi kontinyuitasnya, kesinambungan. Kalau program pembangunan tidak ada kesinambungannya, cacat secara konseptual," terangnya.

Pemerintahan Jokowi-JK, katanya, justru menguatkan program prioritas yang dianggap kurang di pemerintahan SBY. Ditambah, Jokowi dan SBY punya gaya kepemimpinan masing-masing.

"Kedua, walaupun ada aspek kontinyuitas, tapi ada sisi penguatan program prioritas yang membedakan satu presiden dengan presiden lainnya. Juga menyangkut perbedaan gaya kepemimpinan," terangnya.

Dadang menilai gaya Jokowi lebih lugas dan cepar turun langsung ke lapangan untuk mengecek kebenaran suatu informasi. Dari segi pengambilan keputusan pun, Jokowi dianggapnya lebih unggul ketimbang SBY.

"Dari gaya kepemimpinan Jokowi lebih lugas, efektif dan berani langsung turun agar dapat informasi yg benar. Jokowi lebih cepat dalam memutuskan dan lebih tegas," klaimnya.

Anggota Komisi X ini menambahkan era Jokowi-JK telah membuat terobosan dan program prioritas yang membedakan dengan era SBY. Terobosan itu menyangkut percepatan konektivitas transportasi antar kawasan di Indonesia. Dimana, program itu masih sebatas wacana di pemerintahan sebelumnya.

"Program prioritas yg nampak adalah percepatan konnektivitas transportasi antar pulau dan antar kawasan, serta penataan daerah terluar dan terdepan lebih nampak keseriusannya," pungkasnya. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Politikus PDIP Sebut Jokowi Berubah, Sulit Diungkapkan dengan Kata-Kata
Politikus PDIP Sebut Jokowi Berubah, Sulit Diungkapkan dengan Kata-Kata

Politikus PDIP Wayan menilai sosok Jokowi sudah mulai berubah.

Baca Selengkapnya
Serang Jokowi, PDIP Dinilai sedang Marah dan Kecewa kepada Gibran
Serang Jokowi, PDIP Dinilai sedang Marah dan Kecewa kepada Gibran

Namun, kemajuan tersebut berdampak pada tingginya utang negara.

Baca Selengkapnya
PDIP Klaim Jokowi Masih Dukung Ganjar, TKN Prabowo: 2 Bulan Ini Kelihatan Siapa yang Serang Presiden
PDIP Klaim Jokowi Masih Dukung Ganjar, TKN Prabowo: 2 Bulan Ini Kelihatan Siapa yang Serang Presiden

TKN Prabowo-Gibran menanggapi pernyataan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto soal Prabowo bukanlah Jokowi.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Gentar Skenario Ganjar-Anies: Silakan Saja, Namanya Taktik Semua Ingin Menang
Gerindra Tak Gentar Skenario Ganjar-Anies: Silakan Saja, Namanya Taktik Semua Ingin Menang

Gerindra konsentrasi untuk membawa gagasan keberlanjutan.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Yakin Pengaruh Jokowi Buat Ridwan Kamil dan Ahmad Luthfi Menang di Pilkada
Cak Imin Yakin Pengaruh Jokowi Buat Ridwan Kamil dan Ahmad Luthfi Menang di Pilkada

Cak Imin pun optimistis Ridwan Kamil dan Ahmad Luthfi akan menang, usai Jokowi menyatakan dukungan dan turun kampanye.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TPN Ganjar Mahfud Keras 'Serang' Jokowi, Singgung Langkah Politik yang Salah
VIDEO: TPN Ganjar Mahfud Keras 'Serang' Jokowi, Singgung Langkah Politik yang Salah

TPN Ganjar Mahfud menyindir langkah Presiden Jokowi sebagai politik yang salah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Ngeri Ngeri Sedap Tarung Pilkada di Provinsi Ini, Presiden PKS Towel Cak Imin PKB
VIDEO: Prabowo Ngeri Ngeri Sedap Tarung Pilkada di Provinsi Ini, Presiden PKS Towel Cak Imin PKB

Partai Gerindra melangsungkan apel pada Sabtu (31/8). Acara tersebut dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya
Maruarar Sirait: Saya Yakin Jokowi Jadi Anggota Dewan Pertimbangan Agung
Maruarar Sirait: Saya Yakin Jokowi Jadi Anggota Dewan Pertimbangan Agung

Menurutnya, Jokowi pantas menjadi anggota DPA. Jokowi bakal membantu memberikan saran ke Prabowo

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Jokowi Masih Jadi 'King Maker' di Pilkada Serentak 2024
Gerindra: Jokowi Masih Jadi 'King Maker' di Pilkada Serentak 2024

Habiburokhman menyebut sosok Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep memenuhi syarat maju Pilkada.

Baca Selengkapnya
Ganjar Diyakini Tak akan Biarkan Pembangunan Era Jokowi Mangkrak
Ganjar Diyakini Tak akan Biarkan Pembangunan Era Jokowi Mangkrak

Ganjar Pranowo dianggap capres paling bisa melanjutkan program Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Hasto Respons Pernyataan Ketum Gelora Sebut Jokowi Ajak PDIP Bangun Koalisi Besar
Hasto Respons Pernyataan Ketum Gelora Sebut Jokowi Ajak PDIP Bangun Koalisi Besar

Koalisi itu tak terbentuk karena PDIP keburu mendeklarasikan Ganjar.

Baca Selengkapnya