Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pimpinan DPR mesra dengan Trump, dulu Soekarno serukan hancurkan AS

Pimpinan DPR mesra dengan Trump, dulu Soekarno serukan hancurkan AS Soekarno. ©Deppen/Cindy Adams

Merdeka.com - Kehadiran Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan sejumlah anggota DPR lainnya dalam kampanye bakal capres Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, terus menuai polemik di Tanah Air. Umumnya, publik tak setuju pimpinan DPR itu hadir di kampanye Trump pada, Kamis (3/9) malam lalu.

Apalagi saat itu, Setya Novanto mengiyakan akan melakukan hal hebat untuk Amerika Serikat.

"Dan kita semua akan melakukan hal hebat untuk Amerika Serikat, bukankah begitu?" tanya Trump kepada Setya Novanto yang berdiri di sampingnya.

Mendapat pertanyaan itu, Setya Novanto sembari tersenyum langsung mengiyakannya.

"Apakah masyarakat Indonesia menyukai saya?" Tanya Trump lagi yang juga diiyakan oleh Setya Novanto.

Di era Presiden Soekarno, Indonesia dikenal galak terhadap AS. Bahkan, keberanian Bung Karno terhadap negeri imperialis, AS dan Inggris, sempat menjadi perbincangan dunia di masanya dan hingga kini masih diingat publik dunia.

Saat itu, ketika perang pasifik pecah, Bung Karno menyerukan kebenciannya terhadap negeri dolar itu. Dalam pidatonya pada 1943, Bung Karno menyematkan AS dan Inggris sebagai musuh terbesar yang selalu merusak keselamatan dan kesejahteraan Asia dan Indonesia.

"Saudara-saudara, musuh kita yang terbesar yang selalu merusakan keselamatan dan kesejahteraan Asia dan Indonesia ialah Amerika dan Inggris. Oleh karena itu, di dalam peperangan Asia Timur Raya ini, maka segenap kita punya tenaga, kita punya kemauan, kita punya tekad, harus kita tunjukkan kepada hancur leburnya Amerika dan Inggris itu."

"Selama kekuasaan dan kekuatan Amerika dan Inggris belum hancur lebur, maka Asia dan Indonesia tidak bisa selamat. Oleh karena itu, semboyan kita sekarang ini ialah hancurkan kekuasaan Amerika dan hancurkan kekuasaan Inggris."

"Amerika kita setrika! Inggris kita linggis! Amerika kita setrika! Inggris kita linggis! Amerika kita setrika! Inggris kita linggis!" Tegas Bung Karno kala itu.

Tak cuma itu 'kutukan' kemarahan Bung Karno terhadap AS. Beberapa saat setelah didaulat menjadi Presiden RI, Bung Karno pernah mengucapkan "Go to hell with your aid" kepada negeri Paman Sam. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP: Soeharto Ketakukan Kalau Bung Karno Dimakamkan Dekat Jakarta
PDIP: Soeharto Ketakukan Kalau Bung Karno Dimakamkan Dekat Jakarta

Orba tidak merasa puas memakamkan Bung Karno di Blitar untuk menjauhkan rakyat.

Baca Selengkapnya
PDIP Desak Prabowo Minta Maaf Usai Sebut Bung Karno Pakai Alutsista Bekas
PDIP Desak Prabowo Minta Maaf Usai Sebut Bung Karno Pakai Alutsista Bekas

Hasto menganggap keliru calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto soal Presiden ke-1 RI Soekarno gunakan alutsista bekas saat bebaskan Irian Barat.

Baca Selengkapnya
Pertama Kalinya Usai Menang Pemilu, Prabowo Sentil Keras Oposisi
Pertama Kalinya Usai Menang Pemilu, Prabowo Sentil Keras Oposisi

Presiden terpilih Prabowo Subianto mulai blak-blakan

Baca Selengkapnya
Sejarah Poros Jakarta-Pyongyang-Peking, Rumusan Politik Luar Negeri Soekarno yang Anti Barat
Sejarah Poros Jakarta-Pyongyang-Peking, Rumusan Politik Luar Negeri Soekarno yang Anti Barat

Di masa Demokrasi Terpimpin Presiden Soekarno merumuskan politik luar negeri yang cenderung anti barat dan memihak kepada negara-negara Komunis.

Baca Selengkapnya
Hadiri Pelantikan Menteri Kabinet Prabowo, Puan Maharani Ungkap Pesan Dukungan
Hadiri Pelantikan Menteri Kabinet Prabowo, Puan Maharani Ungkap Pesan Dukungan

Puan telah memastikan pihaknya menaruh dukungan kepada pemerintahan Prabowo, meskipun tidak menempatkan kader PDIP di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya
Prabowo Klaim Didukung Para Presiden RI, Megawati dan Habibie Tidak Disebut
Prabowo Klaim Didukung Para Presiden RI, Megawati dan Habibie Tidak Disebut

Presiden terpilih RI Prabowo Subianto bercerita ada tiga Presiden RI yang mendukungnya pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Djarot Ingatkan Prabowo, Bung Karno Pendiri PNI Cikal Bakal PDIP
Djarot Ingatkan Prabowo, Bung Karno Pendiri PNI Cikal Bakal PDIP

Djarot menyebut PDIP tidak pernah mengajarkan bahwa Bung Karno adalah milik salah satu partai saja.

Baca Selengkapnya
Pesta Ulang Tahun Terakhir Bung Karno
Pesta Ulang Tahun Terakhir Bung Karno

Perayaan ulang tahun ke-66 itu dihadiri keluarga dan teman-teman terdekat secara sederhana di salah satu ruangan di Istana Bogor.

Baca Selengkapnya
Maruarar: Saya Melihat Figur Bung Karno Ada di Jokowi
Maruarar: Saya Melihat Figur Bung Karno Ada di Jokowi

Maruarar melihat langkah dan sikap Jokowi seperti Bung Karno.

Baca Selengkapnya
PDIP Sebut Cita-Cita Bung Karno Bumi Indonesia Bebas Kemiskinan Jauh dari Kenyataan
PDIP Sebut Cita-Cita Bung Karno Bumi Indonesia Bebas Kemiskinan Jauh dari Kenyataan

Hasto berharap, dalam peringatan hari lahir Bung Karno semakin mendorong tekad untuk meluruskan arah masa depan bangsa.

Baca Selengkapnya
Prabowo Singgung Soal Bung Karno dan Minta Tidak Diganggu, PDIP Respons Jangan Antikritik
Prabowo Singgung Soal Bung Karno dan Minta Tidak Diganggu, PDIP Respons Jangan Antikritik

Prabowo meminta kepada pihak-pihak yang tidak mau diajak kerja sama untuk tidak mengganggu.

Baca Selengkapnya
Hasto Balas Prabowo: PDIP yang Paling Konsisten Jabarkan Pemikiran Bung Karno!
Hasto Balas Prabowo: PDIP yang Paling Konsisten Jabarkan Pemikiran Bung Karno!

Hasto Balas Prabowo: PDIP yang Paling Konsisten Jabarkan Pemikiran Bung Karno!

Baca Selengkapnya