Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PSI: Di mata oposisi, Jokowi selalu salah

PSI: Di mata oposisi, Jokowi selalu salah Presiden Jokowi. ©2017 Biro Pers Istana

Merdeka.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai kritik yang ditujukan oleh kubu oposisi terhadap kebijakan sosial dan ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak tepat. Ketua DPW PSI Jakarta Michael Victor Sianipar menilai kubu oposisi gagal memahami pentingnya stabilitas sosial dan ekonomi menjelang tahun politik.

"Adalah hal yang wajar bagi pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi dan sosial di tengah masyarakat menjelang tahun politik. Potensi gejolak politik harus diantisipasi pemerintah, dan kebijakan yang bisa membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat akan menurunkan potensi konflik tersebut," ujar Michael Victor Sianipar melalui keterangan tertulis, Jumat (13/4).

"Kenapa kubu oposisi tidak menginginkan kondisi sosial dan ekonomi yang stabil? Mungkin karena itu akan mempersulit mereka mewujudkan gejolak politik yang dimaksud untuk menurunkan dominasi Jokowi di survei yang ada saat ini," sambungnya.

PSI meyakini bahwa Jokowi memiliki hak penuh untuk menentukan prioritas kebijakan pemerintah sebagai kepala negara. Menurut PSI, fokus Jokowi dalam pembangunan infrastruktur beberapa tahun terakhir sudah benar untuk kepentingan pembangunan nasional jangka panjang.

Justru keputusan menggalakan program bantuan sosial saat ini adalah bukti Jokowi merespons masukan yang diberikan oleh masyarakat, termasuk masukan oposisi agar bidang-bidang lain juga mendapatkan perhatian lebih.

"Selama ini Jokowi sangat fokus terhadap pembangunan infrastruktur. Itu pun selalu dikritik oposisi. Sekarang Jokowi menggeser sedikit prioritas APBN untuk pemenuhan kebutuhan sosial, kenapa juga dikritik? Memang kebijakan apapun yang diambil Jokowi, akan selalu dikritik. Di mata oposisi, Jokowi selalu salah," kata Michael.

Kritik partai-partai oposisi adalah upaya untuk memperkeruh dan menyulitkan pemerintah untuk menjaga stabilitas sosial di masyarakat. PSI justru mengajak elit politik mendukung upaya Jokowi untuk memastikan agar satu tahun ke depan tidak ada gejolak baik secara sosial, ekonomi, maupun politik.

"Inflasi harus ditekan, harga bahan bakar dan kebutuhan pokok harus dijaga, dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat harus digenjot. Kalau kondisi masyarakat di bawah baik dan stabil, masyarakat tidak mudah terprovokasi pihak-pihak dengan kepentingan tertentu. Stabilitas nasional harus dijaga betul menjelang pemilu tahun depan," katanya.

PSI mengapresiasi kepekaan pemerintah terhadap kondisi masyarakat dan kendali inflasi harga bahan pokok. Kebijakan harus dinilai secara obyektif dan kritik yang dilayangkan harus dapat disertakan data dan usulan kebijakan tandingan. Sebaliknya, jika program pemerintah memang sudah membantu masyarakat dan mendukung stabilitas nasional, maka sudah sewajarnya kebijakan tersebut didukung oleh masyarakat dan elit politik.

"Perlu kedewasaan politik untuk membedakan kebijakan populis yang politis semata, dan kebijakan yang memang membantu rakyat miskin serta mendukung stabilitas nasional. Sah-sah saja Jokowi memberikan perhatian dan fokus yang ingin lebih ditekankan terkait stabilitas sosial dan ekonomi," ujarnya.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pidato Lengkap Jokowi di Sidang Tahunan MPR Soal Pak Lurah hingga Ejekan Plonga-plongo
Pidato Lengkap Jokowi di Sidang Tahunan MPR Soal Pak Lurah hingga Ejekan Plonga-plongo

Presiden Jokowi merespons serangan negatif selama ini yang ditujukan kepadanya.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi: Urusan Politik Jangan Sampai Ganggu Stabilitas Ekonomi
Presiden Jokowi: Urusan Politik Jangan Sampai Ganggu Stabilitas Ekonomi

Dia tak mau stabilitas ekonomi terganggu hanya karena situasi tahun politik menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Pandangan Jokowi soal Pilpres 2024: Koalisinya Belum Jelas
Pandangan Jokowi soal Pilpres 2024: Koalisinya Belum Jelas

Jokowi beralasan, fokusnya bekerja saat ini juga dilandasi kekhawatiran situasi global yang tidak menentu.

Baca Selengkapnya
Arahan Jokowi ke PSI: Masih Banyak Drama Sinetron, Amati Dulu Ojo Kesusu
Arahan Jokowi ke PSI: Masih Banyak Drama Sinetron, Amati Dulu Ojo Kesusu

Jokowi meminta PSI tidak terburu-buru dan sementara untuk netral terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Hasto Sebut Sosok Jokowi Hendak Ambil Alih PDIP, Begini Bantahan Istana
Blak-blakan Hasto Sebut Sosok Jokowi Hendak Ambil Alih PDIP, Begini Bantahan Istana

Tuduhan itu, diantaranya skenario tiga periode dan ingin merebut partai politik lain.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Pilpres Banyak Drama, Kubu Anies Singgung Sutradaranya
Jokowi Sebut Pilpres Banyak Drama, Kubu Anies Singgung Sutradaranya

Presiden Jokowi menilai banyak drama di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Pidato Kampanye AMIN di JIS, Salim Segaf PKS Soroti Ekonomi dan Penegakan Hukum Selama 10 Tahun
Pidato Kampanye AMIN di JIS, Salim Segaf PKS Soroti Ekonomi dan Penegakan Hukum Selama 10 Tahun

Salim Segaf menilai, rakyat membutuhkan perubahan.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Politikus PDIP Tertawa Saat Dengar Pidato Jokowi
Ini Alasan Politikus PDIP Tertawa Saat Dengar Pidato Jokowi

Dia mengkritisi isi pidato Jokowi perihal situasi Indonesia yang akan menghadapi banyak tantangan yang harus diselesaikan.

Baca Selengkapnya
Hasto PDIP: Pemilu 2024 Bukan Jokowi Effect, Tapi Bansos dan Intimidasi Effect
Hasto PDIP: Pemilu 2024 Bukan Jokowi Effect, Tapi Bansos dan Intimidasi Effect

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, menilai pemilihan umum (Pemilu) 2024 bukan sekedar Jokowi effect.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Analisis SMRC: PSI 'Jual' Jokowi, Partai Dipimpin Anak Jokowi Belum Berhasil di 2024
VIDEO: Analisis SMRC: PSI 'Jual' Jokowi, Partai Dipimpin Anak Jokowi Belum Berhasil di 2024

PSI hanya menarik 3 persen dari pemilih yang puas dengan kinerja Jokowi.

Baca Selengkapnya
Pekerjaan Rumah Indonesia jelang Pemilu 2024
Pekerjaan Rumah Indonesia jelang Pemilu 2024

Kondisi demokrasi Indonesia menjadi sorotan di era Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya
Pengamat Nilai Kritikan Pedas PDIP Mengarah ke Jokowi: Marahnya Tidak Tanggung-Tanggung
Pengamat Nilai Kritikan Pedas PDIP Mengarah ke Jokowi: Marahnya Tidak Tanggung-Tanggung

PDIP terlihat melakukan perlawanan usai Golkar dan PAN gabung Prabowo

Baca Selengkapnya