Hidung Meler karena Flu? Ini 4 Pengobatan Alami yang Bisa Anda Coba di Rumah
Coba 4 tips sederhana yang bisa Anda lakukan di rumah ini untuk mengobati hidung meler!
Hidung meler adalah salah satu gejala yang sering ditemui saat seseorang menderita flu. Kondisi ini menyebabkan rasa tidak nyaman, bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari. Meskipun kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, flu adalah penyebab yang paling sering ditemui. Ketika flu menyerang, tubuh merespons dengan cara meningkatkan produksi lendir untuk membantu melawan infeksi yang disebabkan oleh virus. Lendir ini biasanya keluar melalui hidung, yang menyebabkan gejala hidung meler.
Hidung meler atau rinore adalah keluarnya cairan dari saluran hidung yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah infeksi virus, seperti influenza atau flu biasa. Influenza adalah infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus yang menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Flu dapat menyebabkan peradangan pada saluran hidung, yang merangsang produksi lendir berlebihan. Lendir ini berfungsi untuk membersihkan saluran napas dari virus atau bakteri, tetapi ketika diproduksi dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan hidung tersumbat atau meler. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai cara yang dapat dilakukan di rumah untuk mengatasi hidung meler akibat flu, berdasarkan penelitian dan rekomendasi dari para ahli. Dengan pendekatan yang tepat, gejala hidung meler dapat diobati dan pemulihan dapat berlangsung lebih cepat.
-
Bagaimana mengatasi hidung meler karena alergi? Jika Anda memiliki alergi yang memicu hidung meler, konsultasikan dengan dokter atau alergologis.
-
Bagaimana air panas bisa mengatasi hidung meler? Seperti halnya humidifier dan uap wajah, uap panas mandi dapat membantu meredakan hidung berair dan tersumbat. Tempatkan wajah dan sinus langsung di dalam uap dan semprotan air mandi untuk hasil terbaik.
-
Bagaimana cara mengatasi hidung tersumbat dengan metode alami? Menghirup uap dari air panas bisa membantu melonggarkan lendir serta membuka saluran hidung. Anda juga dapat menambahkan beberapa tetes minyak esensial seperti eucalyptus atau peppermint agar lebih menyegarkan.
-
Apa penyebab hidung meler? Sejumlah penyebab hidung meler ini bisa berupa infeksi pada sinus atau pilek, cuaca dingin, alergi, sinusitis, atau penyebab lainnya.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala flu? Selain obat modern, ramuan tradisional dapat menjadi alternatif alami untuk meredakan gejala flu.
-
Bagaimana cara meredakan sakit tenggorokan akibat flu? Kunyit memiliki senyawa curcumin yang bersifat antioksidan dan anti-inflamasi, efektif untuk meredakan nyeri tenggorokan dan memperkuat daya tahan tubuh.
Pengobatan di Rumah untuk Mengatasi Hidung Meler
- Menjaga Kelembapan Udara
Salah satu cara yang efektif untuk meredakan hidung meler adalah dengan menjaga kelembapan udara di sekitar Anda. Pada saat seseorang mengalami flu, saluran hidung akan mengalami peradangan yang menyebabkan pengeringan dan iritasi pada lapisan mukosa hidung. Udara yang kering dapat memperburuk kondisi tersebut dengan meningkatkan kekeringan pada hidung dan tenggorokan, memperlambat proses pemulihan, serta menyebabkan rasa tidak nyaman.
Menggunakan humidifier atau alat pelembap udara di dalam ruangan dapat membantu mencegah kekeringan pada saluran pernapasan. Humidifier bekerja dengan cara menyemprotkan uap air ke udara, sehingga kelembapan di dalam ruangan tetap terjaga. Penelitian menunjukkan bahwa kelembapan udara yang ideal dapat mengurangi iritasi dan mempercepat pemulihan dari infeksi saluran pernapasan atas (Singh et al., 2018). Selain itu, Anda dapat mencoba meletakkan wadah berisi air di dekat sumber panas seperti radiator atau pemanas ruangan yang dapat membantu menambah kelembapan di udara secara alami. Menjaga kelembapan di kamar tidur, terutama saat tidur malam, juga sangat penting untuk mendukung pemulihan tubuh dari flu dan infeksi pernapasan. Tidur dengan udara yang lembap dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak, yang dapat mempercepat proses pemulihan.
- Membilas Hidung dengan Larutan Saline
Membilas hidung menggunakan larutan saline (garam) adalah salah satu cara yang aman dan efektif untuk mengatasi hidung meler. Metode ini tidak hanya membantu membersihkan saluran hidung dari lendir dan kuman, tetapi juga dapat mengurangi peradangan yang terjadi pada saluran hidung. Larutan saline membantu membersihkan saluran hidung dari lendir, kuman, dan partikel asing lainnya yang mungkin mengiritasi saluran hidung. Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Rhinology & Allergy (2012), membilas hidung dengan larutan saline dapat mengurangi gejala hidung meler dan mempercepat proses penyembuhan pada pasien yang mengalami flu.
