Rommy sebut pertemuan Prabowo & Jokowi akan buat tenang Pilpres 2019
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy menilai positif terkait rencana bakal calon Presiden dan wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk menemui Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Sebab, kata dia, pertemuan tersebut berdampak menenangkan suasana di Pilpres 2019.
"Kalau bertemu bagus, karena itu akan mendinginkan kontestasi yang mulai lagi dinarasikan dengan narasi-narasi yang memanas," kata Romi di Gedung Djoang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/8).
Dia berharap, dengan bertemunya kedua kubu tersebut akan memastikan bahwa Pilpres 2019 berjalan dengan rukun. Sehingga tidak ada isu SARA yang digunakan pada masa kampanye nantinya.
-
Bagaimana cara menjaga kerukunan di pemilu dengan dialog? Mengadakan dialog antara partai politik, calon, dan pemangku kepentingan lainnya dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan pemahaman bersama. Dialog semacam ini dapat membuka ruang bagi berbagai pihak untuk menyelesaikan perbedaan pendapat secara damai.
-
Bagaimana Jokowi memimpin rapat? Hal itu dinilai karena Jokowi mampu memimpin rapat secara efektif, pekerja keras tanpa lelah serta melakukan safari ke berbagai wilayah Indonesia.
-
Siapa yang akan bertemu Prabowo? Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut, presiden terpilih Prabowo Subianto akan segera bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
-
Bagaimana cara meredam potensi konflik setelah pengumuman hasil Pilpres? 'Ada manfaatnya juga petinggi parpol tidak membuat eskalasi konflik lebih besar. Dan hari ini tidak banyak pernyataan keluar dari elite partai politik yang mengomentari atau membangun opini ketika hari pertama persidangan MK ini,' kata Anto.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo saat mendampingi Jokowi rapat? Ini setiap rapat ada rapat internal rapat-rapat terbatas, Pak Prabowo selalu mendampingi pak Presiden,' kata Budi, saat diwawancarai kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/3).
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
"Jadi kalau pun mereka akhirnya bertemu itu bagus untuk memastikan kedua kelompok besar pendukung masing-masing bisa berkonsentrasi dengan bermartabat dan terhormat," ungkap pria yang akrab disapa Rommy.
Rommy memperkirakan dalam pertemuan tersebut akan membicarakan bagaimana mengendalikan para pendukung agar tidak saling menghujat. Sehingga satu sama menang dengan cara terhormat.
"Tentu yang dibicarakan adalah bagaimana mengendalikan sentimen pendukung agar tidak saling menghujat, bagaimana supaya narasi yang dibangun dalam kontestasi tidak menggunakan sara, bagaimana caranya mereka menang bermartabat," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Tim 02, Prabowo sudah dari jauh-jauh hari mengatakan tak perlu membalas hujatan dari siapapun.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto yakin bisa menang Pilpres 2024 satu putaran setelah melihat beberapa survei.
Baca SelengkapnyaJika ada pertanyaan yang tendensius, pihaknya tetap mendorong agar Prabowo melakukan gestur yang gembira dan menyampaikan subtansi.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla mengakui membahas perpolitikan Tanah Air dengan Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku tak mempermasalahkan pertemuan yang dilakukan Prabowo dan Airlangga dengan Jokowi
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengungkapkan pertemuannya dengan Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan untuk membahas upaya pemilu damai.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo tak mempersoalkan pertemuan Jokowi dan kepala desa sepanjang pertemuan tidak bertujuan untuk mengarahkan dukungan
Baca SelengkapnyaJokowi tak menampik pesta demokrasi lima tahunan dalam ajang Pemilu 2024 dapat menimbulkan gesekan perbedaan pilihan di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku jengkel dengan isu keretakan hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPP Parmusi juga memohon kepada Jokowi agar bisa menyelesaikan persoalan rempang.
Baca SelengkapnyaSBY bertemu Presiden Jokowi membahas terkait politik kebangsaan dan politik kenegaraan.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, kontestasi atau persaingan yang terjadi antara dirinya dan Jokowi ketika itu masih berlandaskan rasa cinta Tanah Air dan persahabatan.
Baca Selengkapnya