Warga Ende curhat ke Mama Emi, sulit jual Kakao karena jalan rusak
Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur NTT Emilia Julia Nomleni melakukan safari politik di Desa Rororea, Tanaroro, Kecamatan Nagapanda, Kabupaten Ende, Selasa (15/5). Di desa ini, wanita yang akrab disapa Mama Emi disambut antusias warga enam desa dengan pengalungan selendang adat. Dalam diskusi dengan Mama Emi, warga mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah sehingga menyulitkan warga memasarkan hasil pertaniannya ke kota.
Menurut Yohanes Bato, salah satu tokoh adat, mereka berani mengeluh ke Mama Emi karena hanya Paket Marhaen satu-satunya pasangan cagub-cawagub yang memiliki program membangun dari desa.
"Di desa kami banyak hasil kakao, tetapi susah dipasarkan karena jalan rusak. Kami yakin Paket Marhaen tidak hanya memberi janji karena Marianus Sae sudah terbukti membangun Kabupaten Ngada," ujar Yohanes.
-
Siapa yang kampanye di suku pedalaman? Sang kepala suku diminta mengumpulkan warga di lapangan pinggir hutan. Sang caleg pun mulai berpidato di depan para anggota suku yang belum berpakaian itu.
-
Siapa yang ditugaskan Nasdem sebagai cagub NTT? Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem telah menugaskan istri mantan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Julie Sutrisno Laiskodat untuk maju sebagai bakal calon Gubernur NTT periode 2024-2029.
-
Siapa yang mendampingi Nenek Ngatemi? Nenek Ngatemi berangkat haji didampingi oleh putri dan menantunya.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa yang pimpin Desa Polengan? Kepala Desa Polengan, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Nur Widodo, mengaku sangat bersyukur sekaligus bangga karena bisa ikut ambil bagian dalam Program Desa BRIlian ini.
-
Bagaimana Nasdem membangun koalisi untuk Pilgub NTT? 'Saya juga menugaskan seluruh pengurus untuk membangun koordinasi dan komunikasi dengan partai lain, karena harus berkoalisi,' jelas Edistasius.
Dia mengatakan, sosok Paket Marhaen merupakan idola masyarakat desa di Kabupaten Ende karena selain diyakini mampu membawa perubahan, Paket Marhaen merupakan paket yang berani turun ke desa-desa mendengar keluhan warga. Karena itu, lanjut Yohanes, warga kecamatan Nagapanda siap memenangkan paket Marhaen.
"Ini sebuah kebanggaan bagi kami, karena Mama Emi seorang perempuan bisa mengunjungi desa kami, selama ini kami hanya menonton Mama Emi lewat TV, sekarang kami mendengar langsung Mama Emi bicara. Apapun terjadi, kami untuk paket Marhaen," tegas Yohanes.
Warga lainnya, Maria Keke mengatakan, Kecamatan Nagapanda merupakan wilayah penghasil kakao terbesar di Kabupaten Ende, namun warga merasa kesal karena harga kakao selalu ditentukan oleh para tengkulak.
"Tengkulak memberi harga kecil karena alasan kondisi jalan, tetapi kami terpaksa jual. Kami berharap, jika Marhaen memenangkan Pilgub NTT, kami minta hidupkan koperasi-koperasi atau Bumdes, sehingga petani bisa menjadi penentu harga komoditi," kata Maria.
Menanggapi keluhan warga, Mama Emi mengatakan, hasil pertanian merupakan sebuah kekuatan ekonomi kerakyatan yang menjadi perhatian khusus paket Marhaen. Selain membangun insfrastruktur, paket Marhaen akan fokus di penguatan ekonomi rumah tangga dan ekonomi kerakyatan.
Untuk menjawab kebutuhan masyarakat, kata Mama Emi, paket Marhaen mengusung program NTT berdaya dan NTT bekerja. NTT berdaya meliputi, pendidikan, pelayanan kesehatan dan penguatan ekonomi perempuan dan kaum muda.
"Soal pelayanan kesehatan, paket Marhaen akan siap menjalankan program Jokowi yakni, Kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). JKN harus dinikmati seluruh masyarakat NTT dan akan membangun rumah sakit rujukan di wilayah Flores dan Sumba," kata Mama Emi.
Sementara itu program NTT bekerja meliputi, infrastrukur dan ekonomi kerakyatan. "Potensi peternakan, pertanian dan seluruh kearifan lokal akan menjadi perhatian kami. Terkait infrastruktur, paket Marhaen akan melakukan intervensi dan koordinasi dengan pemerintah kabupaten sesuai status jalan, juga akan melanjutkan program anggur merah untuk penguatan ekonomi rakyat," imbuh Mama Emi.
Dialog warga desa dengan Mama Emi berjalan penuh rasa persaudaraan. Di akhir pertemuan, warga mengajak Mama Emi menari bersama dalam tarian budaya Ende yakni, tarian Gawi. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
Baca SelengkapnyaDesa Turus Patria, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten menjadi lokasi pertama yang dikunjungi Ekspedisi Perubahan oleh Ubah Bareng, Senin (8/1).
Baca SelengkapnyaSebelumnya warga sudah sempat memperbaiki jalan tersebut, namun akhirnya rusak kembali.
Baca SelengkapnyaPengendara yang lewat kerap tergelincir karena jalan menjadi kubangan lumpur. Anak-anak sekolah pun terpaksa melepas sepatu saat melintas.
Baca SelengkapnyaGibran saat itu sedang berjalan kaki hendak masuk ke dalam kawasan Pasar melalui gerbang depan.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan warga Lampung yang harus melewati ombak pantai dengan menggunakan motor demi bisa pulang ke rumah usai belanja di pasar.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan kondisi jalan kampung yang tidak memadai sehingga jenazah harus ditandu oleh warga untuk dibawa pulang.
Baca SelengkapnyaAbdul Wahid menggelar kampanye di Indragiri Hulu ditemani anggota DPR yang juga jur
Baca SelengkapnyaWarga sudah berulang kali mencari keadilan dengan cara melapor ke pemda setempat. Tetapi suara hati mereka dianggap angin lalu.
Baca SelengkapnyaPengakuan emak-emak tersebut, mereka melakukan itu karena panik salah jalan saat hendak ke Palembang.
Baca SelengkapnyaDi Merauke, Ganjar menyinggung peran desa yang merupakan kekuatan besar.
Baca SelengkapnyaAda truk maupun bus yang berhasil melintas. Namun tak sedikit yang kandas.
Baca Selengkapnya