Larutan saline bekerja dengan cara mengencerkan lendir yang terkumpul dalam rongga hidung, sehingga lendir tersebut dapat keluar dengan lebih mudah. Proses ini juga membantu mengurangi ketegangan pada dinding saluran hidung yang teriritasi akibat peradangan, sehingga pernapasan menjadi lebih lega. Selain itu, pembilasan ini juga mengurangi kemungkinan infeksi sekunder dengan membersihkan hidung dari kuman dan virus yang mungkin ada. Pembilasan dengan saline juga dikenal sebagai metode dengan efek samping yang minim, sehingga aman dilakukan oleh hampir semua orang, baik dewasa maupun anak-anak.
Untuk melakukan pembilasan hidung, Anda dapat menggunakan berbagai alat yang tersedia di pasaran, seperti neti pot atau semprotan hidung saline. Neti pot adalah alat berbentuk teko kecil yang digunakan untuk menuangkan larutan saline ke dalam satu lubang hidung, agar cairan tersebut mengalir keluar melalui lubang hidung yang satunya. Cara lain yang lebih praktis yaitu dengan menggunakan semprotan hidung saline, yang memungkinkan Anda untuk menyemprotkan larutan langsung ke dalam rongga hidung. Kedua metode ini telah terbukti efektif dalam membersihkan saluran hidung dan mengurangi gejala hidung meler.
- Hidrasi yang Cukup
Ketika flu menyerang, penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Cairan yang cukup tidak hanya penting untuk menjaga hidrasi tubuh, tetapi juga berperan dalam mempercepat proses pemulihan dari infeksi virus yang menyebabkan flu. Ketika seseorang mengalami flu, tubuh akan bekerja keras untuk melawan virus penyebab infeksi, dan dalam proses ini, sering kali tubuh kehilangan cairan melalui demam, keringat, atau bahkan lendir yang keluar dari hidung. Oleh karena itu, asupan cairan yang cukup sangat diperlukan untuk mendukung proses penyembuhan dan mencegah dehidrasi, yang dapat memperburuk kondisi kesehatan.
Minum cairan, terutama air putih, memiliki manfaat ganda: selain membantu mencairkan lendir yang menyumbat saluran hidung, cairan juga membantu menjaga fungsi ginjal yang optimal. Ginjal berperan dalam mengeluarkan racun dan produk sampingan dari tubuh, yang penting untuk mempercepat pemulihan saat tubuh melawan infeksi. Selain air putih, cairan lain seperti jus buah segar dan teh herbal juga dapat memberikan manfaat tambahan. Jus buah yang kaya akan vitamin C, seperti jus jeruk atau lemon, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, yang membantu tubuh dalam melawan infeksi virus. Teh herbal, seperti teh jahe atau teh peppermint, tidak hanya memberikan kehangatan yang menenangkan tetapi juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat meredakan peradangan pada saluran pernapasan dan membantu mengurangi gejala hidung meler.
- Inhalasi Uap
Inhalasi uap adalah salah satu metode yang sering digunakan untuk meredakan gejala flu, termasuk hidung meler, tersumbat, dan tenggorokan gatal. Teknik ini melibatkan penghirupan uap dari air panas untuk membantu melegakan saluran pernapasan yang teriritasi dan mengurangi penumpukan lendir. Uap air yang dihirup selama inhalasi bekerja dengan cara menghangatkan dan melembapkan saluran pernapasan. Ketika uap masuk ke dalam hidung dan tenggorokan, uap tersebut akan membantu melonggarkan lendir yang menumpuk, mempermudah pengeluarannya, dan mengurangi rasa tersumbat pada saluran hidung. Selain itu, uap juga memiliki efek menenangkan pada saluran pernapasan, mengurangi peradangan, dan memberikan sensasi lega pada hidung yang tersumbat. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam BMC Complementary Medicine and Therapies (2019), inhalasi uap telah terbukti membantu memperbaiki aliran udara dan mengurangi gejala flu dengan cara yang sederhana namun efektif.
Anda dapat menghirup uap dengan cara menundukkan kepala di atas mangkuk berisi air panas dan menutup kepala dengan handuk. Posisi ini akan membantu uap tetap terperangkap dan langsung masuk ke saluran hidung dan tenggorokan. Lakukan inhalasi selama sekitar 10-15 menit. Selain itu, menambahkan beberapa tetes minyak esensial seperti minyak eucalyptus atau peppermint dapat memberikan efek lega pada saluran pernapasan.
Hidung meler akibat flu adalah gejala yang umum terjadi, namun dapat diatasi dengan berbagai pengobatan yang mudah dilakukan di rumah. Menjaga kelembapan udara, membilas hidung dengan larutan saline, mengonsumsi cairan yang cukup, serta menggunakan inhalasi uap juga dapat membantu meredakan gejala ini. Jika gejala flu tidak kunjung membaik atau disertai komplikasi lain, segeralah mencari bantuan medis. Dengan perawatan yang tepat, hidung meler dapat diatasi, dan proses pemulihan flu dapat berjalan dengan lancar.