Ini kriteria Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK, telah menolak mengisi kursi Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf. Dia memilih menjadi Ketua Tim Dewan Penasehat.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, kembali enggan mengungkapkan sosok yang mengisi kursi kosong itu. Semuanya, menurut dia diserahkan ke Jokowi. Namun, dia mengingatkan sosoknya harus mampu menjabarkan arahan Jokowi.
"Kita serahkan kepada Pak Jokowi. Yang jelas Ketua Tim Pemenangan, harus mampu menjabarkan arahan Pak Jokowi. Karena beliau mengharapkan kita ini incumbent, mengharapkan harus membangun tradisi yang baik, yang lebih demokratis," ucap Hasto di Jakarta, Selasa (14/8/2018).
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana masyarakat berharap Presiden Prabowo menjalankan amanah nya? 'Selamat atas amanah besar yang diberikan kepada Bapak Prabowo dan Bapak Gibran! Semoga di bawah kepemimpinan Anda berdua, bangsa Indonesia semakin maju, dan kehidupan masyarakat semakin sejahtera, damai, serta penuh keadilan.'
-
Kenapa asas pemilu penting bagi Indonesia? Asas-asas pemilu bertujuan untuk memastikan proses pemilu berlangsung sesuai dengan nilai-nilai demokrasi, hak asasi manusia, dan kedaulatan rakyat.
Dia mengaku, jika Ketua Tim nantinya terlalu agresif, juga tak terlalu bagus.
"Terlalu agresif juga kurang bagus iya. Kita ini karena bangsa timur ya sangat memahami kebudayaan kita, kerja dengan baik, tahu skala prioritas, tahu aspek aspek strategis, komunikasi politik yang baik dan sudah matang. Sosok yang memiliki sikap kenegarawanan, sehingga itu yang diperlukan," tukasnya.
Saat didesak siapa namanya, lagi-lagi Hasto hanya mengatakan. "Nanti," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya pikir sudah tepat apa yang disampaikan pak Kapolri, tidak ada yang salah,"kata Habiburokhman
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaDia tak terkejut jika Presiden Jokowi menginginkan posisi sebagai ketua umum PDIP.
Baca SelengkapnyaAHY meminta agar Partai Demokrat harus berperan banyak dalam masa transisi tersebut.
Baca SelengkapnyaHasto yakin Ganjar Mahfud merupakan pemimpin yang diharapkan oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaHasto juga menyindir rekayasa hukum di MK dan sisi gelap kekuasaan.
Baca SelengkapnyaJokowi sebelumnya disebut Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengirim menteri untuk menjembatani pengambilalihan kursi ketum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaDalam menunjuk seorang juru kampanye, masing-masing paslon memang diwajibkan melampirkan daftar nama-nama yang akan tampil.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kriteria pemimpin itu bisa dilihat dari fisik, sifat hingga program.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Kapolri mengatakan kriteria pemimpin selanjutnya harus mampu meneruskan estafet kepemimpinan Jokowi
Baca SelengkapnyaHasto menyampaikan, hal serupa juga telah disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP beberapa waktu yang lalu.
Baca SelengkapnyaSBY menegaskan, apa yang sudah berjalan baik dari pemerintahan Jokowi harus dilanjutkan.
Baca Selengkapnya