Suami Tega Kalahkan Istrinya di Pilkades Kotawaringin Timur
Merdeka.com - Ladies first, salah satu ungkapan yang sering didengar untuk menghormati wanita apabila berhadapan dengan pria. Namun tampaknya, hal itu tidak berlaku di politik. Bahkan, suami istri sekalipun.
Contohnya, saat sepasang suami-istri bertarung dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di salah satu desa di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Sang suami tak mau mengalah, dia berhasil menumbangkan istrinya di pemilihan kepala desa.
"Ini memang satu-satunya di Kotawaringin Timur karena di satu desa ada pasangan suami-istri sama-sama menjadi calon kepala desa. Ini sangat menarik, tapi begitulah faktanya," kata Bupati Kotawaringin Timur H Supian Hadi saat memantau Pilkades di Kecamatan Parenggean dan Tualan Hulu, dikutip dari Antara, Minggu (16/12).
-
Apa yang lebih penting bagi wanita? Wanita ternyata lebih tertarik pada karisma seorang pria. Walau anggapan ini tidak sepenuhnya benar, dalam prakteknya banyak terjadi.
-
Apa contoh kesetaraan gender di hukum? Salah satu contoh nyata dari kesetaraan gender dalam hukum dan peradilan adalah hak dan perlindungan terhadap kekerasan dalam rumah tangga.
-
Bagaimana wanita bisa membuat pria merasa dihargai? Wanita yang memperhatikan perasaan serta kebutuhan pria, serta mampu mendengarkan dengan sepenuh hati, menciptakan rasa dihargai dan dicintai pada pria.
-
Dimana contoh kesetaraan gender terjadi? Contoh nyata kesetaraan gender di dunia pendidikan adalah peningkatan jumlah anak perempuan yang sekolah, termasuk di negara-negara berkembang.
-
Mengapa penting memuliakan istri? Memuliakan istri dalam Islam memiliki banyak alasan yang mendasar dari ajaran agama dan etika sosial.
Pasangan suami-istri itu adalah Seto Hadi dan Siti Kholipatul Janah. Mereka bersaing dalam Pilkades Mekar Jaya Kecamatan Parenggean. Hanya mereka berdua yang menjadi peserta di desa itu.
Seto Hadi merupakan petahana yang kembali mencalonkan diri, dan dukungan masyarakat kepada pria itu diperkirakan masih cukup besar sehingga diperkirakan hal itu membuat warga lainnya tidak ada yang berniat mencalonkan diri sebagai calon kepala desa.
Seto Hadi dan Siti Kholipatul Janah harus bersaing merebut hati pemilih, kali ini keduanya duduk bersanding sebagai saingan politik, membuat mereka terlihat sedikit canggung.
"Saya lihat tadi malah suaminya yang kurang percaya diri. Ini saya bingung nanti kalau suaminya kalah, bagaimana hubungan mereka di rumah," celetuk Bupati seraya bercanda.
Seto Hadi dan Siti Kholipah hanya tersenyum menanggapi candaan itu. Mereka justru terlihat antusias karena tidak menyangka Bupati mampir memantau pemilihan kepala desa di desa mereka.
"Walaupun ada yang menganggap itu calon kepala desa bayangan atau apa, tapi masyarakat tetap antusias. Saat saya memantau, jumlah pemilih sudah di atas 65 persen. Hasilnya pun saya yakin tidak ada masalah karena mereka suami-istri," ujar Supian.
Sementara itu, Camat Parenggean Siyono menginformasikan, Pilkades Mekar Jaya akhirnya dimenangkan oleh petahana, yaitu Seto Hadi. Pria itu kembali mendapat kepercayaan masyarakat untuk memimpin desa itu.
Seto Hadi mengalahkan saingannya, Siti Kholipatul Janah yang tak lain adalah istrinya sendiri dengan selisih suara cukup signifikan.
Dari 1.182 suara sah, Seto Hadi memperoleh 794 suara, sedangkan Siti Kholipatul Janah memperoleh 388 suara.
"Mereka memang pasangan suami-istri. Pemenangnya adalah Pak Seto Hadi," terang Siyono.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosok perwira pertama Polri ini bicara soal konsep suami-suami takut istri.
Baca SelengkapnyaUli juga berpesan agar setiap istri Perwira hadir menjadi bagian dari solusi untuk permasalahan anggotanya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang polwan yang baru saja mendapatkan pangkat baru sebagai Iptu, ia pamer ke suami dan bilang ayah paling apes.
Baca SelengkapnyaCukup berbeda dari umumnya, ada sejumlah polwan yang justru memiliki pangkat lebih tinggi dari sang suami.
Baca SelengkapnyaAlih-alih sedih, sang kekasih diketahui membalas pernyataan pria tersebut dengan begitu menohok.
Baca SelengkapnyaKubu Pramono-Rano Karno juga menyayangkan pernyataan Suswono yang memberikan persamaan dengan pernikahan Siti Khadijah dan Nabi Muhammad SAW.
Baca SelengkapnyaPotongan video korban beredar luas di media sosial, salah satunya akun Instagram @ogankomeringilir.info.
Baca SelengkapnyaDi berbagai kesempatan, Atikoh menegaskan kekuatan perempuan dan perannya sebagai tiang negara.
Baca SelengkapnyaViral video pertengkaran Bupati Rokan Hilir, Riau Afrizal Sintong dan Wakil Bupati Sulaiman di media sosial
Baca SelengkapnyaRintangan yang masih kerap ia temui yaitu suami atau orang tua yang tidak mengizinkan perempuan itu untuk melangkah lebih jauh
Baca SelengkapnyaDalam penyampaian pesan pada istri-istri di Pemilu 2024 tersebut, Maruli juga meminta agar nama Angkatan Darat selalu dijaga.
Baca Selengkapnya