Polemik Pernyataan Ganjar soal Film Porno, Ini Pembelaan PPP
Polemik Pernyataan Ganjar soal Film Porno, Ini Pembelaan PPP
ppp meyakini jika terpilih menjadi Presiden di 2024 mendatang, Ganjar akan fokus pada persoalan pornografi dan lainnya.
Polemik Pernyataan Ganjar soal Film Porno, Ini Pembelaan PPP
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membela Bacapres PDIP Ganjar Pranowo, terkait pengakuan Ganjar yang suka menonton film porno. Ganjar menilai, wajar orang dewasa mengkonsumsi video porno.
Sekjen PPP Arwani Thomafi menyebut, jika yang dimaksud Ganjar bukanlah ketersukaannya atau seringnya Ganjar menonton video tersebut.
Namun, dia menilai ada makna peringatan di balik perkataan Ganjar kala itu.
"Kalau saya lihat sih, saya merasa justru Mas Ganjar itu bukan orang yang seperti dipahami dari kalimat atau pernyataan dari Mas Ganjar itu 'saya suka lihat, saya suka nonton (porno),' enggak. Barangkali kesalehan ataupun juga posisi suka tidak suka, sering tidak sering dan sebagainya, bukan gambaran dari pribadi Mas Ganjar sendiri. Jadi ingin mengingatkan juga," kata Arwani, dalam diskusi 'Menakar Formar Koalisi Capres pada Pemilu 2024' secara virtual, Rabu (2/8).
"Persoalan pornografi itu sudah luar biasa sekarang ini. Pornografi, judi online, narkoba. Jadi ini persoalan kita bersama, tentu ada posisi kami dalam kerja sama politik itu juga tegas dalam kebijakan-kebijakan pemerintah sekarang ini,"
sambung Arwani Thomafi
merdeka.com
Lebih lanjut, dia meyakini jika terpilih menjadi Presiden di 2024 mendatang, Ganjar akan fokus pada persoalan pornografi dan lainnya.
Sebab, dia menyampaikan, jika publik hanya dilarang tanpa diselarakan dengan kebijakan dari pemerintah akan sia-sia.
"Itu posisi kami di situ, posisi kami tentu tidak akan memaknai itu, dan akan menindak lanjuti dengan kebijakan-kebijakan pemerintah ke depan," ucap dia. "Kalau kita menang, tentu kita punya concern bagaiman UU ITE itu dalam konteks pemberantasan situs-situs atau konten pornografi itu juga harus menjadi pikiran kita. Kalau kita misalnya ngelarang-ngelarang atau menolak tanpa diimbangi dengan langkah konkrit ya kementerian atau langkah konkrit bagaiman seluruh pihak untuk membantu kurang bisa mendorong," imbuh dia.Sebelumnya, Ganjar sempat banjir reaksi negatif dari publik, saat dia mengaku suka dan sering menonton film porno. Hal itu disampaikannya lewat podcast YouTube Deddy Corbuzier tahun 2019 silam.
"Situs porno pernah saya enggak sengaja mencet. Ada yang tanya, 'Pak Ganjar kok ini nonton film porno?' Terus salah saya di mana? Saya kan dewasa, salah saya di mana? Lha wong saya suka kok. Saya sudah dewasa dan punya istri. Kan yang enggak boleh itu ngirim,"
kata Ganjar pada Deddy.