JK sebut 'vokalis' Golkar perlu banyak latihan
Merdeka.com - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) belum bisa menentukan parpol mana yang akan dia pakai sebagai kendaraan politik di Pilpres 2014. Namun dia tetap menyebut Golkar adalah 'band' yang bagus, tapi 'vokalis'-nya masih perlu banyak latihan lagi.
"Politik itu dinamis, bisa A bisa B. Politik Indonesia itu kalau saya gambarkan tahun depan itu kayak pertandingan antar band. Penyanyinya capresnya, partai itu bandnya," kata JK.
Hal itu dikatakan JK dalam Seminar Dewan Guru Besar Universitas Indonesia di Aula Fakultas Kedokteran UI, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (19/12).
-
Siapa yang ikut bernyanyi bersama Kapolri dan Panglima TNI? Kapolri pun mengambil posisi sebagai vokalis bersama Armand Maulana, sedangkan Panglima TNI mengambil gitar untuk mengiringi.
-
Siapa penyanyi yang terkenal karena suaranya? Tasya Rosmala memulai karirnya sejak usia sangat muda. Sampai saat ini, Tasya diakui sebagai seorang penyanyi dangdut yang tampil dengan penampilan yang tenang namun memiliki kualitas suara yang sangat baik.
-
Siapa yang bernyanyi di acara? Sebuah video diunggah oleh pengguna TikTok @rudhyxfriend memperlihatkan momen aksi panggung Duta Sheila on 7 yang dipenuhi musik merdu band Sheila on 7.
-
Siapa yang terlibat dalam konser? Konser menawan ini didukung oleh musisi handal, antara lain Indra Lesmana dan SB Acoustics. Aksan Sjuman memimpin orkestra, membimbing penonton dalam perjalanan musik yang memikat dengan melodi memukau yang dihasilkan oleh Sjuman + Renanda The Awakening Grand Concert Piano.
-
Bagaimana Kapolri bernyanyi dengan Armand Gigi? Kapolri Listyo bernyanyi bersama dengan Armand Maulana dengan lirik yang disediakan di atas panggung.
-
Siapa Presiden Penyair Jawa Timur? Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
Setelah itu JK berkelakar, Golkar adalah sebagai salah satu band yang bagus, tapi menurutnya vokalisnya harus lebih banyak latihan lagi. Sedangkan Partai Demokrat menurutnya tidak lebih dari penyanyi pemula yang ikut audisi.
"Golkar itu band bagus, tapi penyanyinya perlu latihan lebih banyak lagi. Demokrat, apalagi itu penyanyi audisi. Masak mau ikut Indonesia Idol. PDIP band bagus juga tapi untuk vokalnya lagi ada perundingan," kata JK disambut tawa peserta.
JK menambahkan, bila band-band itu mau menang konser mereka harus mencari vokalis yang bagus juga. Dia mencontohkan dirinya dan Mahfud MD sebagai vokalis tanpa band saat ini.
"Ada juga penyanyi yang gak punya band, saya dan Pak Mahfud, tapi bisa nyanyi. Kalau mau menang konser, band bagus ya penyanyinya harus bagus juga," terang JK.
Saat dijebak oleh moderator acara Effendi Ghazali, kalau jawaban JK selalu tak berubah akan istilah band-band itu. Effendi membacakan salah satu kertas pertanyaan peserta, "Bagaimana kalau pasangan JK dan JK. JK belakangnya itu jikalau-jikalau," kata Efendi.
Dengan cepat JK membalas, untuk peluang menurutnya masih ada dan terbuka lebar. "Semua peluang ada, tapi terserah kita lihat bagaimana keadaanya nanti," terang JK.
Usai seminar, saat ditanya awak media akan maksud vokalis Golkar yang harus banyak latihan, JK mengungkapkan, capres dari Golkar saat ini dilihat masih berjarak dengan calon pemilihnya.
"Ya kurang lebih perbanyak komunikasi. Masa dengan internal saja masih ada jarak, ya jadi masih perlu banyak sosialisasi," ujar JK.
Semula hari ini, acara serial seminar Dewan Guru Besar UI sedianya membuat JK dan Aburizal Bakrie duduk bersama satu meja. Namun, dalam keterangan panitia, Ical berhalangan hadir dan ditunda besok pagi dalam menyampaikan gagasan sebagai calon pemimpin. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Internal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum
Baca SelengkapnyaJK mengingatkan jika bergabung dengan Partai Golkar tidak serta-merta bisa menjadi pengurus apalagi menjadi ketua umum.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi masuk dalam bursa ketua umum Partai Golkar semakin kencang. Jokowi akhirnya merespons isu tersebut.
Baca SelengkapnyaJK menegaskan untuk dapat menjadi Ketua Umum Partai Golkar perlu modal yang cukup banyak.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar terbuka bagi partai lain yang mengajukan kadernya untuk menjadi pasangan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar Melchias Markus Mekeng mengungkapkan, belum ada DPD Partai Golkar yang mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon Ketua Umum.
Baca Selengkapnya