Timses Jokowi-Ma'ruf sebut ucapan 'tampang Boyolali' Prabowo mengarah ke SARA
Merdeka.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Arya Sinulingga menyebut pidato 'tampang Boyolali' capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menjurus ke suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).
Dalam candaannya itu, Prabowo dinilai mendeskreditkan satu daerah tertentu. Padahal, kata Arya, KPU telah melarang berkampanye dengan menggunakan SARA.
"Sekali kita katakan tolong jangan kampanye itu berdasarkan SARA. Kali ini yang terkena kawan-kawan dari Boyolali dan itu kita lihat kembali kita asumsikan pak Prabowo terpeleset omongannya itu," kata Arya di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Senin (5/11).
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Mengapa Prabowo berterima kasih ke Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
-
Kenapa Prabowo dipuji warganet? Aksi Prabowo yang memberikan kesempatan Polisi untuk selfie dengannya itu pun menuai pujian dari warganet.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Kenapa Prabowo meminta maaf saat di Sukabumi? 'Terima kasih, hari ini saya disambut begitu meriah. Saya minta maaf terlambat, berapa kali maklum saya harus laksanakan tugas lain tetapi sudah niat saya mau ke sini, saya mau naik helikopter, namanya mesin ada gangguan, ini helikopter ketiga,' jelas Prabowo saat menyampaikan sambutan saat meresmikan 5 sumber air di Desa Karanganyar, Jampong Kulon, Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
Politisi Perindo itu menilai kemarahan warga Boyolali merupakan hal yang wajar. Prabowo telah membuat warga Boyolali tersinggung.
"Kemarahan dari kawan-kawan Boyolali bisa dimaklumi, wajar mereka tersinggung dikatakan seperti yang dikatakan Prabowo sampai mereka buat meme," kata Arya.
Dia menambahkan, tokoh-tokoh Boyolali bakal bergerak menanggapi ucapan Prabowo. Salah satunya Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
"Jadi banyak yang asli Boyolali malah jadi tersinggung seakan-akan temen-temen Boyolali itu dinyatakan seperti kata Pak Prabowo," kata Arya.
Menanggapi polemik 'tampang Boyolali', Juru Bicara pasangan Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, apa yang dilakukan calon presiden Prabowo Subianto, di Boyolali, adalah bentuk candaan ke pendukungnya. Dan itu merupakan hal yang biasa.
"Pak Prabowo menggunakan istilah candaan wajah Boyolali itu biasa saja, kenapa? Karena beliau berhadapan dengan masyarakat Boyolali yang pada saat itu, yang berkumpul itu pendukung beliau. Jadi Bercanda. Kita kumpul-kumpul juga suka bercanda dengan ringan seperti itu," ucap Dahnil di Cikini, Jakarta, Sabtu (3/11/2018).
Dia juga menjelaskan, apa yang disampaikan Prabowo sebagai penggambaran adanya kesenjangan ekonomi, khususnya dalam pembangunan.
"Statement Pak Prabowo di Boyolali itu kan konteksnya Pak Prabowo sedang menjelaskan tentang kesenjangan-kesenjangan ekonomi. Kemudian pembangunan yang banyak misalnya di Jakarta pada saat ini. Sedangkan rakyat kebanyakan itu bisa tertinggal dan tidak bisa menikmati fasilitas yang ada di pembangunan itu," ungkap Dahnil.
Sebelumnya, pidato Prabowo Subianto mengenai tampang Boyolali dipersoalkan. Seorang warga Boyolali bernama Dakun (47) melaporkan calon presiden nomor urut 02 itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya. Pelaporan itu buntut dari pidato Prabowo di Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (30/10).
Dalam laporan itu, yang tertuang bernomor : LP/6004/XI/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus tertanggal 2 November 2018, Dakun tersinggung dan terhina lantaran Prabowo berkata soal 'tampang Boyolali'. Ia merasa ucapan Prabowo melecehkan dan seolah-olah menyatakan warga Boyolali miskin dan tidak pernah masuk mal dan hotel.
"Itu terkesan miskin dan tidak pernah masuk mal atau hotel. Padahal, yang namanya hotel di Jakarta ini saya sendiri contohnya sering (ke hotel dan mal)," katanya di lokasi, Jumat (2/11) malam.
Katanya, tak sedikit tokoh dan pahlawan di Indonesia berasal dari Boyolali. Meski bercanda, Dakun merasa perkataan Prabowo tak layak diucapkan apalagi seorang calon presiden.
"Seharusnya seorang Prabowo yang calon presiden atau calon (presiden) yang lain harus menyejukan apalagi sekarang lagi didengung-dengungkan masalah kampanye damai, harus bisa menyejukan hatilah, gitu," tegasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto sering tak habis pikir dengan berbagai serangan hoaks yang menyasarnya dan Jokowi.
Baca SelengkapnyaVideo yang beredar Prabowo bersama Presiden Jokowi tengah menyapa warga, kemudian terdengar teriakan "Presiden Anies
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan
Baca SelengkapnyaDalam debat tersebut, Prabowo tampak diserang dua lawannya
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku banyak yang menghina dirinya sebagai capres cuma bisa joget
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan hanya sebatas candaan, di antara keluarga Partai Gerindra, mengingat rapat tersebut merupakan pertemuan tertutup dan terbatas.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyayangkan Rocky Gerung yang seorang akademisi berkata kasar tersebut.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut , Prabowo Subianto kembali menyinggung pernyataannya yang menggunakan kata "goblok" beberapa waktu lalu. Dia mengaku bicara apa adanya.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, persaingan di dalam kompetisi hal yang wajar tetapi tidak boleh berujung permusuhan.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaDia menilai debat kelima capres-cawapres itu merupakan ‘ibu’ dari seluruh debat politik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo merasa tidak sedih diberikan nilai rendah 11 dari 100 oleh capres nomor urut 1 Anies Baswedan.
Baca Selengkapnya