Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

'Politik itu membangun peradaban, hoaks itu antikemanusiaan'

'Politik itu membangun peradaban, hoaks itu antikemanusiaan' Hasto. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hari ini mengadakan pertemuan dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo). Acara ini turut dihadiri caleg PDIP, di antaranya Putra Nababan Dapil DKI Jakarta I, Rahmat Sahid Dapil Jateng VII, dan Kapitra Ampera Dapil Riau ll.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan dalam pertemuan tersebut semua yang hadir berkomitmen memerangi hoaks dan berita fitnah.

"Bahwa berpolitik itu membangun peradaban. Membangun peradaban itu, kita menempatkan Pancasila sebagai kepribadian bangsa. Kalau kita melihat berbagai fitnah, hoaks, itu sebenarnya antikemanusiaan. Maka itu membunuh peradaban kita sendiri," ucap Hasto di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (26/9).

Dia menuturkan, hoaks itu kejahatan peradaban yang menjadi tantangan tersendiri.

"Hari ini kita bersyukur Mafindo hadir ke sini. Karena inilah sejati tantangan dalam membangun peradaban itu. PDIP menyambut baik kehadiran Mafindo. Kami mendukung sepenuhnya dan memberikan apresiasi seluruh gerakan dan langkah-langkah strategis yang dijalankan. Jangan dikotori Indonesia dengan fitnah, dengan hoaks," tutur Hasto.

Karena itu, dia memastikan Koalisi Indonesia Kerja akan terus menebarkan kampanye positif sesuai apa yang diinstruksikan oleh pasangan capres-cawapres, Jokowi-Ma'ruf.

"Yang jelas dari kami akan mensosialisasikan ini untuk menjadi pelopor bahwa kami konsisten membangun peradaban. Kami tidak akan melakukan hal-hal yang negatif. Kami punya komite disiplin. Di dalam tim kampanye Pak Jokowi Kiai Ma'ruf, kami telah menugaskan direktorat hukum dan advokasi juga untuk membentuk tim hukum untuk menjaga disiplin seluruh tim kampanye," ungkap Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf ini.

Sementara itu, Presidium Mafindo Ratih Ibrahim, memuji PDIP lantaran sebagai partai pertama yang menerima silahturahmi ini.

"Sebetulnya Mafindo di sini, mengucapkan luar biasa kepada PDIP, karena PDIP partai pertama menerima silaturahmi kami. Dan kami akan juga bersilaturahmi, berkunjung ke partai-partai lain, menyambut tahun politik 2019, di mana kita tahu semua perang hoaks dan macam-macam isu yang berangkat dari macam-macam kepentingan, itu akan terjadi," kata Ratih.

Dia mengungkapkan, Mafindo yang independen, memandang hoaks itu racun. Karenanya, masyarakat harus dihindari dengan berita bohong.

"Hoaks adalah racun. Kalau setiap hari kita konsumsi berita bohong dan fitnah, itu bisa jadi sakit. Kita ingin masyarakat kita obyektif dan sehat. Melawan hoaks membangun sebuah budaya sehat," pungkasnya.

Diketahui, berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) 2019, terdata 90 wilayah kabupaten/kota dengan tingkat kerawanan penggunaan ujaran kebencian dan politisasi SARA pada rawan tinggi. Selain itu, indeks rawan sedang berjumlah 424 Kabupaten/Kota.

Salah satu yang bisa memicu hal ini, adalah hoaks atau kabar bohong dan berita fitnah.

Reporter: Putu Merta Surya Putra

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hasto Duga Ada Perpecahan di Kabinet Jokowi, PSI: Jangan Memperkeruh Suasana Politik
Hasto Duga Ada Perpecahan di Kabinet Jokowi, PSI: Jangan Memperkeruh Suasana Politik

Hasto menduga terjadi fragmentasi atau perpecahan di jajaran menteri KIM.

Baca Selengkapnya
PDIP: Prabowo Enggak Perlu Ragu Imbau Jokowi Jangan Terlalu Cawe-Cawe di Pilkada
PDIP: Prabowo Enggak Perlu Ragu Imbau Jokowi Jangan Terlalu Cawe-Cawe di Pilkada

Hasto ungkap hasrat Jokowi yang terus ingin berkuasa meski sudah tak lagi menjadi presiden.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Hasto Akui Bertemu dengan JK, Bahas Peluang Kolaborasi Anies dan Ganjar di Putaran Kedua?
Hasto Akui Bertemu dengan JK, Bahas Peluang Kolaborasi Anies dan Ganjar di Putaran Kedua?

Mereka merasa banyak pihak yang mempolitisasi kebijakan pemerintah dan adanya intimidasi.

Baca Selengkapnya
Pro Kontra Usai Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Berpihak di Pemilu
Pro Kontra Usai Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Berpihak di Pemilu

Jokowi menjelaskan bahwa presiden boleh berkampanye dan berpihak di Pemilu

Baca Selengkapnya
PDIP: Kecurangan Pilkada Bisa Picu Kekuatan Rakyat
PDIP: Kecurangan Pilkada Bisa Picu Kekuatan Rakyat

PDIP menilai pilkada merupakan satu kesatuan kekuatan partai dengan paslon dengan tim pemenangan yang menyatu dengan rakyat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye Didampingi Jenderal di Markas AU, PDIP Singgung Pelibatan TNI
Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye Didampingi Jenderal di Markas AU, PDIP Singgung Pelibatan TNI

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti lokasi saat Presiden Jokowi menyatakan Presiden boleh kampanye dan memihak.

Baca Selengkapnya
PDIP Jawab Jokowi: Bukan Drama Jelang Pilpres, Ini Kesungguhan dan Dedikasi Politik
PDIP Jawab Jokowi: Bukan Drama Jelang Pilpres, Ini Kesungguhan dan Dedikasi Politik

Jokowi menyebut banyak drama dan sinetron yang terjadi menjelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Rencana Pemakzulan Jokowi, Mulai Peringatan untuk Presiden Sampai Pasang Badan Eks Panglima
VIDEO: Rencana Pemakzulan Jokowi, Mulai Peringatan untuk Presiden Sampai Pasang Badan Eks Panglima

Justru menurut Moeldoko, saat ini Jokowi mendapat apresiasi yang tinggi dari masyarakat.

Baca Selengkapnya
TKN: Hasto Mendowngrade Jokowi Karena Sebut Ingin Langgengkan Kekuasaan 3 Periode
TKN: Hasto Mendowngrade Jokowi Karena Sebut Ingin Langgengkan Kekuasaan 3 Periode

Prabowo-Gibran bertekad melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Diperiksa Polisi, Hasto Dapat Pesan Khusus dari Megawati
Diperiksa Polisi, Hasto Dapat Pesan Khusus dari Megawati

Hasto mengaku telah diperiksa penyidik selama hampir 3 jam terkait pernyataannya.

Baca Selengkapnya
Nusron Wahid Jawab TPN Ganjar-Mahfud soal Etika Presiden Boleh Kampanye: Dulu Kenapa Tidak Dipermasalahkan?
Nusron Wahid Jawab TPN Ganjar-Mahfud soal Etika Presiden Boleh Kampanye: Dulu Kenapa Tidak Dipermasalahkan?

Nusron menyebut isu standar moral ini muncul karena perbedaan kepentingan politik saja.

Baca Selengkapnya