Prabowo: Becik ketitik ala ketara
Merdeka.com - Jelang putusan sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi besok siang, Prabowo Subianto berkicau di akun resmi Twitternya. Prabowo menuliskan pepatah Jawa.
"Becik ketitik ala ketara," kata akun @prabowo08 seperti dikutip merdeka.com, Rabu (20/8).
Entah apa maksud kicauan itu. Namun pepatah becik ketitik ala ketara merupakan pepatah lama Jawa yang berarti segala sesuatu yang baik atau buruk akan terlihat dengan sendirinya, seiring dengan kuasa Tuhan sebagai pencipta dan pembalas segala perbuatan manusia selama di dunia.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Mengapa Prabowo dituduh melakukan kudeta? Prabowo mengaku kerap dituduh ingin mengkudeta saat dulu aktif menjadi tentara, namun hal itu ia tidak lakukan.
-
Siapa yang diduga menghina Prabowo? Media sosial digemparkan dengan akun bernama Fufufafa yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka, dan disebut-sebut menghina Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan anaknya beberapa tahun yang lalu.
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
-
Siapa yang minta Prabowo ulang seleksi capim KPK? Sebelumnya, sejumlah pihak minta Presiden Prabowo Subianto mengulang calon pimpinan dan dewan pengawas KPK. Karena menilai pansel yang sah adalah pansel yang dibentuk oleh Prabowo selaku presiden saat ini.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
Namun kicauan itu diduga sebagai pembelaan Prabowo yang belakangan ini merasa dicurangi dan menuntut pemilu diulang. Apalagi besok Kamis (21/8) siang adalah hasil final keputusan MK pada sidang gugatan pilpres yang diajukan oleh pasangan Prabowo - Hatta .
Kemarin Prabowo juga sempat menanggapi pandangan banyak orang yang menganggap dirinya tak legowo menerima kekalahan dari Joko Widodo ( Jokowi ). Dia pun tetap terlihat santai menanggapi hal itu.
"Ada yang bilang Prabowo enggak legowo. Saya enggak masalah," katanya dalam orasi politiknya saat menghadiri silaturahmi bersama Koalisi Merah Putih Jabar, di Gedung Sabuga Bandung, Selasa (19/8).
Alasan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu karena ingin memperjuangkan puluhan juta pemilih yang sudah memberikan hak suara pada pasangan nomor urut satu. "Tanggung jawab saya itu terhadap puluhan juta yang sudah milih nomor satu, bagaimana kalau saya cuma diam."
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Gibran blak-blakan potensi kecurangan besar pemungutan suara di Malaysia
Baca SelengkapnyaAncaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca SelengkapnyaHabiburokhman menjelaskan modus kecurangan yang dilakukan dengan cara merusak surat suara menggunakan paku di sisi meja saat perhitungan surat suara.
Baca SelengkapnyaDi hadapan pendukungnya Prabowo sempat mengaku jika dirinya memang tidak terlalu pintar.
Baca Selengkapnya"Kasus penculikan ini selalu diulang-ulang setiap pemilu seperti halnya kaset rusak," kata Dahni Anzar
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo itu mempersilakan asal sesuai aturan yang ada.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim mengaku tak terkejut dengan pernyataan Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo menceritakan kembali momen saat berdebat dengan Anies. Prabowo mengucapkan kata 'ndasmu etik'.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, narasi-narasi tersebut dikeluarkan karena elektabilitas Prabowo yang sedang tinggi.
Baca SelengkapnyaJokowi berujar, jika betul ada kecurangan maka bisa melaporkan ke Bawaslu atau nantinya bisa menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto banjir kritik usai heboh julukkan 'gemoy'.
Baca SelengkapnyaPrabowo menumpahkan rasa jengkelnya usai diserang sejumlah tuduhan
Baca Selengkapnya