PAN minta Jokowi realistis lihat persoalan rakyat
Merdeka.com - Ketua Fraksi PAN DPR RI Mulfachri Harahap menyinggung kebijakan pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menaikkan harga BBM, listrik serta kepengurusan STNK dan BPKB yang berimbas pada meroketnya harga pangan. Menurutnya, pemerintah seharusnya lebih realistis melihat keadaan rakyat bukan hanya fokus melakukan pembangunan infrastruktur.
"Jadi menurut saya, pemerintah harus lebih realistis. Kemudian harus lebih melihat apa sih problem kita sekarang ini. Jelaskan ke masyarakat," kata Mulfachri saat dihubungi wartawan, Jakarta, Kamis (5/1).
Wakil Ketua Komisi III ini pun menyindir kebijakan pemerintah saat ini tidak sesuai dengan janji kampanye Jokowi. Bahkan, dia menyebut selama dua tahun pemerintahan hanya sedikit janji kampanye Jokowi yang terealisasikan.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
"Kalau kita liat janji kampanye Jokowi luar biasa itu, dan itu yang menyebabkan dia dipilih sebagai Presiden kita, sekarang pertanyaannya seberapa banyak janji yang dia sampaikan pada saat kampanye itu sudah direalisir, saya kira belum banyak ya," ujarnya.
Tak sampai di situ, dia juga menyayangkan sikap pemerintahan Jokowi saat ini yang dinilai kerap melakukan pendekatan secara represif. Dalam hal ini menangkap pihak-pihak yang mencoba mengkritik pemerintahan.
"Kita ini cinta RI, jangan kritik itu ditempatkan sebagai sebuah kejahatan, bantahan, apalagi makar dan seterusnya, tapi liat lah kritik itu sebagai sebuah alat untuk menolong pemerintah, untuk mengingatkan pemerintah bahwa ada persoalan mendasar yang harus segera ditangani oleh pemerintah," jelasnya.
Mulfachri justru merasa khawatir jika situasi ini terus dibiarkan dan pemerintah terus merasa di posisi benar jika ada kelompok yang ingin melakukan makar maka semua pekerjaan pemerintah akan terbengkalai dan tidak terselesaikan dengan baik.
"Saya ingin saran, manfaatkan sejumlah fasilitas yang ada di Presiden, ada sejumlah ahli, dan sejumlah menteri, dan seterusnya, ya minta mereka bekerja secara maksimal, dan minta juga mereka melihat akar persoalan kita pada hari ini, akar persoalan kita kesenjangan, pengangguran, inflasi yang tinggi dan seterusnya," pungkas Mulfachri.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum
Baca SelengkapnyaAnies mengaku merealisasikan puluhan janji politiknya
Baca SelengkapnyaKalau janji politik itu tidak bersenyawa, maka akan tidak nyambung.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai permintaan maaf Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya wajar saja
Baca SelengkapnyaIstana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan pesan kepada Ganjar bahwa perjuangannya tidak ringan.
Baca SelengkapnyaRibka mengatakan, permintaan maaf seorang Kepala Negara terhadap rakyatnya merupakan hal biasa.
Baca SelengkapnyaPenarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Baca SelengkapnyaHasil survei 77,2 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja presiden Jokowi, sementara 22 persen merasa kurang puas.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca Selengkapnya