Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan
Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan.
Yakni, Jenderal (purn) Wiranto, Letjen (purn) EE Mangindaan, dan perwakilan partai politik pengusung capres/cawapres Prabowo-Gibran.
Di depan Jenderal TNI Purnawirawan, partai pendukung serta para relawan, Prabowo mengungkap sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) di matanya.
"Presiden Jokowi selalu membela rakyat kecil, selalu memikirkan nasib rakyat yang paling miskin dan kecil," kata Prabowo saat berorasi di Lapangan KONI Sario Manado, Senin (5/2).
"Dan saya menyatakan saya siap melanjutkan," kata Prabowo yang disambut riuh oleh pendukungnya.
Prabowo juga menyinggung kekayaan Indonesia yang berlimpah. Sayangnya, terus menerus diambil bangsa lain.
"Saudara-saudara sekalian, bangsa kita, negara kita ternyata diberi karunia yang luar biasa oleh Tuhan Yang Maha Besar, Tuhan Yang Maha Kuasa. Kita ternyata mempunyai kekayaan yang luar biasa, tetapi sudah cukup lama kekayaan kita diambil terus oleh bangsa-bangsa lain," kata Prabowo.
Prabowo mengatakan Presiden Joko Widodo beberapa tahun yang lalu menggariskan bahwa, "Kita tidak mau lagi mengizinkan kekayaan alam kita dijual orang ke luar negeri."
Presiden Jokowi, kata dia, sering memanggilnya dan bercerita, "Beliau bilang, Menhan tanpa kita olah kekayaan itu di dalam negeri, di Indonesia tidak mungkin rakyat kita makmur."
Prabowo mengatakan dirinya sependapat dan satu hati dengan Presiden Jokowi.
"Dulu saya bersaing lawan beliau, dua kali kalah. Tapi, tapi, tapi, kita, saya dan pak Jokowi tidak pernah saling membenci, tidak pernah saling menyakiti, kita saling menghormati dan saling menghargai," katanya.
Pada tahun 2019, kata dia, Presiden Jokowi menang lagi, tetapi kemudian mengajak dirinya bergabung.
"Saya bersedia bergabung untuk bersama-sama berbakti kepada rakyat Indonesia. Ternyata setelah saya bergabung, setelah saya bekerja dengan beliau dari dekat, saya melihat beliau sangat kerja keras untuk rakyat Indonesia," ujar Prabowo.
KPU RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (nomor urut satu), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (nomor urut dua), dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD (nomor urut tiga).
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, masa tenang pada tanggal 11-13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. Seperti diberitakan Antara.