Keseimbangan Spritual dan Intelektual Dinilai Jadi Kunci Sukses Pemimpin
Merdeka.com - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti mengatakan kunci sukses seorang pemimpin terletak pada basis spiritualitas. Pemimpin juga mesti memperluas wawasan dengan terus belajar. Dengan begitu terciptalah keseimbangan spiritual dan intelektual.
Hal itu dia sampaikan dalam diskusi publik bertema 'Basis Spiritual Studi Sukses Memimpin Negeri' yang diselenggarakan Al Wasath Institute dengan BEM UHAMKA, Jakarta.
Mu'ti menuturkan, mahasiswa juga mesti memiliki eksistensi dan mampu jadi pemimpin. Dia meminta mahasiswa tak sekadar ikut-ikutan sesuatu tanpa tahu maknanya. Mahasiswa harus mengetahui apa yang ia kerjakan dan harus menjadi penentu arah bangsa ini.
-
Apa skill penting buat pemimpin? Jadi, buat kamu yang ingin menjadi pemimpin yang hebat, ada banyak skill khusus yang bisa kamu pelajari.
-
Apa karakteristik penting pemimpin? 'Milikilah keinginan untuk membuat keputusan. Itu adalah kualitas terpenting dari seorang pemimpin yang baik.' - Tung Desem Waringin
-
Mengapa penting memilih pemimpin yang berilmu? Pemimpin harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang Islam dan masalah-masalah dunia, serta kecakapan dalam mengelola dan memimpin umat.
-
Bagaimana cara menjadi pemimpin? Untuk menjadi pemimpin yang baik dan efektif, penting untuk mempelajari berbagai gaya kepemimpinan dan menerapkan prinsip kepemimpinan yang bijaksana.
-
Apa itu kepemimpinan? Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi dan membimbing orang lain dalam mencapai tujuan tertentu.
-
Apa saja kriteria pemimpin yang baik? Selain itu, Anda juga harus tahu beberapa kriteria pemimpin yang baik.
"Karena itu mahasiswa harus punya eksistensi. Bukan hanya sekedar menjadi aktivis tapi menjadi pemimpin. Kalau ikut demo harus menjadi penentu bukan sekedar ikut-ikutan. Garang di lapangan tapi giliran kena gas air mata dan ditahan polisi nangis-nangis minta dibebaskan", ujar dia disambut tawa peserta.
Sementara Direktur Eksekutif Al Wasath Institute, Faozan Amar, meyakini prosesi pelantikan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 berlangsung aman dan damai. Karena itu, ia mengajak seluruh pihak mendoakan kelancaran perhelatan akbar 20 Oktober 2019 tersebut.
"Insya Allah berjalan aman, mari kita doakan," kata Faozan di lokasi yang sama.
Faozan menuturkan, seorang pemimpin harus memiliki basis spiritualitas yang kuat serta kemampuan intelektualitas yang baik. Dengan begitu, setiap permasalahan yang ada akan dihadapi dengan mudah dan cermat. Menurut dia, Jokowi-KH Ma'ruf Amin telah memiliki dua hal itu sehingga sangat tepat untuk memimpin bangsa ini.
"Pak Jokowi-KH Ma'ruf memiliki keduanya," ucapnya.
Faozan mengatakan mahasiswa merupakan calon pemimpin masa depan. Mereka perlu terus melatih diri agar kuat dalam spiritualitas dan cakap dalam intelektualitas. Dengan demikian, bangsa ini tidak akan kehabisan stok terbaik calon pemimpin masa depan.
"Manfaatkan waktu selagi muda. Terus gali potensi diri dan diperkuat basis spiritualnya," ucapnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muhajir yakin para santri sudah memiliki budi pekerti dan akhlak yang baik. Namun hal tersebut tak cukup untuk bisa menjadi pemimpin di masa depan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR RI itu lantas mendorong kepada seluruh peserta Sespim meneguhkan tiga tugas utama sebagai seorang pemimpin.
Baca SelengkapnyaMenurut Ridwan Kamil, menjaga kesehatan mental menjadi hal utama menjaga kesehatan.
Baca SelengkapnyaKata-kata bijak untuk pemimpin yang baik dapat menjadi inspirasi setiap hari.
Baca SelengkapnyaMu’ti mengaku mendapatkan amanat untuk memajukan pendidikan. Karena pendidikan menjadi kunci membangun Indonesia.
Baca SelengkapnyaUsai pertemuan, Abdul Mu’ti menyebut dirinya diberikan amanah untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, untuk menggapai cita-cita Indonesia Maju dan Unggul di tahun 2045, butuh kerja keras.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut, pemerintah bertekad untuk memajukan pondok-pondok pesantren
Baca SelengkapnyaAda pun 7 poin penting yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut adalah untuk kemaslahatan bangsa.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaMasyrakat diimbau tidak golput pada Pilpres dan Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaDoa yang tulus dari rakyat bisa menjadi sumber kekuatan bagi pemimpin dalam menghadapi tantangan dan cobaan yang mungkin datang.
Baca Selengkapnya