Tak Ada Celah Untuk Munaslub Golkar
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus menegaskan, tidak ada dorongan Munaslub oleh Dewan Pakar Golkar.
Partai Golkar tidak memberikan celah untuk menggelar Musyawarah Luar Biasa (Munaslub).
Tak Ada Celah Untuk Munaslub Golkar
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus menegaskan, tidak ada dorongan Munaslub oleh Dewan Pakar Golkar.
"Enggak ada. Di rapat Dewan Pakar itu enggak ada kok," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/7).
Lodewijk tak mempermasalahkan bila ada satu dua suara yang menyuarakan agenda Munaslub.
Yang jelas, tidak ada dorongan dari Dewan Pakar.
"Ya kepala orang isinya macam-macam kita enggak taulah. Tapi yang jelas, dari wankar tidak ada," jelasnya.
Ketua DPD Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily menegaskan tidak ada satupun pemilik suara yang mendorong Munaslub (Musyawarah Luar Biasa)
Seluruh pengurus DPD Golkar satu suara untuk mendukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
"Ya kita pemilik suara masih solid, tidak satupun pengurus DPD baik dari struktural yang mengusulkan adanya munaslub karena memang sudah saatnya kita ini tidak ada gonjang-ganjing," jelas Ace.
Dalam Rakernas Golkar sebelumnya seluruh ketua DPD tingkat provinsi sepakat untuk mendukung penuh Airlangga.
Lebih lagi Pemilu sudah dekat. Tidak ada alasan untuk menggelar Munaslub.
"Semua ketua-ketua DPD Partai Golkar tingkat provinsi menyatakan dukungan sepenuhnya ke kepemimpinan Pak Airlangga Hartarto dan saya kira tidak ada alasan buat kita," jelas Ace.
Foto: Airlangga Hartarto dan Ridwan Kamil.
Waketum yang juga politikus senior Golkar, Melchias Markus Mekeng menegaskan beberapa bulan menjelang Pemilu 2024 bukan waktu yang tepat untuk menggelar Munaslub.
Saat ini waktunya kader Golkar untuk merapatkan barisan agar memenangkan pemilu.
"Kalau mau Munaslub itu tahun lalu, dua tahun lalu. Munaslub 6 bulan sudah mau pemilu kok,"
kata Mekeng.
merdeka.com
Sebelumnya isu Munaslub menguat setelah Anggota Dewan Pakar Golkar Ridwan Hisjam mendorong evaluasi pencapresan Airlangga Hartarto. Munaslub menjadi jalam untuk mengubah arah politik Golkar terkait Pilpres 2024 yang kini masih memegang keputusan Munas untuk mendorong Airlangga sebagai calon presiden 2024 mendatang.