Waketum PAN Optimistis Partainya Putuskan Dukung Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Bara Hasibuan yakin Rakernas partainya bakal memutuskan untuk memberi dukungan kepada pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Dia melihat pengurus wilayah cenderung mengarahkan PAN masuk dalam barisan pemerintah.
"Ada aspirasi seperti dikemukakan oleh rekan saya Viva Yoga Mauladi, mayoritas DPW menyatakan kesetujuannya kalau PAN nanti mengambil langkah untuk begabung dengan pemerintahan pak Jokowi. Jadi trennya itu ke arah situ," ujar Bara di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (9/6).
Bara menyebut sudah 30 DPW yang menemui Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Menurutnya, 30 dari 34 DPW ini mendukung jika PAN merapat ke Jokowi.
-
Siapa yang memimpin Barisan Muda PAN? Uya Kuya Pasha Ungu terpilih menjadi Ketua Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) periode 2021-2026.
-
Apa visi masa depan PAN? Kedaulatan pangan menjadi salah satu isu yang akan dikawal Partai Amanat Nasional (PAN) ke depan.
-
Siapa yang menyampaikan visi PAN? Komitmen ini disuarakan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, dengan melihat kondisi dunia saat ini.
-
Apa yang dilakukan PAN di Pemilu 2024? Beberapa partai politik telah mendaftarkan para kadernya untuk maju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
-
Siapa yang diusung Partai Nasdem untuk Pilgub Jabar? Anak Presiden ke-3 ini diusung oleh Partai NasDem.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
"Sudah dipanggil itu sudah hampir 30 ya kalau tidak salah," ucapnya.
Menurutnya, penting bagi PAN untuk konsolidasi internal. Agar, kalau keputusan bergabung dengan Jokowi menjadi final, tidak membuat kecewa pemilih.
"Mayoritas DPW itu yakin tidak akan membuat pemilih pan itu kecewa dengan keputusan tersebut," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, mayoritas pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) di daerah sangat sepakat bila PAN merapat dengan Jokowi-Maruf Amin. Hal ini diketahui setelah ketua umum PAN Zulkifli Hasan dua kali bertemu dengan para pengurus wilayah. Dari hasil pertemuan tersebut ada beberapa hal yang ditekankan di antaranya akan memperbaiki internal dan keinginan untuk bergabung dengan pemerintah.
"Lebih baik bersama-sama dengan pemerintah membangun bangsa dan negara," kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi.
Namun ada juga yang tetap memilih untuk menjadi oposisi. Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay menyebut aspirasi kader dan simpatisan partai menginginkan tetap sebagai oposisi. Hal itu menanggapi posisi partai setelah Pemilu 2019 selesai.
"Hampir seluruh jaringan Partai Amanat Nasional dan juga simpatisannya seluruh Indonesia menginginkan kita konsisten untuk melakukan oposisi konstruktif," ujarnya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (24/6).
Hal itu karena DPP PAN belum menyampaikan posisi politik kepada semua kader dan simpatisan. Menurut Saleh ada perubahan posisi politik terbaru. "Kan ada posisi politik terbaru yang sebenarnya yang mungkin kawan-kawan DPW dan DPD Indonesia belum tahu posisi terbaru kekinian," kata Saleh. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Amanat Nasional (PAN) akan bekerja sama dan mengikuti langkah Partai Gerindra dalam agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaSekjen PAN Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio mengatakan partainya membuka pintu seluasnya 1.000 persen bagi Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga
Baca SelengkapnyaSebelumnya, PAN sudah sowan ke PDIP dan Partai Gerindra. Dua partai ini sama-sama sudah mengumumkan capres yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaPartai yang tergabung dalam KIM Plus telah sepakat untuk mengusung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk maju sebagai bakal calon gubernur.
Baca SelengkapnyaPAN dan Partai Golkar gabung koalisi Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaKoalisi Indonesia Maju (KIM) tegak lurus mendukung Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mendapat dukung dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Baca Selengkapnya"Kita terbiasa di organisasi PAN samina waatona terhadap kebijakan pimpinan. Jadi saya kira pimpinan pasti sudah memikirkan yang terbaik."
Baca SelengkapnyaZulhas tegas ikut pemimpin Koalisi Indonesia Maju (KIM) yakni Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMeski sudah tahu, PAN tidak bisa ikut campur terhadap apa yang dilakukan PKB.
Baca SelengkapnyaKemungkinan tersebut muncul lantaran kedekatan Megawati dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan Ungkap Strategi PAN di Pilkada 2024, Gandeng Partai Penguasa Baru Ini
Baca Selengkapnya