11 Bahan Alami Ini Bisa Cegah Stretch Mark Saat Hamil, Harganya Super Terjangkau
Banyak cara untuk mencegaj stretch mark pada perut saat hamil. Tak hanya menggunakan bahan-bahan alami untuk dioleskan pada kulit, konsumsi air juga harus banya
11 Bahan Alami Ini Bisa Cegah Stretch Mark Saat Hamil, Harganya Super Terjangkau
Stretch mark adalah salah satu masalah kulit yang umum terjadi, terutama pada wanita selama dan setelah kehamilan. Namun, perlu diingat bahwa kondisi ini juga bisa dialami oleh pria dan wanita yang tidak sedang hamil.
Stretch mark, yang sering kali muncul sebagai garis-garis paralel pada kulit, bisa sangat mengganggu kepercayaan diri. Jika Anda ingin menghindari atau mengurangi stretch mark secara alami dan dengan biaya yang terjangkau, artikel ini akan memberikan panduan dan informasi yang Anda butuhkan.
Stretch mark terjadi karena peningkatan atau penurunan berat badan yang cepat, yang mengakibatkan kulit meregang atau merenggang dengan cepat.
Garis-garis ini biasanya berwarna merah jambu atau ungu dan sering terlihat pada perut, paha, payudara, dan pinggul.
-
Apa itu stretch mark? Stretch mark adalah garis-garis sempit yang mengalami perubahan warna dan dapat muncul pada permukaan kulit.
-
Apa saja penyebab stretch marks? Namun, ada hal yang dapat dilakukan untuk menguranginya. 1. Menjaga Hidrasi Kulit Sementara itu, guratan mengganggu stretch marks sering kali disebabkan oleh hidrasi tubuh dan kulit.
-
Kenapa stretch mark muncul? Stretch mark terjadi ketika kulit meregang secara cepat, seperti pada masa pubertas atau kehamilan.
-
Bagaimana stretch mark muncul? Stretch mark merupakan bekas luka yang terbentuk saat kulit yang mengalami kerusakan tersebut mulai menyembuh.
-
Kapan stretch mark biasanya muncul? Stretch mark banyak muncul selama masa pubertas atau kehamilan.
-
Bagaimana cara mencegah stretch mark di bahu? Mencegah munculnya stretch mark bisa menjadi tantangan. Tetapi terdapat beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko atau meminimalkan tingkat keparahannya. Salah satu cara yang efektif adalah dengan memastikan kulit tetap terhidrasi dengan baik.
Stretch mark terjadi ketika lapisan dermal kulit meregang secara tak terduga karena serat-serat kulit yang tebal dan terkait di dermis. Ini terutama terjadi saat tubuh mengalami pertumbuhan yang cepat, seperti selama kehamilan.
Menurut dr. Euis Mutmainnah, seorang ahli kulit dari RSUP Persahabatan, "Ketika tubuh semakin besar, kulit akan meregang kuat hingga kehilangan elastisitasnya. Stretch mark biasanya terjadi pada ibu hamil yang perutnya tiba-tiba membesar atau bahkan pada remaja yang mengalami peningkatan berat badan yang drastis."
Jika Anda ingin mengatasi stretch mark secara alami, ada beberapa bahan alami yang dapat membantu. Mari kita lihat beberapa di antaranya:
Perasan lemon memiliki sifat pemutihan alami yang dapat membantu mengurangi visibilitas stretch mark. Anda bisa mengoleskan irisan lemon langsung pada area bekas luka atau menggunakan perasan lemon segar setiap hari. Hasilnya mungkin tidak terlihat seketika, tetapi dengan waktu, Anda akan melihat perubahan.
1. Perasan Lemon
Putih telur mengandung protein dan asam amino yang baik untuk kulit. Penggunaan putih telur pada stretch mark dapat membantu meringankan bekas luka dan mengencangkan kulit. Oleskan putih telur pada area yang terkena stretch mark dan biarkan hingga kering sebelum dibilas.
2. Putih Telur
Kentang mengandung pati dan enzim pencerah kulit yang dapat membantu memutihkan kulit dan mengurangi tampilan stretch mark. Anda dapat mengoleskan jus kentang secara teratur pada area yang terkena stretch mark untuk hasil yang lebih baik.
3. Jus Kentang
Minyak zaitun memiliki kemampuan sebagai pelembab kulit yang sangat baik. Kandungan mineral dan antioksidannya efektif dalam memperbaiki kerusakan kulit, termasuk stretch mark. Gunakan minyak zaitun secara teratur pada area stretch mark untuk membantu menghilangkannya seiring waktu.
4. Minyak Zaitun
Gula bisa digunakan untuk membuat scrub alami yang membantu mengurangi tampilan stretch mark. Campurkan gula dengan minyak zaitun dan jus lemon, lalu gosokkan campuran ini pada kulit yang terkena stretch mark selama sekitar 10 menit sebelum dibilas dengan air hangat.
5. Gula
Gel lidah buaya memiliki sifat yang membantu memperbaiki kulit dan meredakan stretch mark. Oleskan gel lidah buaya pada stretch mark dan biarkan selama beberapa jam sebelum dibilas dengan air.
6. Gel Lidah Buaya
Campuran perasan lemon dan jus mentimun dapat membantu dalam penyembuhan luka dan mengurangi bekas luka. Keasaman lemon membantu proses ini, sementara mentimun memberikan efek pendinginan pada kulit. Oleskan campuran ini pada stretch mark dan biarkan selama beberapa menit sebelum membilasnya dengan air hangat.
7. Mentimun dan Lemon
Gunakan campuran minyak almond dan minyak kelapa dengan perbandingan yang sama untuk mengurangi tampilan stretch mark. Pijat kulit secara teratur dengan campuran ini untuk hasil yang lebih baik.
8. Minyak Almond dan Kelapa
Minyak kelapa memiliki kemampuan untuk menjaga kulit tetap sehat dan elastis. Minyak kelapa mengandung asam lemak rantai sedang yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Gunakan VCO setelah mandi untuk hasil yang maksimal.
9. Virgin Coconut Oil (VCO)
Selama kehamilan, sangat penting untuk menjaga tubuh terhidrasi dengan baik. Air mineral membantu menjaga elastisitas kulit. Pastikan Anda minum cukup air setiap hari, sekitar 8-12 gelas, selama kehamilan.
10. Air Mineral
Makanan yang Anda konsumsi juga berperan penting dalam kesehatan kulit, termasuk elastisitasnya. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin A, C, dan E, serta menjaga keseimbangan rasio omega 3:6 yang baik untuk kulit.
11. Konsumsi Makanan Sehat
Seperti yang diingatkan oleh dr. Euis, menjaga pertambahan berat badan selama kehamilan dengan baik juga dapat membantu mengurangi munculnya stretch mark. Usahakan agar kenaikan berat badan hanya sekitar 1 kg per bulan selama kehamilan.