Rizal Mallarangeng soal AHY: Mangga dipetik belum matang tak bagus
Merdeka.com - Direktur Eksekutif Freedom Institute Rizal Mallarangeng memiliki pandangan tersendiri terhadap tiga pasangan calon dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Walaupun dia mengaku hatinya sudah tertambat kepada pasangan calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dia menilai ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memilih.
Rizal mengatakan, pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan sebenarnya memiliki wawasan dan pengetahuan yang baik. Namun sayangnya, warga ibu kota masih belum dapat memastikan apakah kinerjanya sebaik konsep yang digagasnya.
"Pak Anies masih perlu pembuktian, kalau pengetahuannya bagus. Tapi belum melihat ada pekerjaan kongkret yang bisa membuat sukses sebagai contoh di Jakarta," katanya di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Senin (9/1).
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Mengapa Pilkada DKI 2017 menarik perhatian? Pilkada DKI 2017 menjadi salah satu pemilihan kepala daerah yang menarik perhatian. Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Sedangkan untuk calon gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono, mantan konsultan politik Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono ini memiliki pandangan sendiri. Dia menilai, Agus masih terlalu muda untuk menjadi pemimpin Pemprov DKI Jakarta.
Rizal mengungkapkan, jika waktunya tepat bukan tidak mungkin putra pertama Susilo Bambang Yudhoyono tersebut dapat mengikuti jejak ayahnya. Namun saatnya bukan sekarang.
"AHY bagus dan ganteng kayak Pak Ahok. Tapi masih muda, mangga yang dipetik kalau belum matang enggak bagus. Saya yakin AHY punya potensi tampang dan kecerdasan, mungkin suatu saat akan jadi presiden, seperti orangtua beliau. Tapi harus ada proses, pengalaman. Buah mangga yang matang manisnya enak, kalau belum matang agak kecut sedikit," tutup Rizal. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk di Jakarta sendiri, menjadi daerah yang menjadi sorotan. Terlebih, dinantinya gagasan para paslon setelah Jakarta tak lagi menjadi ibu kota.
Baca SelengkapnyaNamun dari hasil temuan di lapangan dan menyikapi aspirasi warga, Hasto klaim banyak yang kehilangan Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan
Baca SelengkapnyaMahfud MD meminta masyarakat tidak salah memilih calon pemimpin
Baca SelengkapnyaAnies masih menunggu gagasan dari ketiga calon peserta pemilihan gubernur (Pilgub) Jakarta 2024 terlebih dahulu
Baca SelengkapnyaPDIP mempertimbangkan sosok Anies untuk maju di Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaMaruarar menyampaikan bahwa sepertinya PDIP tidak hanya melihat calon dari elektabilitasnya saja
Baca SelengkapnyaPilkada DKI tahun 2017 berlangsung sangat menarik dan penuh dinamika. Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama dan etnis.
Baca SelengkapnyaReaksi Ganjar mendadak berbeda, ketika disinggung wacana duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.
Baca SelengkapnyaGerindra merespons soal elektabilitas Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jakarta masih kalah dari Anies
Baca Selengkapnya