PKB soal Demokrat Dukung Prabowo: Besok Bukan Pertarungan Gemuk Kurus, Tapi Visi & Gagasan
Demokrat menambah deretan parpol pengusung Prabowo Subianto sebagai capres.
Demokrat akan mengumumkan secara resmi dukungan ke Prabowo pada 21 September besok.
PKB soal Demokrat Dukung Prabowo: Besok Bukan Pertarungan Gemuk Kurus, Tapi Visi & Gagasan
PKB mengaku tak khawatir dengan formasi koalisi Prabowo Subianto. Sebab pada pertarungan Pilpres 2024 bukan perihal formasi koalisi, namun soal visi dan misi.
Diketahui, loalisi pengusung Prabowo Subainto terdiri dari Partai Gerindra, PAN, Partai Golkar, PBB, Partai Gelora dan terbaru Partai Demokrat, meski belum deklarasi secara resmi. Koalisi itu dianggap koalisi gemuk.
Sementara, koalisi pengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) terdiri dari Partai NasDem, PKS, dan PKB dengan nama Koalisi Perubahan.
"Besok itu bukan pertarungan gemuk-gemukan bukan pertarungan kurus-kurusan ini pertarungan visi dan gagasan."
Kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (18/9).
@merdeka.com
"Mana visi yang terbaik mana yang visi yang memiliki masa depan bukan gemuk-gemukan. Kalau pertarungan gemuk-gemukan bukan pilpres namanya," kata Waketum PKB menambahkan.
Namun demikian, PKB mengakui Koalisi Perubahan mengantisipasi berbagai kemungkinan berapapun koalisi yang ada di Pilpres nanti.
"asangan AMIN mengantisipasi semua kemungkinan, kemungkinannya kan tinggal 3 poros atau 2 poros. Saya pribadi melihatnya kayaknya tinggal 2 poros pribadi ya ini, bukan keputusan PKB atau apa bukan," ucap Waketum.
Tak hanya itu, Jazilul mengatakan, pasangan AMIN sudah siap jika Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran capres-cawapres.
"Sudah SKCK sudah siap semua kalau KPU memanggil kita besok untuk daftar kita daftar," imbuh Jazilul.
- 5 Industri yang Sedang Tren untuk Mulai Bisnis Tahun 2024 hingga 2025
- Duduk Perkara Tumpeng Berbentuk Peta Karawang Dibuang Usai Raih Rekor MURI
- Polisi Kebut Pengusutan Dugaan Bos Perusahaan Animasi Siksa Karyawan, Tiga Saksi Diperiksa Besok
- Teladani Nabi Muhammad, Haedar: Jauhi Sikap Ekstrem Menebar Benih Saling Membenci
- Polisi Buru WN Hongkong Bos Perusahaan Animasi, Inisial CL
Berita Terpopuler
-
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Ahmad Luthfi Ungkap Pesan Jokowi untuk Dirinya, Tuntaskan Masalah di Jateng
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Prabowo Ucapkan Kata Menyentuh Bikin Jokowi Terharu, Luhut Datang Beri Hormat
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Menohok Pesan Jokowi Depan Prabowo "Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem Rugikan Rakyat!"
merdeka.com 15 Sep 2024