Pembekalan Hari Kedua Calon Menteri Prabowo, Bahas Korupsi hingga AI
Otto hadir sebagai peserta karena termasuk salah seorang yang diproyeksikan mengisi kursi kabinet Prabowo-Gibran.
Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia, Otto Hasibuan mengapresiasi Presiden Terpilih, Prabowo Subianto yang telah mengadakan pembekalan bagi calon-calon wakil menteri di Padepokan Garda Yaksa Hambalang pada Kamis (17/10).
Otto hadir sebagai peserta karena termasuk salah seorang yang diproyeksikan mengisi kursi kabinet di pemerintahan Prabowo-Gibran
Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah awal dalam membangun kerjasama yang solid diantara menteri dan wakil menteri
"Kegiatan ini sangat luar biasa. Ini yang belum pernah terjadi. Karena Pak Prabowo itu, mengumpulkan kita ini ini, ternyata beliau itu menginginkan adanya teamwork. Ada kerjasama di antara semua para menteri, bapak-bapak menteri," kata dia di Hambalang.
Otto menggarisbawahi pentingnya saling mengenal antar menteri maupun wakil menteri demi membangun sebuah kolaborasi yang efektif.
"Jadi bayangkan aja kalau kita bekerja tanpa harus tidak mengenal satu sama lain, enggak mungkin kita kerjasama, kan? Jadi dengan ini, sekaligus satu lempar dua kena. Pertama, kita menjadi kenal satu sama lain, berinteraksi, saling berbicara, berdiskusi, sehingga nanti dalam pelaksanaan kerja kita akan menjadi lebih luas, lebih lancar," ucap dia.
Otto mengungkapkan kekaguman terhadap berbagai topik yang dibahas dalam pembekalan, mulai dari isu korupsi, ekonomi, hingga perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan atau AI.
"Ini membuka cakrawala pemikiran, karena kita-kita yang ada di sini kan dari dunia yang berbeda-beda," ujar dia.
"Seperti saya ini kan lawyer, praktisi lawyer yang sudah 40 tahun gitu ya. Tentu masuk dalam dunia birokrasi, kita kan mempunyai gambaran paradigma yang harus berbeda pula. Approaching-nya pun pasti juga akan berbeda pula," ucap dia.
Dia mengatakan, kegiatan semacam ini patut dicontoh. Karena calon wakil menteri langsung saling mengenal satu sama lain. Menurutnya, ini penting dalam menciptakan sebuah kerjasama yang baik di dalam pemerintahan.
"Nah, kalau kita sendiri tidak saling mengenal, tidak pernah bertemu, nggak mungkin kerjasama itu bisa dilakukan," ucap dia.
"Jadi, prinsipnya Pak Prabowo adalah bagaimana kerjasama ini tetap dikedepankan karena tidak mungkin satu orang memikul semuanya. Jadi, tanpa kerjasama, tanpa teamwork, tidak akan mungkin bisa kerjain pekerjaan ini. Nah, ini pesan utama dari Pak Prabowo tadi kepada kita, waktu pagi-pagi di pencerahan itu," tutup Otto.