Kenang jasa perawat, Megawati ingat akhir hayat Soekarno
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berjanji akan memperjuangkan nasib perawat honorer yang nasibnya kian tak jelas. Dia menilai perawat adalah pekerjaan mulia lantaran berhubungan dengan menyelamatkan harkat hidup masyarakat luas.
"Revisi RUU ASN akan kita dorong terus supaya nasib perawat honorer bisa ditingkatkan," ujar Mega dalam orasi ilmiah Perawat Sumber Kekuatan Kita di Marina Convention Center Semarang, Sabtu (12/5).
Mega menegaskan seorang pemimpin negara tidak akan kuat jika kesehatan rakyatnya terbelakang. Ia mencontohkan kondisi yang dialami Presiden Pertama Indonesia, Ir Soekarno.
-
Siapa presiden pertama Indonesia? Siapa nama presiden pertama Indonesia?Jawaban: Ir. Soekarno
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
-
Apa perintah pertama Presiden Soekarno? “Beri AKu Sate Ayam 50 Tusuk!“ Hari menjelang malam saat Sukarno pulang dengan berjalan kaki. Dia melihat ada tukang sate di pinggir jalan. Saat perutnya keroncongan, Bung Karno pun memberikan perintah pertamanya. “Beri aku sate ayam 50 tusuk,“ katanya.
-
Bagaimana Soekarno menggambarkan semangat juang bangsa Indonesia? Kemerdekaan hanyalah didapat dan dimiliki oleh bangsa yang jiwanya berkobar-kobar dengan tekad, 'Merdeka, merdeka atau mati'!
-
Siapa saja menteri Soekarno? Presiden Soekarno memimpin sendiri kabinet yang beranggotakan 21 orang menteri,' tulis Wahjudi Djaja dalam Kabinet-Kabinet di Indonesia.
-
Siapa yang menurut Soekarno memiliki kekuatan untuk mengguncang dunia? Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia.
Mega mengingat betul walau ayahnya merupakan sosok proklamator sekaligus insinyur pertama di Indonesia, namun ketika akhir hayat ayahnya, peran aktif seorang perawat sangat dibutuhkan.
"Jadi saya sangat melihat dan merasakan. Ketika kesehatan jadi titik krusial maka kesehatan jadi isu tak bisa dipisahkan dari ketahanan negara," kata Mega.
Ia berharap seorang perawat harus mampu menjaga kesehatan generasi muda bangsa Indonesia. Sehingga pada masa mendatang mereka bisa memperkokoh persatuan dan kesatuan di negeri ini.
Sementara itu, Ketua DPP Bidang Organisasi dan Kaderisasi GNPHI Dedy Hafrisal mengungkapkan, perawat merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan bangsa Indonesia. Tapi pada kenyataannya sangat jauh dengan kesejahteraan yang diharapkan selama ini.
"Ini pertemuan istimewa karena bisa langsung menyampaikan aspirasi dan masalah yang kita hadapi saat ini. Sehingga bisa jadi tindak lanjut pemerintahan Presiden Joko Widodo. Kami sudah sering berdialog dengan DPR RI dan Kemenpan RB untuk merevisi RUU ASN. Tapi semuanya sia-sia sebab Menpan RB tak kunjung memprosesnya," ungkapnya di Marina Convention Center Semarang, Sabtu (12/5).
Padahal, kata Dedy, bangsa Indonesia akan jadi kuat apabila tenaga kesehatannya diperhatikan secara menyeluruh. Ia mengecam tindakan Menpan RB yang tak kunjung merealisasikan pengangkatan PNS bagi perawat honorer.
"Kementerian harus punya hati. Di berbagai daerah, banyak yang upahnya ratusan ribu Rupiah sebulan. Ini tentu melanggar UU ASN. Ini tandanya negara lengah dan tak peduli nasib para perawat," tegasnya.
Sejauh ini, revisi UU ASN sudah masuk ke meja DPR RI. Untuk itulah, ia meminta Kemenpan RB aktif mencatat kebutuhan perawat di tiap daerah. Jumlah perawat honorer terbanyak saat ini berada di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Kami kan sudah menyerahkan datanya ke Kemenpan. Ada 81 ribu perawat honorer dari total 900 ribu perawat yang ada di Indonesia. Mereka masa kerjanya ada yang setahun sampai belasan tahun. Perhatikanlah nasib mereka," terangnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati bercerita Presiden pertama RI Soekarno atau Bung Karno menghadapi tantangan berat demi memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDia pun merasa heran kenapa saat Indonesia sudah merdeka justru banyak orang yang lebih stress
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi enggan menanggapi sindiran Megawati.
Baca SelengkapnyaDia pun meminta kepada pihak-pihak yang ingin memurukkan nama Bung Karno agar kembali mempelajari sejarah.
Baca SelengkapnyaMegawati mengingatkan, jebatan eksekutif tidak bisa diraih begitu saja tanpa dukungan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta seseorang yang selevel presiden tidak bermain-main dengannya.
Baca SelengkapnyaMulanya Megawati menceritakan dirinya yang tengah mengkhayal seandainya pada saat itu hidup seveteran dengan ayahnya Bung Karno.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merasa jengkel dengan para penguasa yang bertindak seperti zaman orde baru
Baca SelengkapnyaMegawati bahkan mengaku lupa, pernah menjabat sebagai wakil presiden RI
Baca SelengkapnyaMegawati menilai presiden berikutnya seharusnya melanjutkan apa yang pemimpin sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMenurut Nusron, ucapan itu bentuk kegelisahan dari Megawati.
Baca SelengkapnyaKetua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri mengaku sedih melihat pejabat negara yang hanya mau enak saja dan memikirkan kekuasaan semata.
Baca Selengkapnya