Menengok pasukan khusus Ahok-Djarot, dilatih bela diri dan intelijen
Merdeka.com - Memasuki putaran kedua Pilgub DKI Jakarta, tim sukses dari dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga, mulai merapatkan barisan meracik strategi paling jitu untuk memenangkan jagoan mereka. Tugas mereka tidak hanya meyakinkan masyarakat tapi sampai mengawal suara pasangan yang didukungnya.
Tim sukses pasangan Ahok-Djarot yang paling serius menunjukkan kesiapan mereka menghadapi putaran kedua Pilgub DKI Jakarta. Di jajaran petinggi partai, kader-kader terbaik sudah diinstruksikan turun gunung untuk meyakinkan warga Jakarta agar memilih pasangan calon nomor urut dua ini. Di luar struktur partai, barisan relawan disiapkan untuk memuluskan langkah Ahok-Djarot kembali memimpin ibu kota. Kepada publik, timses Ahok-Djarot blak-blakan pamer kekuatan relawannya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura DKI Mohamad Ongen Sangaji mengaku tim sukses Ahok- Djarot sudah membentuk Relawan Cinta Damai (RCD) untuk menjaga seluruh TPS di Jakarta. Tidak tanggung-tanggung, jumlahnya disebut mencapai ada 10.000 orang. Mereka akan dibagi rata untuk menjaga lima wilayah administrasi ibu kota. Setiap wilayah administrasi akan digawangi 2.000 relawan. Mereka akan mengawal suara pasangan nomor urut dua, Ahok-Djarot. Tidak hanya mengamankan suara, relawan ini juga menjaga keamanan di TPS. Saat ini RCD sedang diberikan pelatihan di salah satu tempat di daerah Jawa Barat sampai 12 April 2017.
-
Siapa yang melatih intelijen Indonesia? Tak lama kemudian, agen-agen Mossad mulai melatih dinas intelijen Indonesia dan sejumlah personel militer.
-
Dimana ajudan AHY berlatih? Latihan itu bermarkas di Hawaii, Amerika Serikat dan berlangsung dari bulan Oktober 2020 hingga Januari 2021.
-
Siapa saja yang menjadi anggota badan adhoc pilkada? Badan ini terdiri dari beberapa unit, termasuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), yang masing-masing memiliki tanggung jawab spesifik.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk pengamanan pilkada? Pastikan kesiapan pengamanan guna menjamin terselenggaranya pilkada berjalan aman dan lancar dari awal hingga akhir.
-
Siapa yang bertugas mengawasi Pilkada? Pengawasan terhadap pelaksanaan Pilkada dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Sanksi hukum bagi pelanggaran Pilkada juga diatur dalam undang-undang ini.
Mereka dilatih kemampuan bela diri, kedisiplinan, sopan-santun, dan kecepatan jika terjadi sesuatu di TPS. "Mereka siap amankan dan menindak yang melakukan intimidasi serta buat onar di TPS," tegasnya.
Menurutnya, tim yang disiapkan ini bukan sekadar untuk jago-jagoan, melainkan memberikan rasa aman pada hajatan lima tahunan di DKI. Meski tim yang disiapkannya ini diakui berwajah garang namun tetap menjaga ketertiban, keamanan, dan sopan santun di TPS. Para relawan ini akan berkumpul di setiap wilayah, tidak jauh dari TPS.
"Pokoknya, ada yang melakukan ancaman langsung bergerak cepat. RCD dilarang bawa senjata apa pun. Semua, tangan kosong," terangnya.
Tidak hanya Hanura yang mempersiapkan pasukan khusus. Partai Golkar selaku pendukung pasangan Ahok-Djarot juga memiliki pasukan yang dilatih khusus. Tim ini diberi nama Brigade Beringin. Jumlahnya ada 215 orang. Pasukan ini sebenarnya tidak khusus disiapkan untuk mengawal Ahok-Djarot di putaran kedua, tapi juga menjaga aset Partai Golkar.
