Namanya Diseret Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK, Bahlil: Saya Cuti Saat Dampingi Mas Gibran
Bahlil malah heran mengapa hal tersebut dijadikan permasalahan oleh kubu Anies-Muhaimin
Bahlil merespons saat namanya disebut-sebut oleh Tim Nasional Hukum (THN) Anies Baswedan-Muhaimin
Namanya Diseret Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK, Bahlil: Saya Cuti Saat Dampingi Mas Gibran
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan, dirinya telah mengajukan cuti saat mendampingi calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka saat kampanye di Papua.
Hal itu dia sampaikan merespons namanya disebut-sebut oleh Tim Nasional Hukum (THN) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar saat membacakan permohonan di sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Saya kan waktu itu kan cuti," kata Bahlil, saat diwawancarai di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (28/3).
Dia pun malah heran mengapa hal tersebut dijadikan permasalahan oleh kubu Anies-Muhaimin. Padahal, dirinya sudah mengajukan cuti.
"Emang enggak boleh aku dampingi Mas Gibran? dampingi Mas Gibran kenapa? Ada masalah di mana? Masalahnya apa?" ucap dia.
Sebelumnya, Anggota Tim Hukum Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Bambang Widjojanto atau BW menyinggung sejumlah nama menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Sebagai upaya untuk memenangkan kontestasi, Presiden Jokowi ternyata juga menggerakan atau setidak-tidaknya membiarkan beberapa anggota menteri kabinet terlibat dalam kampanye pasangan calon 02 serta pejabat negara lainnya,"
kata BW di Gedung MK, Rabu (27/3).
"Menteri investasi Bahlil Lahadalia yang mendampingi Gibran kampanye di Papua pada hari Jumat 26 Januari. Selain itu Bahlil juga mendirikan gerakan relawan untuk mendukung pasangan calon 02," kata BW,