Hatta Rajasa sambut baik pencapresan Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa menyambut baik pencalonan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi sebagai calon Presiden RI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam Pemilu 2014. Hal itu dikatakan Hatta Rajasa usai berkampanye di Batam, Kepulauan Riau, Senin.
Meski begitu, ia memastikan PAN tidak akan berkoalisi dengan PDIP dalam Pemilihan Presiden yang dijadwalkan pada 9 Juli mendatang.
Ia mengatakan dirinya telah diusung oleh partainya sendiri untuk maju sebagai calon presiden, sehingga kemungkinan kecil untuk mengusung atau digantikan oleh orang lain.
-
Apa yang dilakukan PAN di Pemilu 2024? Beberapa partai politik telah mendaftarkan para kadernya untuk maju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
-
Apa keputusan politik yang akan diambil oleh PDIP? Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mengatakan, partainya siap berada di dalam pemerintahan ataupun mengambil jarak dengan pemerintah sebagai oposisi.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Apa visi masa depan PAN? Kedaulatan pangan menjadi salah satu isu yang akan dikawal Partai Amanat Nasional (PAN) ke depan.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
Sementara itu, dalam orasi politiknya, Hatta Rajasa mengatakan masih banyak kebijakan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, di antaranya fasilitas kesehatan dan fasilitas pendidikan.
"Memang masih banyak yang harus dikerjakan, seperti pendidikan berkualitas, fasilitas kesehatan. Mari memperbaiki yang belum bagus dan melanjutkan semua yang sudah baik," kata dia.
PAN menilai ada delapan hal penting dalam reformasi gelombang ke dua saat ini, di antaranya reformasi pendidikan dengan memberikan pendidikan yang murah dan berkualitas, reformasi kesehatan dan reformasi ekonomi.
"Dan yang paling penting adalah reformasi birokrasi. Kami dari PAN menyiapkan caleg berkualitas," kata dia, seperti dikutip Antara, Senin (17/3).
Kampanye terbuka PAN dihadiri sekitar 500 warga Batam. Meskipun gerimis, namun simpatisan PAN tetap memadati sekitar panggung.
PAN menghadirkan penyanyi ibu kota Ira Swara dalam kampanye yang membagi-bagikan sepeda sebagai hadiah kejutan.
Kampanye itu juga menampilkan simulasi pemilu, tata cara pencoblosan, serta penjelasan suara yang dinyatakan sah dan tidak.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaPDIP saat ini terus berkomunikasi dengan partai politik lainnya untuk membangun kerja sama politik.
Baca SelengkapnyaHasto mengkritik pedas aksi RK itu karena tengah mempertontonkan mentalitas yang lemah.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.
Baca SelengkapnyaPDIP mengklaim Jokowi dan Megawati tetap punya hubungan yang erat.
Baca SelengkapnyaHasto mengaku enggan mencampuri kedaulatan partai politik lain termasuk PSI yang sebelumnya menyatakan dukungan terhadap Ganjar.
Baca SelengkapnyaHasto meyakini jika Presiden Jokowi merupakan sosok yang memahami falsafah bangsa.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menegaskan komitmennya untuk tidak bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaGibran mengajak semua untuk berpikir positif, mengingat saat ini masih bulan suci Ramadan.
Baca SelengkapnyaHubungan baik tersebut dalam kapasitas Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaPDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, bisa saja saat berada di luar pemerintahan PDIP akan memberikan masukan yang bagus untuk penguasa.
Baca Selengkapnya