Pasukan ini sudah dilatih selama 2 minggu di kawasan Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Tidak tanggung-tanggung, pasukan ini dilatih khusus oleh Brimob. Ketua Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Partai Golkar, Yorrys Raweyai menegaskan, meskipun jumlah pasukan sedikit namun mereka cukup terlatih, terdidik dan memiliki kedisiplinan yang tinggi.
"Tahun lalu sekitar bulan Oktober-November, kita merancang harus ada satu kekuatan inti yang bisa siap terlatih, terdidik, untuk menjaga dan mengawal seluruh aset Golkar," kata Yorrys di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat (10/3).
Dalam pelatihannya di Bogor, Brigade Beringin ini dibekali pendidikan akurasi informasi intelijen. Pendidikan ini penting untuk memonitor pelaksanaan putaran kedua Pilgub DKI. Semisal mengawal saksi-saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS), meyakinkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
"Seperti saya ambil contoh untuk Pilkada DKI mereka yang siap mengawal saksi-saksi di TPS, memberikan penguatan bagaimana meyakinkan masyarakat untuk bagaimana terlibat aktif dalam proses pilkada," jelas Yorrys.
Pasukan ini juga akan membantu mengawal Ahok-Djarot dan relawannya dalam menyampaikan program kerja saat masa kampanye putaran kedua. Apalagi baik Ahok maupun Djarot sering mendapat penolakan saat melakukan kampanye di putaran pertama lalu.
"Tugas mereka ini adalah mengawal tim relawan Ahok-Djarot memberikan confidence dalam rangka sosialisasi program," tandasnya.
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto berpesan agar pasukan Brigade Beringin siap ditugaskan dimana dan kapan saja. Novanto meminta pasukan ini ikut berperan dalam memantau dan mendeteksi potensi kecurangan dan pelanggaran di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta.
"Agenda politik terdekat adalah Pilkada DKI putaran kedua. Saya minta saudara saudara terlibat memantau dan mendeteksi keadaan sekitar. Itulah tugas-tugas yang harus saudara lakukan. Saya hormat, bangga dan memberi apresiasi karena tidak ada satu pun yang mengundurkan diri, yang sakit," imbuhnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @pujiprayitno_21 memperlihatkan seorang jenderal polisi bintang 1 melatih bela diri anggota berpangkat bintara
Baca SelengkapnyaAksinya saat menangkis tinju nampak begitu menarik nan tangguh.
Baca SelengkapnyaPrabowo memastikan, kegiatan Komcad di Lembah Tidar bukan latihan militer.
Baca SelengkapnyaMomen dua Taruni cantik Akpol saat mengikuti latihan 'Ulet' di Pusdik Brimob seusai cuti.
Baca SelengkapnyaTampak menteri Kabinet Merah Putih baris berbaris dan saling berswafoto. Salah satunya Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni.
Baca Selengkapnya224 personel Polri yang di-BKO-kan ke Paspampres untuk pengamanan di ring 1.
Baca SelengkapnyaUtusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Farid Ahmad menjadi pusat perhatian sejumlah menteri,
Baca SelengkapnyaMereka diketahui berlatih guna menghadapi situasi darurat sekaligus berbagai ancaman dari luar.
Baca SelengkapnyaAher menilai komcad di Lembah Tidar untuk memperkuat soliditas dan sinergi antar menteri dalam Kabinet Merah Putih.
Baca SelengkapnyaSebelum pembahasan, anggota kabinet melakukan latihan baris-berbaris dan berolahraga bersama.
Baca SelengkapnyaAnggota kabinet Merah Putih memakai baju loreng-loreng seragam Komponen Cadangan (Komcad).
Baca SelengkapnyaBegini suasana latihan ala anggota Brimob yang dikenal keras sampai ditembaki laras panjang.
Baca Selengkapnya